Taput, Mitra,mabes.com Satpol PP Kabupaten Tapanuli Utara dalam bekerja tidak profesional. Hal itu dikarenakan hasil razia di Cafe-Cafe di Kecamatan Siborongborong, pada, 2/8/2025 ditangkap malam dilepas pagi minggu 3/8/2025 .
Hal ini tidak sesuai dengan stetmen Bupati Tapanuli Utara Jonius Taripar Parsaoran Hutabarat yang mengatakan saya tidak suka dengan kehadiran Cafe Remang-Remang apalagi Terhadap peredaran Narkoba.di Kabupaten Tapanuli Utara.
Satpol PP diduga seakan tidak mengindahkan Misi dan Visi maupun terhadap program Bupati , kelihatan dari kinerjanya 2/8/25 di gelar Razia terhadap Cafe di seluruh Kecamatan Siborongborong ,namun yang terjaring malam itu dilepas pagi minggu 3/8/2025 .
Sangat kita sayangkan tindakan satpol PP yang melepaskankan watres hasil razia Sabtu malam lalu. Seharusnya watres tersebut harus diserahkan ke Dinas Sosial untuk dibina. Namun hal itu tidak dilakukan.
Menurut hasil informasi dilapangan bahwa watres tersebut yang dilepaskan satpol PP dikawal dan dibekingi oleh oknum TNI, sangat miris kalau informasi yang beredar itu benar. telah terjadi Interfensi satu instansi dengan Instansi pemerintah daerah dan sangat disayangkan tindakan seperti ini terjadi ditenga- tengah pemeri tahan, apalagi menghambat program Pemkab Taput yang ingin menertibkan penyakit masyarakat yang kian marak.
Semestinya TNI adalah salah satu instansi yang ikut memerangi segala jenis kejahatan maupun penyakit masyarakat yang dapat meresahkan banyak orang.
Jangan lah menaburkan beni- beni kejahatan apalagi ikut mendukung penyakit masyarakat.
Satpol PP harus berkomitmen bekerja secara profesional dan jangan mau di Interfensi siapapun harus tegas dan memahami kinerjanya dan berintegritas dalam langkah penertiban terhadap penyakit masyarakat. Kemajuan sala-satu Pemerintah Daerah harus bersih dari jenis- jenis penyakit masyarakat dan kejahatan ,apalagi terhadap norma dan tatanan budaya khusus budaya yang kita miliki yaitu Budaya Batak .
Mari kita bersama-sama bergandeng tangan Pemerintah dan Masyarakat untuk mengujudkan Taput menjadi Kota wisata rohani yang kita dambahkan .
[ Jurnalis- Smarth ]