Terkait Vidio Viral Di Puskesmas Negri Lama , Ini Cerita Sebenarnya

Kamis, 20 April 2023 - 20:24 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Labuhanbatu MBS Pada tanggal 20 /04/2023 Pihak puskesmas serta Camat Bilah Hilir megundang awak media untuk menjelaskan kejadian yang sempat viral di medsos pada tanggal 17 / 04/2023 lalu di puskesmas Negri Lama .

Dalam pertemuan tersebut kappus Negri Lama menjelaskan ” saya sebagai Kepala Puskesmas ingin meluruskan masalah ini,
Tenaga dokter di puskesmas Negeri lama memang kurang, hanya dua orang, dan Mulai bulan (Sept 2022),,Puskesmas Negri Lama tidak di perbolehkan merawat inap kan Pasien BPJS, oleh Perusahaan BPJS krn jam kerja dokter yang tidak sesuai dgn ketentuan IDI, tapi pusk tetap melayani & merawat inap kan pasien Melahirkan BPJS, ungkao nya .

Ditambah nya lagi ” dan pasien umum, dan saya sudah membuat permintaan tertulis ke dinkes 2 tenaga dokter dan secara lisan ke Komisi IV, untuk penambahan tenaga dokter, agar puskesmas tetap bisa melayani pasien BPJS yang butuh perawatan lanjutan ( opname), tapi sampai sekarang permintaan tsb belum terpenuhi, namun sbg Kapus saya tetap mengambil kebijaksanaan, untuk tetap melayani 24 jam dan memberdayakan tenaga dokter yang ada, meski tidak bs standby, tapi sistem Oncall, agar pasien tetap bisa berobat .

Dan atas kejadian yang viral, saya akan menjelaskan kronologis nya, sesuai dengan komunikasi kepada yang berkaitan, pasien dari kebun HSJ, tepat nya di Andalas memanggil bidan Kebun ke rumahnya jam 20.00 minta di infus, tapi pasien sudah tidak bs di infus lg dan di sarankan bidan kebun di bawa ke RSUD, dan dgn di dampingi bidan kebun pasien di bawa dengan mobil pribadi, melihat kondisi yang semakin kritis, bidan menyarankan untuk naik ambulan kebun supaya tidak terhambat di perjalanan .

Di saat di pindah kan dari mobil ke ambulan, menurut keterangan bidan, pasien sudah tidak bernyawa lg, tpi keluarga tidak percaya dan meminta bidan mencari dokter terdekat, singgah lah ke praktek dr rusdy, tapi dokter sedang tarawih,
Menurut keterangan dr rusdy jam 20.40,begitu selesai tarawih dia di jemput ke mesjid untuk meneriksa pasien di dalam ambulan, dan dlm pemeriksaan dr rusdy memang pasien sudah meninggal 5_10 menit yang lalu .

Karena tidak percaya bahwa bpknya sudah meninggal, di bawa lah pasien ini ke Puskesmas Negri Lama dan
Sampai puskesmas langsung di Terima perawat jaga/ piket, dan mengatakan sabar ya, dokter nya masih di telfon, tapi langsung bidan kebun turun dan mengatakan kepada perawat jaga,,, gini nya kk, pasien ini kan sudah meninggal tadi di jalan, tapi keluarga gak percaya , jadi minta tengokkan aja sama dokter puskesmas untuk di periksa lg,, ungkap perawat
Karena memang dokter sedang makan di kota negeri lama, menurut keterangan perawat puskesmas dokter datang sekitar 25 menit setelah di telfon, dan langsung memeriksa pasien di dlm ambulan, dan dari hasil pemeriksaan, memang pasien sudah meninggal, bahkan sudah di lakukan tindakan pompa jantung oleh dr parluhutan silaban, namun tetap tak berhasil,,tapi keluarga pasien tetap tidak percaya dgn pemeriksaan dr luhut, dan tidak banyak komunikasi, dokter luhut menyarankan di bawa ke RSUD, untuk di periksa lebih lanjut, agar keluarga percaya bahwa pasien mmg sudah meninggal.

Demikian mungkin keterangan sementara yang dapat saya berikan, yang dapat di jadikan jawaban untuk yang butuh penjelasan, selanjutnya kami masih terus berusaha meluruskan masalah ni .

Dalam kofrensi pers pihak puskesmas meminta pihak keluarga yang membuat klarivikasi maaf atas tindakan nya kepada puskesmas dan masyarakat karena sudah mencemarkan nama baik .

Editor : Arman

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Bupati Humbahas Hadiri Wisuda ke-XXII IT Del: Kampus II di Pollung Segera Rampung, Pascasarjana AI Dibuka.
Wabup Samosir Dukung Kehadiran Koperasi Merah Putih Sebagai Upaya Percepatan Pembangunan Ekonomi Desa
TRAIL OF THE KINGS DIGELAR OKTOBER, WABUP MINTA KESIAPAN DAN KERJASAMA SELURUH STAKEHOLDER 
Hadiri Peringatan Hari Tani Nasional , Pemkab Tapanuli Utara Tegaskan Sektor Pertanian sebagai Pusat Perhatian Pembangunan Daerah.
Kekerasan Terhadap Pers: Debt Collector ACC Hantam Wartawan di Depan Kantor, Demokrasi Dilecehkan
Kekerasan Terhadap Pers: Debt Collector ACC Hantam Wartawan di Depan Kantor, Demokrasi Dilecehkan
UPNVJ Public Speaking di SMAN 2 Lintongnihuta Humbang Hasundutan.
Teladani Akhlak Rasulullah, Jangan Mudah Terprovokas

Berita Terkait

Sabtu, 20 September 2025 - 18:19 WIB

Bupati Humbahas Hadiri Wisuda ke-XXII IT Del: Kampus II di Pollung Segera Rampung, Pascasarjana AI Dibuka.

Sabtu, 20 September 2025 - 17:24 WIB

Wabup Samosir Dukung Kehadiran Koperasi Merah Putih Sebagai Upaya Percepatan Pembangunan Ekonomi Desa

Sabtu, 20 September 2025 - 17:09 WIB

TRAIL OF THE KINGS DIGELAR OKTOBER, WABUP MINTA KESIAPAN DAN KERJASAMA SELURUH STAKEHOLDER 

Sabtu, 20 September 2025 - 17:01 WIB

Hadiri Peringatan Hari Tani Nasional , Pemkab Tapanuli Utara Tegaskan Sektor Pertanian sebagai Pusat Perhatian Pembangunan Daerah.

Sabtu, 20 September 2025 - 14:03 WIB

Kekerasan Terhadap Pers: Debt Collector ACC Hantam Wartawan di Depan Kantor, Demokrasi Dilecehkan

Berita Terbaru