example banner

Rumah Fakir Miskin Dekat Jantung Kota Indramayu Ambruk Dihantam Hujan Deras Disertai Gludug

Indramayu MBS, – Rumah Warjito seorang fakir miskin yang mempunyai rumah satu-satunya ambruk terkena dampak dari hujan lebat disertai petir dan gludug mengakibatkan atap rumahnya ambruk hanya tersisa satu pintu saja yang masih utuh ,terjadi kemarin malam sabtu dini hari jam 02:00 wib tepatnya di Jalan Kopral Yahya Gang Kapal Kandas, RT 01 RW 02 Kelurahan Paoman, Kecamatan Indramayu Kabupaten Indramayu, Minggu (13/04/2025).

 

Warjito hidup sebatang kara hanya ditemani kakaknya ibu kartimah yang sudah tua tinggal di rumah sederhana tersebut,tidak punya saudara hanya berteman dengan tetangga rumah saja,saat kejadian itu warjito dan kakaknya langsung keluar dari rumah karena atap rumah udah bunyi “krek” jadi warjito dan kakaknya berupaya menyelamatkan diri masing-masing, jadi tidak ada korban jiwa,diperkirakan kerugian hampir 50 jtan.

Saat di wawancara awak media warjito pemilik rumah yang ambruk itu menjelaskan bahwa, ” Saya Warjito sebagai penghuni rumah.

Di malam waktu itu terjadi hujan deras disertai petir dan gludug dan antara jam 2 malam atap rumah terasa bunyi “krek” jadi saya langsung keluar dari rumah bersama kakak saya.Alhamdulillah saya dan kakak saya selamat hanya kerugian material saja,untuk itu saya mohon kepada para pejabat khususnya pemerintahan Kelurahan paoman juga pemerintah daerah mohon bantuannya,” ungkap Warjito.

 

Dalam suasana beberes rumah yang ambruk terdapat ketua RT 01 Sohibul Washilah menjelaskan kepada awak media bahwa, ” Akibat hujan deras kemarin malam dan suara gemuruh gludug yang begitu keras rumah Bapak Warsito di jalan kapal kandas RT 01 RW 02 Ambruk diterjang hujan. Disini ada masyarakat setempat yang ikut membantu, menyisihkan serpih-serpihan kayu,genteng dan kaca.

Rumah ini hanya menyisahkan satu pintu yang utuh, yang lain hancur, dibuat Ambruk, Jadi saya sebagai RT 01 Memohon kepada Pemerintah Kelurahan dan Pemerintah daerah kabupaten Indramayu agar bisa membantu warga saya yang terkena dampak bencana Rumah Ambruk.” Tutur Shohibul Washilah.

 

(Thoha)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *