Presiden Prabowo Harus Tahu Bahwa Pungli di Unit Laka Lantabes Makassar Sangat Memalukan*

Selasa, 10 Desember 2024 - 13:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

*Uang Duka Dari Jasaraharja Orang Tua Korban Laka Lantas Polrestabes Makassar Memalukan*

*Oknum Polisi Unit Laka Lantas Polrestabes Makassar Minta Persen Uang Duka Jasaraharja Kepada Anak Korban Laka Lantas*

Sebuah tindakan pelanggaran yang mencoreng citra kepolisian terungkap di Polrestabes Makassar pada Jumat (08/11/2024). Seorang oknum polisi dari Unit Laka Lantas diduga melakukan praktik pungutan liar (pungli) dengan meminta sejumlah uang duka sebesar 15% dari total klaim asuransi Jasaraharja yang mencapai Rp 50.000.000 (Lima Puluh Juta Rupiah).

Kejadian ini dialami oleh VK dan INR, yang mengaku mendapatkan perlakuan intimidasi dari Aiptu RH, oknum polisi yang bertugas di Unit Laka Lantas Polrestabes Makassar, saat mereka berusaha mengurus pencairan dana Jasaraharja di Jl. Toddopuli. VK menceritakan, saat proses pencairan berlangsung, Aiptu RH tiba-tiba meminta uang sebesar 15% dari total klaim yang seharusnya diterima utuh oleh mereka.

“Saya berada di Toddopuli bersama Pak RH untuk mengurus uang Jasaraharja almarhum ayah saya sebesar Rp 50 juta. Sebelum kami menerima uang itu, Pak RH meminta sekitar 15% dari uang yang cair untuk membantu proses laka lantas almarhum ayah saya,” ungkap VK saat ditemui pada malam yang sama.

VK menambahkan, Aiptu RH menjelaskan bahwa mereka akan mendapatkan 15% dari pencairan Jasaraharja sebagai imbalan atas bantuan yang diberikan. Dalam keadaan tertekan dan merasa ketakutan, VK pun mengiyakan permintaan tersebut. “Karena merasa ketakutan, saya langsung menjawab ‘iya, Pak, kalau sudah cair saya kasih’,” ujarnya dengan nada grogi.

Setelah pencairan dana Jasaraharja, VK pun memberikan uang sesuai permintaan Aiptu RH, yakni sekitar Rp 7.500.000 (Tujuh Juta Lima Ratus Rupiah). Tindakan ini menimbulkan pertanyaan besar mengenai integritas dan etika oknum polisi yang seharusnya melindungi masyarakat, bukan malah memanfaatkan situasi sulit yang dihadapi oleh korban.

Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian Unit Laka Lantas Polrestabes Makassar belum memberikan konfirmasi terkait dugaan pungli yang melibatkan oknum mereka. Kasus ini menjadi sorotan publik dan diharapkan dapat ditindaklanjuti agar kepercayaan masyarakat terhadap institusi kepolisian tetap terjaga.

(Team )

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Satsamapta Polres Tanah Karo Gelar Patroli Dialogis, Wujudkan Malam Aman dan Nyaman di Kabanjahe
Polres Tanah Karo Tangkap Pelaku Pencurian Barang di Dalam Mobil Parkir, Tersangka Ditangkap di Medan Tuntungan
Persyaratan Jadi Kepala Puskesmas: Wajib Penuhi 5 Point Ini 
Pemkab Rohul Serahkan SK 1.461 PPPK Tahap I Formasi Tahun 2024. 
Polda Lampung Sukses Gelar Lomba Menembak Hari Bhayangkara, Ini Para Pemenangnya
Polsek Terbanggi Besar Bersama Warga Tangkap Pelaku Curat di Kandang Ayam, Tiga Lainnya Buron
Tim Afkab Bungo Mampu Meraih 3 Point Di Kompetisi Liga Nusantara Women’s 2025
Warga tanjung barat,meminta tim Tipidter mabes polri tangkap pelaku Penjual Obat Keras Berkedok Warung UMKM

Berita Terkait

Sabtu, 5 Juli 2025 - 21:32 WIB

Satsamapta Polres Tanah Karo Gelar Patroli Dialogis, Wujudkan Malam Aman dan Nyaman di Kabanjahe

Sabtu, 5 Juli 2025 - 21:28 WIB

Polres Tanah Karo Tangkap Pelaku Pencurian Barang di Dalam Mobil Parkir, Tersangka Ditangkap di Medan Tuntungan

Sabtu, 5 Juli 2025 - 20:32 WIB

Persyaratan Jadi Kepala Puskesmas: Wajib Penuhi 5 Point Ini 

Sabtu, 5 Juli 2025 - 20:18 WIB

Polda Lampung Sukses Gelar Lomba Menembak Hari Bhayangkara, Ini Para Pemenangnya

Sabtu, 5 Juli 2025 - 20:03 WIB

Polsek Terbanggi Besar Bersama Warga Tangkap Pelaku Curat di Kandang Ayam, Tiga Lainnya Buron

Berita Terbaru