TEBING TINGGI|MBS- Beberapa juru parkir ( Jukir ) yang bertugas menjaga perparkiran yang ada di sejumlah titik Kota Tebing Tinggi mengeluh menjerit dengan tinggi setoran perparkiran kepada pihak pengelalo, Hal ini disampai kan langsung kepada pihak media ketika bincang bincang hangat di Warung yang berada di jalan Suprapto Kota Tebing Tinggi ,”Senin (9/12/2024)
UD nama samaran selaku Juru parkir di Jalan Suprapto mengatakan kan Setoran tinggi bang , Siang saja dari pagi antara Jam 7 pagi sampai sore setoran nya Rp 185.000 lain lagi malam antara jam 5 sore sampai jam 11 malam setorannya Rp 16.5000 jadi nya di total Rp 340.000 perhari nya dan di jalan Suprapto atas perhari nya siang malam Rp 600.000 perharinya ,”Terang nya kepada pihak media
Begitu juga ASG yang bertugas menjaga perparkiran di jalan Sutoma bahwa setorannya perhari mencakup RP 550.000 setoran ini sudah tinggi sekali mengingat kalau kota Tebing Tinggi ini hanya kota kecil bukan seperti kota besar Medan ,terkadang kami Jukir sering nombokin setoran kepada pengelola tapi mau ngimana lagi cari kerjaan sulit ya harus pada pada lah ,”Ucap ASG nama samaran
Lanjut ASG ,Terkadang kami para jukir mau mengeluh kemana lagi ya terpaksa jalanin aja lah ,apalagi sekarang buat cari kerjaan sangat sulit dan terkadang juga nyawa kami sebagai taruhan karena kejar sana kejar sini selalu kami di senggol sepeda motor dan mobil ,tau lah bang manusia sekarang tingkat kesadaran nya juga kurang tunggu di minta dulu uang parkir nya baru mau bayar kalau tidak kabur aja tanpa membayar parkir ,”Ungkap ASG
Terpisah Ketua DPCLSM Pakar ( Lembaga Swadaya Masyarakat Pembela Kemerdekaan Rakyat ) Kota Tebing Tinggi Drs Ruben Sembiring , Meminta kepada PJ Walikota Tebing Tinggi untuk mendengar dan menyikapi keluh kesah para Juru parkir yang ada di Kota Tebing Tinggi ini
“Buat setoran parkir ke setoran awal dengan hanya pihak pengelolanya1 saja dan jangan ada lagi pihak 2 dan pihak 3 ,karena semakin banyak pengelola semakin banyak yang makan persen , ya itu tadi setoran jadi naik sipengelola santai menerima setoran perhari nya tapi yang babak belur berpeluh keringat menahan kan panas dan hujan di lapangan ya para juru parkir ,Tutup Drs Ruben Simbiring
Reporter: (I.Saragih)