Deli Serdang Mitra Mabes.Com –Pasalnya kegiatan bimtek semakin merajalela beberapa bulan yang lalu, PJ Bupati Deli Serdang, Ir Wiriya Alrahman, M.M mengeluarkan surat edaran (SE) tentang meniadakan kegiatan kegiatan bimbingan teknis Bimtek dengan nomor, di 400-10/195B, bukan hanya Surat edaran (SE), PJ bupati juga langsung menyampaikan dengan tim IWO INDONESIA DPD Deli Serdang saat audensi beberapa bulan yang lalu,
dengan tegas mengatakan tidak ada lagi yang namanya bimtek apalagi itu lembaga lembaga tidak jelas, kalau ada kepala desa tetap melaksanakan bimtek juga biar tanggung resiko masing masing tegas PJ Bupati Deli Serdang,
Tapi sepertinya itu hanya modus dan untuk mengelabui para awak media saja, di mana semua setelah pilkada di akhir tahun para oknum mencari kesempatan kembali dengan memeras dan merampok dana desa yang di lakukan, satu ketua ABDESI kabupaten Deli Serdang untuk melaksanakan bimtek bekerjasama dengan lembaga LEMINDO, yang di duga di dukung oleh PJ bupati melalui PLT Kadis PMD inisial A
Beberapa kades di Deli Serdang yang enggan namanya di sebut, menyampaikan keluhannya kepada Iwo Indonesia DPD Deli Serdang mengenai bimtek yang di laksanakan di bulan Desember, kami semua pusing di paksa untuk harus mengikuti bimtek kami sudah membuat alasan tapi tetap saja di paksa, kalau tidak mau kami akan di periksa kejaksaan, selalu saja itu yang di katakan oleh salah satu oknum kepala desa yang juga Ketua ABDESI kecamatan, yang lebih sedih lagi banyak kegiatan desa yang tidak terealisasi di karenakan adanya perubahan anggaran untuk bimtek sambil menghela nafas panjang sedangkan dana untuk bimtek Kemalang kemaren sebesar, Rp 18.500.000 sampai saat ini belum bisa kami bayarkan. Imbuhnya
Di tempat terpisah juga beberapa kades saat di konfirmasi mengenai keberangkatan bimtek ke Semarang pada tanggal 8/12-2024 yang juga menelan dana sebesar Rp 18.500.000 siapa yang mengundang, kades menjawab kalau kami undangan di kasih sama BKAD melalui kades inisial K yang juga ketua ABDESI Deli Serdang dan harus berangkat sesuai jadwal yang di undangan, tutup kades.
IWO INDONESIA DPD Deli Serdang, berusaha konfirmasi PJ Bupati Deli Serdang melalui WhatsApp Senin 9/12-2024.tentang adanya bimtek kepala desa di akhir tahun yang menelan biaya sangat fantastis hingga MILIARAN RUPIAH se-Deli Serdang, PJ bupati Deli Serdang tidak menjawab, hal yang sama juga kepada PLT Kadis PMD saat awak media akan melakukan konfirmasi yang bersangkutan tidak ada di kantor,
Di duga, PJ bupati Deli Serdang. Ir Wiriya Alrahman, M.M, melalui PLT kadis PMD, turut mendukung kegiatan bimtek di tahun 2024 yang menelan dana MILYARAN RUPIAH, se-deli Serdang,dan terkesan pembiaran adanya oknum oknum bandit permainan bimtek semangkin merajalela dan secara terang terangan, merampok dan menggerogoti dana desa tanpa mempertimbangkan, pemerintah pusat mengucurkan Dana Desa tersebut untuk membangun infrastruktur desa, bukan untuk kegiatan bimtek dan memperkaya oknum oknum berdasi,
Beni Lembaga LEMINDO sebagai pelaksana kegiatan bimtek saat di konfirmasi lewat lewat via telepon tidak di angkat,
Di minta kepada Presiden Prabowo Subianto dan PJ gubernur Sumatra Utara, untuk memantau kinerja PJ Bupati Deli Serdang yang di duga telah mengabaikan informasi tentang adanya tikus tikus berdasi dan oknum kepala desa dan juga menjabat sebagai ketua ABDESI Deli Serdang yang menggerogoti dana desa (DD) bekerjasama dengan lembaga.
( Agus).