Tim Terpadu Polsek Kotarih Olah TKP Dugaan Bunuh Diri

Sabtu, 16 Maret 2024 - 19:14 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kotarih/MBS- Kepolisian Sektor Kotarih Polres Sergai (Sumut) Olah TKP dugaan bunuh diri seorang pria RSP (31) di tempat pemakaman pribadi warga di Dusun l Desa Hutagaluh Kecamatan Kotarih, Sergai. Sabtu (17/03/2024)

Kapolsek Kotarih Iptu Mula Purba, SHi, MH didampingi Wakapolsek Ipda Brimen, SH, MH di Polsek Kotarih, membenarkan Tim Inafis Polres Sergai melakukan Olah TKP meninggalnya seorang laki-laki diduga bunuh diri dengan cara gantung diri di pohon coklat kakao.

“Tim Inafis Polres Sergai bersama-sama Tim Medis Puskesmas Kotarih melakukan olah TKP dan pemeriksaan medis terhadap korban dugaan bunuh diri seorang pria RSP (31), warga Dusun I Desa Rubun Dunia Kecamatan Kotarih, Sergai”terangnya.

Korban pertama kali ditemukan oleh warga bernama MAJU MANIK (50) sekitar pukul 07.15 WIB. Saat itu saksi melintasi tempat pemakaman dan melihat seseorang dibawah pohon Cokelat kakao lalu di klakson namun tidak merespon.

“Saksi mendekati ternyata orang tersebut dalam posisi gantung diri dengan seutas tali nilon,” jelasnya.

Saksi kemudian menyampaikan ke warga lainnya dan juga kepada Kades Hutagaluh Rasman Purba dan Kades melaporkan ke Wakapolsek Kotarih Ipda Brimen. Polisi yang mendapat laporan turun langsung ke lokasi kejadian.

Petugas Tim Inafis bersama-sama Tim Medis kemudian melakukan pemeriksaan pada tubuh korban, namun tidak ada ditemukan tanda-tanda kekerasan.

“Pada leher korban masih terikat tali nilon, lidah korban tergigit, mengeluarkan kotoran feses, dan mengeluarkan sperma namun tidak ada ditemukan tanda-tanda kekerasan. Pihak keluarga korban keberatan dilakukan outopsi,” tegasnya.

Setiap terjadi keributan dalam rumah tangganya korban selalu mengatakan akan bunuh diri dan akhirnya korban mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri karena masalah rumah tangga.

“Korban sebelumnya pernah mencoba bunuh diri dengan menusuk-nusuk pisau ke perutnya namun masih dapat diselamatkan dan di rawat di Rumah sakit.” pungkasnya .(Sopiyan)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

“Senyum Polisi adalah Marka Utama Lalu Lintas”
Ribuan Warga Padati Car Free Night Huma Betang, Meriahkan Hari Bhayangkara ke-79 dengan Seni, Musik, dan UMKM
Pengambilan Sumpah di Rumah Gadang dan Semarak Alek Batagak Penghulu Persukuan Simabua Sulit Air
Lagi-Lagi Kilang Sagu Di Bawah Koperasi Harmonis Diduga Langgar Aturan Ketenagakerjaan, Dinas Koperasi Dan UKM Kepulauan Meranti Diminta Tindak Tegas
Dukung Swasembada Pangan, Polsek Pegasing Matangkan Lahan untuk Penanaman Jagung
Warga tanjung barat,meminta tim Tipidter mabes polri tangkap pelaku Penjual Obat Keras Berkedok Warung UMKM
Semarak Hari Bhayangkara ke-79, Polres Aceh Tengah Gelar Nobar Wayang Kulit Lakon “Amartha Binangun”
Proyek Jalan Vila Mega Mas Ampera Raya Dipertanyakan: Tak Ada Plang Proyek, Aspal Diduga Tipis, dan Pekerja Tanpa Safety

Berita Terkait

Minggu, 6 Juli 2025 - 10:53 WIB

“Senyum Polisi adalah Marka Utama Lalu Lintas”

Minggu, 6 Juli 2025 - 10:50 WIB

Ribuan Warga Padati Car Free Night Huma Betang, Meriahkan Hari Bhayangkara ke-79 dengan Seni, Musik, dan UMKM

Sabtu, 5 Juli 2025 - 22:02 WIB

Pengambilan Sumpah di Rumah Gadang dan Semarak Alek Batagak Penghulu Persukuan Simabua Sulit Air

Sabtu, 5 Juli 2025 - 21:35 WIB

Lagi-Lagi Kilang Sagu Di Bawah Koperasi Harmonis Diduga Langgar Aturan Ketenagakerjaan, Dinas Koperasi Dan UKM Kepulauan Meranti Diminta Tindak Tegas

Sabtu, 5 Juli 2025 - 18:17 WIB

Dukung Swasembada Pangan, Polsek Pegasing Matangkan Lahan untuk Penanaman Jagung

Berita Terbaru

BERITA UTAMA

“Senyum Polisi adalah Marka Utama Lalu Lintas”

Minggu, 6 Jul 2025 - 10:53 WIB