MBS -Tanjung Balai Karimun, Kuba . Sudah hampir 3 ( Tiga ) bulan bagian UGD ( Unit Gawat Darurat ) Puskesmas Kecamatan Kuba ( Kundur Barat ) ditutup kegiatan operasionalnya, dengan beragam alasan yang tidak memungkinkan UGD kembali diaktifkan.
Saat ini, semenjak bagian UGD Puskesmas Kuba sudah tidak melayani kesehatan warga untuk selalu Stanbay 24 Jam penuh, cukup banyak masyarakat Kuba yang merasa kesal dan menyayangkan penutupan UGD yang dimaksud.
Beberapa warga dari berbagai kalangan ketika dijumpai dan diminta tanggapannya secara acak oleh MINTA MABES Jum’at ( 02/05 ) mengemukakan, Kami cukup merasa kesal, kenapa untuk bahagian kesehatan memberikan pelayanan kepada masyarakat sebagai usaha pertolongan pertama, tidak mampu diaktifkan kembali oleh Bupati Karimun saat ini kata Sumber.
Apa sudah cukup parah divisit dan atau colap yang terjadi di Kepemerintahan Kabupaten Karimun dibawah kepemimpinan Bapak Ing, Iskandarsyah, apa tidak ada lagi celah untuk kembali membuka UGD di Puskesmas Kuba, yang selama ini cukup membantu warga didalam mengantisipasi ragam musibah yang dialami jelas Sumber.
Bahkan saat ini, gedung megah dengan ragam fasilitas yang dimiliki hanya mempunyai 1 ( Satu ) orang Dokter Umum, apa tidak bisa para PNS yang selama ini bekerja di Puskesmas Kuba, diberdayakan untuk diberikan kerjaan ekstra menjaga UGD paska setelah para honor mulai dari Perawat dan Bidan dirumahkan, karena Pemkab. Karimun tidak lagi mampu memberi honor yang wajar dan pantas bagi mereka ujar Sumber.
Kami sangat menghimbau dan berharap, agar Bupati Kabupaten Karimun melalui Dinas Kesehatan segera mencari solusi, agar UGD yang bukan hanya di Kecamatan Kuba saja, tetapi disemua UGD di Puskesmas se Pulau Kundur kembali diaktifkan ucap Sumber.
Ditempat terpisah Kapus Kuba Fakhrul Razaq, S.Keb menjelaskan, sesuai Tupoksi, Kita bekerja dengan arahan dan petunjuk dari Pmkab. Karimun melalui Dinas Kesehatan, kenapa UGD ditutup untuk sementara, kepada kawan-kawan wartawan untuk lebih jelasnya, coba menanyakan langsung dengan Kadis Kesehatan di Karimun ungkap Kapus Kuba.
Pantauan MITRA MABES. dilapangan, apa yang dikeluhkan oleh warga masyarakat cukup beralasan, sampai kapan UGD ditutup, kemalangan berupa kecelakaan dan sakit mendadak dimalam hari, kemana warga mau pergi, semoga Ing Iskandarsyah selaku Bupati Karimun dapat segera menyikapinya secara bijak. Awak Media Mitra mabes ( asparoni ).
