Pj Bupati Garut Serahkan Bantuan Perbaikan Rutilahu

Selasa, 3 Desember 2024 - 22:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

*GARUT, Tarogong Kidul MBS* – Penjabat (Pj) Bupati Garut, Barnas Adjidin, menyerahkan bantuan perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu) Tahun 2024, secara simbolis kepada 18 penerima manfaat. Acara berlangsung di Aula Kantor Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Selasa (3/12/2024).

 

Bantuan ini diberikan kepada warga dari empat kecamatan, yakni Tarogong Kidul, Tarogong Kaler, Garut Kota, dan Leles. Dalam sambutannya, Barnas menegaskan perlu upaya dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut untuk menyelesaikan berbagai persoalan yang ada, salah satunya yaitu pengentasan kemiskinan.

 

Ia menyebutkan, kemiskinan dapat terlihat dari kondisi rumah yang tidak layak huni. Jika rumah bocor atau reyod, tentu akan mengganggu aktivitas penghuni, baik untuk istirahat maupun pekerjaan.

 

“Bagaimana bisa nyaman, lalu mau bekerja meninggalkan rumah karena pintu engselnya tidak berfungsi itu ada ketakutan, jadi sudah mah memang rumahnya tidak layak dia juga akan beraktivitas terganggu,” ungkap Barnas.

 

Ia juga mengapresiasi inisiatif Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim), dalam menyalurkan bantuan perbaikan Rutilahu. Barnas berharap masyarakat, pemerintah daerah, hingga tingkat desa maupun kelurahan untuk dapat bergotong royong menyelesaikan persoalan ini.

 

“Jadi bantuan ini betul-betul punya nilai yang tinggi walaupun bantuannya itu (nominalnya) kecil,” ucapnya.

 

Kepala Disperkim Kabupaten Garut, Ahmad Mulyana, menjelaskan bahwa bantuan Rutilahu akan diberikan kepada 55 penerima manfaat di 44 desa yang tersebar di 23 kecamatan. Setiap penerima akan memperoleh dana sebesar Rp15 juta untuk perbaikan rumah.

 

Ahmad berharap Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) dan pemerintah desa setempat dapat bekerja sama agar perbaikan rumah berjalan optimal.

 

“Jadi ini adalah bukan untuk pembangunan tapi perbaikan rumah yang tidak layak menjadi layak dan menjadi sehat, di mana yang tadinya tidak ada air bersih jadi mudah-mudahan dengan perbaikan ini rumah yang sehat itu bisa terpenuhi oleh semua penerima,” tandasnya.

( D Ramdani )

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Keterampilan Warga Binaan Rutan Tanjung Redeb Memukau Para Instruktur Batik Profesional
Bupati Humbahas Berikan Bantuan Korban Bencana Kebakaran Di Desa Siponjot. 
Tiga Warga Ditangkap Saat Asik Konsumsi Sabu, Kapolsek Padang Ratu :Satu Pelaku Buron
BPBD Humbahas Rehabilitasi Jalan Longsor di Desa Sampetua Onan Ganjang
Wakil Bupati Tapanuli Utara Buka FGD II RPPLH Tahun 2025: Rumuskan Isu Strategis Lingkungan Jangka Panjang, 
Dua Pelaku Pencurian Dengan Kekerasan yang Mengakibatkan Korban Meninggal Dunia Akhirnya Ditangkap Polisi, Ternyata Tetangga Sendiri
Pelaku dan 19 Paket Sabu-sabu Diamankan Satresnarkoba Polres Kampar di Los Pasar 
Kades Tersandung Kasus Korupsi DD Nekad Terjun Ke Sungai Asahan Staf Pidsus Simalungun Menjadi Korban

Berita Terkait

Sabtu, 5 Juli 2025 - 11:59 WIB

Keterampilan Warga Binaan Rutan Tanjung Redeb Memukau Para Instruktur Batik Profesional

Sabtu, 5 Juli 2025 - 11:47 WIB

Bupati Humbahas Berikan Bantuan Korban Bencana Kebakaran Di Desa Siponjot. 

Sabtu, 5 Juli 2025 - 11:39 WIB

Tiga Warga Ditangkap Saat Asik Konsumsi Sabu, Kapolsek Padang Ratu :Satu Pelaku Buron

Sabtu, 5 Juli 2025 - 11:21 WIB

BPBD Humbahas Rehabilitasi Jalan Longsor di Desa Sampetua Onan Ganjang

Sabtu, 5 Juli 2025 - 10:40 WIB

Wakil Bupati Tapanuli Utara Buka FGD II RPPLH Tahun 2025: Rumuskan Isu Strategis Lingkungan Jangka Panjang, 

Berita Terbaru