example banner

Wabup Dairi Terpilih Wahyu Daniel Sagala Sayangkan Isu Hoak Yang Ditujukan Pada Dirinya

SINEHU, Dairi.Sumut- Beredarnya Issue Hoak yang secara sengaja dilakukan oleh orang orang yang punya niat jahat dan tujuan terselubung untuk diskreditkan nama baik dan harga dirinya, Yang tega mengatakan dirinya telah melakukan penganiayaan terhadap seorang warga, Senin 14 Januari 2025 Wakil Bupati Dairi terpilih Kabupaten Dairi periode 2025 – 2030 Wahyu Daniel Sagala kepada Media Mitra Mabes.com menyatakan sangat menyayangkan tindakan tidak terpuji dari oknum oknum penyebar hoak yang secara sengaja telah menebar “Kebohongan Keji” terhadap dirinya tersebut.

Dalam keterangannya kepada Mitra Mabes.com awal ceritanya bermula pada Sabtu 04 Januari 2025 sekira jam 02.07 Wib terjadi peristiwa pencurian di Gudang miliknya yang beralamat di Km 3 jln Tiga Lingga sikerbo Julu Siempat Nempu Hulu, Diketahui atas kejadian tersebut Dua [2]unit Handphone milik karyawannya raib digondol Maling yang akhirnya diketahui pelakunya adalah Roy Erwin Sagala berkat adanya CCTV pengawas yang terpasang diseputaran area Gudang miliknya tersebut.

Sebagaimana pada Minggu 12 Januari 2025 yang Lalu Wahyu Daniel Sagala yang didampingi Kuasa Kukumnya Abdi Manullang telah secara resmi membuat pengaduan dengan pasal dugaan tindak pidana pencemaran nama baik ke Polres Dairi akibat adanya unggahan Di platform Tiktok info A1 Sumut serta akun Facebook atas nama Hermina yang secara sengaja menyebarkan issu hoak dan menggiring Opini publik yang menyebutkan bahwa Wahyu Daniel Sagala terlibat lakukan aksi kekerasan fisik terhadap seorang warga yang notabene merupakan pelaku Pencurian digudang miliknya, Laporan Polisi /LP tersebut terdaftar dengan No. STTLP/B/18/1/2025/SPKT/POLRES DAIRI/POLDA SUMATERA UTARA.

“Saya Sangat menyayangkan perlakuan tidak terpuji dari oknum yang sengaja membuat berita bohong yang terkesan berusaha menggiring Opini negatif dari masyarakat terhadap saya, Anehnya berita yang didesain begitu rupa yang isinya seakan akan saya dipaksa untuk mengakui hal jahat yang tidak pernah saya lakukan, Dan parahnya lagi berita yang dimuat secara berulang ulang oleh salah satu media online kesannya telah menjustifikasi kredibilitas dan harga diri Saya yang jelas jelas tidak pernah ada melakukan pemukulan terhadap warga masyarakat,” Sebut Wahyu Simpatik.

“Adapun pelaku Pencurian Handphone milik karyawan saya tersebut, begitu pun dengan akun penyebar issu hoak tersebut telah menjadi urusan hukum, jadi mari kita tunggu proses hukum yang sedang berjalan, Itu menjadi ranah hukum sekarang,” Tambah Wahyu.

Ditanya soal kemungkinan adanya para pihak pihak yang sengaja ingin untuk mencemarkan nama baiknya, Wakil Bupati Dairi terpilih tersebut menjawab akan berjiwa besar terhadap warganya, Namun jangan lupa, Kita sama dimuka Hukum, Saya juga menelisik bahasa bahasa opini yang dapat berakibat untuk merugikan diri saya, jadi Mari belajar menghargai proses hukum, jangan menggiring Opini liar dan keji,” Ujar Wahyu menutup pembicaraan.
[M.Panjaitan]

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *