Pagar Alam/ MNS – Pasca Longsor tanggal 17Januari 2024 lalu, yang berada di jalur II Dusun Suka Cinta Bandara Atung Bungsu Kota Pagar Alam yang Menutup Bahu Jalan.
Ratusan kubik tanah yang menumpuk di Badan jalan sehingga sebagian seolah telah membentuk perbukitan tanah liat yang sedikit mulai mengeras.
Informasi yang didapati dari warga yang akan melewati jalur ini, membuat para wartawan penasaran untuk turun ke lokasi Kejadian.
Alhasil berdasarkan pantauan tim fakta ini dilapangan, pada Kamis, 01/02/2024, memang benar adanya.
Puluhan warga yang sedang menjalankan aktivitasnya tersorot kamera, saat melintasi berjibaku dengan Lumpur tanah liat dan mesti ekstra berhati-hati, mengigat lumpur material tanah liat yang bercampur air membuat jalan sangat licin.
Kendati demikian, beberapa upaya gotong royong yang dilakukan warga sekitar dengan alat seadanya,hanya mampu membuka akses kendaraan roda dua saja.
Warga juga tetap berharap kepada pihak terkait kendala ini untuk segera teratasi.
Miriadi alias Mirit, warga Suka Cinta kepada media ini menuturkan, sejak kejadian hingga saat ini, akses ini tidak bisa dilewati secara sempurna dan mereka sesekali harus turun dari kendaraan, mengingat jalan yang dilewati sangat licin dan berbahaya,
” Kepada pemerintah mohon bantuannye, terlebih kepada pihak terkait, nak kekebun lagi sukagh, motor saja susah untuk lewat, jelas mobil dak bisa lewat.” tuturnya.
Sementara warga lainnya, Sutik dilikasi kejadian juga menaruh harapan, kepada pihak-pihak yang membidangi dalam menangani longsor agar segera meninjau lokasi.
“Coba turun dan cek dulu ke lokasi mungkin ada solusi, apa yang bisa dilakukan.” harapnya
Akibat kejadian ini, Ribuan Hektar Lahan perkebunan dan Pertanian yang di miliki oleh warga Mingkik, Benua Keling, Tanah Pilih dan Suka Cinta terganggu.
Sementara Kepala PUPR Kota Pagar Alam Daflis mengatakan, untuk hal itu, segera mengkonfirmasikanya ke pihak kepala bidang Bina Marga PUPR Kota Pagar Alam
Darwin Selaku Kepala Bidang Bina Marga Pekerjaan Umum Kota Pagar Alam kepada media menyebutkan, bahwa pihaknya sudah melakukan upaya pembersihan sebelumnya.
“kemaren kan sudah ditangani pak, setau aku jalan la terbuka. Nanti kami cek lagi pak”.Jelasnya
*(Reno BI)*