Viral Pagar Laut, Kepala BPN KAB Bekasi Duga Ada Oknum Yang Merubah Data

Rabu, 5 Februari 2025 - 09:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bekasi MBS, Usai di demo LSM Sniper beberapa waktu yang lalu, karena di duga BPN terbitkan SHGB di laut yang berlokasi di Desa Segarajaya Kecamatan Tarumajaya Kab Bekasi, akhirnya Kepala Kantor Agraria dan Tata Ruang / Badan Pertanahan Nasional ( ATR/BPN ) Darman Satia Halomoan Simanjuntak SH memberikan penjelasan kepada media.

 

Di jelaskan bahwa setelah di lakukan pengecekan, di temukan telah ada nya terjadi perubahan data pada program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) pada tahun 2021—2022. Dari hasil pengecekan melalui melalui situs peta digital Bhumi ATR, yakni semula pelaksanaan program PTSL tersebut menghasilkan sertifikat hak milik di wilayah perkampungan atau daratan.

 

Kronologis

 

Pada bulan Juli 2022 terdapat perubahan data secara ilegal atau tidak sesuai dengan prosedur pendaftaran menjadi untuk atas nama 14 orang dengan luas 72 hektare di wilayah perairan atau laut yang kini telah dipagar bambu. Dan pada tahun 2021 terbit hak milik atas nama 64 orang seluas 11 hektare untuk 89 bidang dan lokasi di darat di perkampungan.

 

Tetapi heran nya, Darman menambahkan bahwa bulan Juli 2022 terdapat perubahan data secara ilegal atau tidak sesuai dengan prosedur pendaftaran menjadi untuk atas nama 14 orang dengan luas 72 hektare di wilayah perairan atau laut yang kini telah dipagar bambu.

 

Meyakini adanya temuan tersebut, jauh sebelum viral, Darman mengaku telah melaporkan kejadian tersebut ke Inspektorat Jenderal Kementerian ATR/BPN pada tanggal 10 Desember 2024 sekaligus meminta untuk menginvestigasi mendalam atas temuan perubahan data tersebut. Karena kalau tidak sesuai dengan prosedur, secara hukum tidak sah. Untuk membuktikan, BPN Kab Bekasi sudah menyurati dan meminta aktivitas investigasi kepada inspektorat pusat.

 

Dan akhirnya, permintaan investigasi melalui surat permohonan itu pun sudah direspons oleh inspektorat dengan menjadwalkan pengumpulan data dan keterangan ke Kabupaten Bekasi, dan di janjikan Minggu depan.

 

” Saya pastikan, ini ada oknum yang bermain, sehingga saya melaporkan jauh hari sebelum viral, dan inspektorat adalah lembaga yang kredibel akan mengusut laporan tersebut, dan di pastikan surat yang tidak SAH, secara otomatis tidak berlaku,” Tegas Darman. ( eyp )

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Miris…Dua Wartawan Dianiaya Puluhan Debt Collector ACC Di Labuhanbatu
Kapolres Kampar: ‘Lestarikan Alam, Jaga Masa Depan!’ Sosialisasi Green Policing dan Tanam Pohon Bersama Mahasiswa UNRI!
Kapolres Kampar Berikan Arahan dan Tingkatkan Kemampuan Personel Eks-Brimob, Siap Hadapi Tantangan Tugas!
Hadirilah Dan Syiarkanlah Maulid Akbar Baginda Nabi Muhammad SAW 1447 H
Kinerja Kacab Mantap , SMA N 1 Seberida Diduga Masih Pungli Uang Baju
Masyarakat Berharap Ada Langkah Nyata Kedepanya Di Pemerintahan Yang Baru, Luber Katanya Serame Bisah Mengatasi Banjir Di Kota Pagar Alam.
Syafrudin Budiman Usulkan Silfester Matutina Dapat Grasi atau Amnesti dari Presiden Prabowo Subianto
Tekab 308 Polres Lampung Tengah Ungkap Kasus Curas Bersenjata Tajam di Perkebunan PT GGP

Berita Terkait

Sabtu, 20 September 2025 - 21:20 WIB

Miris…Dua Wartawan Dianiaya Puluhan Debt Collector ACC Di Labuhanbatu

Sabtu, 20 September 2025 - 20:12 WIB

Kapolres Kampar: ‘Lestarikan Alam, Jaga Masa Depan!’ Sosialisasi Green Policing dan Tanam Pohon Bersama Mahasiswa UNRI!

Sabtu, 20 September 2025 - 20:05 WIB

Kapolres Kampar Berikan Arahan dan Tingkatkan Kemampuan Personel Eks-Brimob, Siap Hadapi Tantangan Tugas!

Sabtu, 20 September 2025 - 16:10 WIB

Kinerja Kacab Mantap , SMA N 1 Seberida Diduga Masih Pungli Uang Baju

Sabtu, 20 September 2025 - 15:07 WIB

Masyarakat Berharap Ada Langkah Nyata Kedepanya Di Pemerintahan Yang Baru, Luber Katanya Serame Bisah Mengatasi Banjir Di Kota Pagar Alam.

Berita Terbaru