Prabumulih Sumsel MBS Ada Salah satu pembangunan jalan Dan jembatan pada thn 2023 telah di bangun jalan cor
Namun masyarakat sudah memberikan imbauan kepada kepala desa karena jalan tersebut tidak Bermampaat sama sekali untuk masyarakat .Jungai namun semua itu tidak ada tangapan sama sekali. Dari kepala Desa Mereka
Pada tahun 2024 kembali membangun salah satu jembatan yang panjang lebih kurang 5 m lebar 4 m namun masyarakat sudah Mempertanyakan lagi jembatan tersebut kepada kepala Desa Jungai Namun tangapan kepala Desa Jungai Tidak bisa menjawab karena bliau tidak tau juga pembangunan tersebut
Maka masyarakat serta selaku mewakili dari masyarakat Jungai Bpk ASNAN Munir Bingung Bangunan tersebut Bangunan Pribadi. Apa Bangunan Dari pemerintah kota Prabumulih kalau itu pembangunan jembatan memakai Dana Pribadi bliau tidak Akan ikut mempertanyakan nya. Baik itu Masyarakat Jungai . Yang Di khawatirkan Dana yang di pergunakan pembangunan jembatan tersebut Dana Pemerintah Maka. Dari itu Bliau berani memberikan keterangan pembangunan jembatan tersebut . karena
Ada permintaan Dari masyarakat desa Jungai salah satu pembangunan jembatan Gantung ke pihak Penkot serta PUPR sampai saat ini tidak ada tangapan belum juga Di bangun kan sama sekali dari pihak PUPR maupun pihak perkim
Ada salah satu tempat pemandian masyarakat desa Jungai namun tidak juga ada tangapan sedang kan ini sangat berguna bagi masyarakat desa Jungai untuk kebutuhan sehari hari
Dan masyarakat yang di wakili oleh Bpk Asnan Munir selaku sesepuh masyarakat Jungai telah membicarakan kepada kepala desa apakah dana desa bisa di pergunakan untuk pembangunan pemandian masyarakat
Kepala desa langsung menjawab dana desa tersebut tidak bisa Namun hasil pantauan dari kami Media mengecek langsung ke lokasi bersama Bpk Asnan Munir untuk melihat jalan dan jembatan saat ini kurang Bermampaat untuk masyarakat Jungai semua ini Ada Apa semua ini
Mungkin kah pihak PUPR tidak lagi mengecek survey lapangan saat pembangunan karena semua yang di bangun masyarakat Jungai tidak Ada yang setujuh maka dari itu masyarakat meminta kepada pihak inpektorat dan tipikor Polres serta kajari Prabumulih agar turun ke lokasi pembangun untuk melihat kebenaran pembangunan jembatan dan jalan tersebut MENUJUH hutan rimbah tersebut kata bapak Asnan Munir selaku mewakili masyarakat Jungai agar pembangunan tersebut di bongkar dan pembangunan segera di alikan ke pembangunan yang sangat penting dan berguna bagi masyarakat Jungai seperti jembatan gantung dan pemandian untuk masyarakat Jungai
Dan pembangunan tersebut tidak tau berapa nilai nya karena tidak punya papan nama
Kata bapak Asnan Munir
Editor : Salahudin Ak
