TAPUNG HULU,Mitramabes.com. PTPN V kebun Terantam afdeling delapan (8) di duga pimpinan setempat tidak serius dalam pemeliharaan/perawatan kelapa sawit seperti yang terlihat di areal afdeling tersebut sangat butuh perawatan karena tanpa perawatan yang baik tidak mendapatkan hasil yang maksimal.
Kebun Terantam afd 8, sangat memprihatikan karena tidak terawat dengan baik, terlihat di lapangan bahwa rumput lebih tinggi di banding kan dengan kelapa sawit karena semak belukar, Jumat 14/7/2023.
Ketika awak media mewawancarai beberapa karyawan mengatakan, semak pak, kami panen di sini pak, sangat capek karena rumput nya menutupi kelapa sawit nya, makanya kami kerja lamban
Apalagi kami di tuntut untuk mencapai target yang sudah di sampaikan oleh bapak asisten, bagaimana kami bisa dapatkan target sementara perawatan nya seperti ini, lebih tinggi rumput nya di bandingkan dengan sawitnya, ungkap karyawan yang tidak mau di sebutkan indentitas nya.
Ada apa dengan kebun Terantam afdeling delapan ini, patut di duga bapak pimpinan setempat atau bapak asisten tidak serius dalam bekerja. Bagaimana mencapai produksi atau target sementara perawatan kelapa sawit tersebut tidak terawat dengan baik.
Ketika awak media mengkonfirmasi kepada bapak asisten afd 8 mengatakan, untuk anggaran babatan sudah tujuh bulan belum ada anggaran, ungkap nya.
Perusahaan badan usaha milik negara (BUMN), PTPN V kebun Terantam tidak punya anggaran untuk perawatan, ini sangat aneh padahal perusahaan ini mengharapkan produksi yang lebih besar, bahkan untuk karyawan atau pekerja tidak ada hari libur atau cuti bersama ataupun hari Minggu tetap bekerja untuk mengapai produksi.
Tim.