Warga Keluhkan Puskesmas Tulung Selapan OKI Satu pun tidak ada Pekerja Dinkes

Selasa, 8 April 2025 - 09:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

OKI Tulung Selapan (Mitra Mabes ) – Warga Tulung Selapan Kecamatan Selapan kabupaten Ogan Komering Ilir mengeluhkan pelayanan kesehatan gratis pemerintah saat akan melakukan pemeriksaan kesehatan di Pusat Kesehatan Tulung Selapan Satu pun tidak ada pekerja kesehatan di puskesmas Tulung Selapan OKI,

Pada hari Senin tgl 7 April 2025, saya datang ke Pusat Kesehatan Tulung Selapan Pembantu tapi tidak ada satupun bidan yang mau memeriksa istri saya karena bidannya sering tidak ada di sana,” keluh istri (.25 ,,) warga Tulung Selapan Senin ,

Ia mengatakan, dirinya bersama istrinya (. 25 ,) sudah mendatangi pelayanan kesehatan, namun tidak ada satupun bidan yang masuk kantor. Padahal, dirinya membutuhkan bantuan jasa dari tenaga medis untuk memeriksa ke sehatan istrinya.

Bukan cuma pemeriksaan yang dikeluhkannya, dirinya juga mengeluhkan tenaga medis lainnya karena tidak berada saat dibutuhkan untuk memberikan rujukan ke Puskesmas maupun Rumah Sakit pemerintah lainnya.

 

Padahal dirinya bersama istrinya terdaftar sebagai peserta penerima kesehatan gratis dari Pemerintah OKI berupa jaminan kesehatan masyarakat (Jamkesmas).

Harusnya perawat piket yang ada di Pustu itu harus siap bilamana ada pasien minta rujukan jika harus dirawat di puskesmas maupun rumah sakit. Tapi malah tidak ada ditempat .masyarakat juga sering mengeluh dengan kinerja pelayanan kesehatan itu,

Kepala Dinas Kesehatan OKI yang menerima laporan itu mengaku akan segera mengklarifikasi pengaduan warga dan berusaha meningkatkan lagi pelayanan kesehatan kepada masyarakat.

Menurutnya, pelayanan kesehatan seperti Jamkesmas itu dibiayai oleh anggaran pemerintah dan tidak ada perbedaan pelayanan kesehatan antara peserta Jamkesmas maupun yang umum karena masing-masing membayar.

“Semua tenaga medis, perawat, bidan dan dokter memang harus memberikan pelayanan prima kepada masyarakat, apakah dia peserta Jamkesmas maupun umum. Tidak ada yang dibedakan karena mereka semuanya sama. Ke depannya kita akan lebih meningkatkan pelayanan lagi,” terangnya

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Bupati Bantaeng Hadiri Pelantikan A.Sugiarti MK Sebagai Anggota DPRD Sul-Sel
Perkuat Sinergitas BAPAS Kelas II Metro Laksanakan PKS dengan Lembaga Perlindungan Anak dan Yayasan Cahaya Azzura Bersinar Lampung Tengah
Balai Pemasyarakatan Kelas II Metro Melakukan Kegiatan Konseling Pasca Rehabilitasi Narkoba Bekerjasama Dengan Yayasan Cahaya Azzura Bersinar
Polres Pagaralam Amankan ABH dalam Kasus Dugaan Kekerasan Seksual terhadap Anak, Proses Hukum Berjalan
Diduga Kepala Desa Sukemerindu Lahat Gelapkan Tunjangan BPD Setiap Tahun Sejak 2019. Dan Memotong Honor Guru Paut
Desa Indrayaman Tergenang Air Laut Pasang Surut Sampai Masuk Ke Pemukiman Warga
Acara Pisah Sambut(pj) Keuchik Tarmizi,S.M Dengan Keuchik Definitif Yang Baru Di Lantik Tgk Sulaiman

Berita Terkait

Kamis, 18 September 2025 - 23:52 WIB

Bupati Bantaeng Hadiri Pelantikan A.Sugiarti MK Sebagai Anggota DPRD Sul-Sel

Kamis, 18 September 2025 - 22:22 WIB

Perkuat Sinergitas BAPAS Kelas II Metro Laksanakan PKS dengan Lembaga Perlindungan Anak dan Yayasan Cahaya Azzura Bersinar Lampung Tengah

Kamis, 18 September 2025 - 22:05 WIB

Balai Pemasyarakatan Kelas II Metro Melakukan Kegiatan Konseling Pasca Rehabilitasi Narkoba Bekerjasama Dengan Yayasan Cahaya Azzura Bersinar

Kamis, 18 September 2025 - 19:26 WIB

Polres Pagaralam Amankan ABH dalam Kasus Dugaan Kekerasan Seksual terhadap Anak, Proses Hukum Berjalan

Kamis, 18 September 2025 - 19:17 WIB

Diduga Kepala Desa Sukemerindu Lahat Gelapkan Tunjangan BPD Setiap Tahun Sejak 2019. Dan Memotong Honor Guru Paut

Berita Terbaru