Proyek Turap Hibah BNPB Rp20 M di Pagar Puding Disorot, Rampas 08 Minta Audit BPKP

Kamis, 25 Desember 2025 - 13:56 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TEBO // MBS – Proyek pembangunan turap yang bersumber dari hibah Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) senilai Rp20 miliar di Desa Pagar Puding, Kecamatan Tebo Ulu, Kabupaten Tebo, kembali menjadi sorotan. Kritikan datang dari Ketua Rumah Juang Rampas 08 Tebo, M. Husni, usai mencermati pemberitaan terkait progres pekerjaan yang sedang berjalan di lapangan, Kamis (25/12).

Husni menegaskan agar Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) tidak serta merta melakukan pembayaran kepada pihak rekanan hanya berdasarkan laporan progres dari konsultan pengawas. Ia meminta agar pembayaran dilakukan berdasarkan hasil audit independen guna menghindari potensi kerugian negara.

“PPK jangan asal bayar sesuai progres yang berasal dari laporan konsultan pengawas saja. Untuk menghindari kerugian negara, kita menyarankan PPK agar menyurati BPKP untuk melakukan audit khusus. Hasil audit itulah yang harus menjadi dasar pembayaran rekanan,” tegas Husni.

Menurutnya, indikasi pekerjaan yang diduga keluar dari spesifikasi teknis harus menjadi perhatian serius, terlebih waktu pelaksanaan proyek sudah semakin mepet.
“Ya, biar tidak terjadi kerugian negara. Karena waktu tinggal sedikit, dan dugaan saya banyak yang di luar spek,” tutupnya.

Sebelumnya, Sekban BPBD Tebo Romi pada 21 Desember menyampaikan bahwa progres pekerjaan fisik telah mencapai 94 persen. Sedangkan realisasi pembayaran baru berada di angka 65 persen dari total anggaran.
“Fisik sudah 94 persen, pembayaran terealisasi 65 persen, tinggal finishing saja. Selain itu ada pengecoran rabat beton sepanjang 160 meter. Kami optimis selesai tepat waktu hingga 30 Desember,” jelas Roni.

Melalui sambungan telepon, Kepala BPBD juga menyebut telah meminta kontraktor menambah tenaga kerja dan mempercepat pekerjaan di lokasi.“Saya lihat pekerja sudah ditambah, alat berat juga sudah masuk untuk percepatan,” tambah Roni.

Proyek turap bernilai besar ini diharapkan dapat selesai sesuai jadwal dan spesifikasi teknis, serta mengedepankan akuntabilitas agar tidak menimbulkan permasalahan di kemudian hari. (***)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Divpropam Polri Tinjau Pos Pelayanan dan Gereja di Lampung Tengah, Tekankan Pelayanan Humanis
Momentum Perayaan Natal, Lapas Tebing Tinggi Serahkan Remisi Kepada 61 Warga Binaan.
Kapolres Pagaralam Sambangi Gereja Saat Natal, Pengamanan Maksimal dan Pemberian Cinderamata Wujudkan Toleransi
Pastikan Malam Natal Berjalan Dengan Aman, Pangdam XXI/RI Bersama Gubernur dan Forkompinda Tinjau Beberapa Gereja Bandar Lampung.
AHLI WARIS (ALM) JUMANI MENGGUGAT :PT AGRO INDO MAS DI PENGADILAN NEGERI SAMPIT:
Bersama Forkopimda, Kapolres Bantaeng Pantau Gereja Pada Malam Natal
Pastikan Kondisi Tetap Prima, Subsatgas Dokkes Cek Kesehatan Personel Ops Lilin 2025

Berita Terkait

Kamis, 25 Desember 2025 - 15:31 WIB

Divpropam Polri Tinjau Pos Pelayanan dan Gereja di Lampung Tengah, Tekankan Pelayanan Humanis

Kamis, 25 Desember 2025 - 14:22 WIB

Momentum Perayaan Natal, Lapas Tebing Tinggi Serahkan Remisi Kepada 61 Warga Binaan.

Kamis, 25 Desember 2025 - 13:56 WIB

Proyek Turap Hibah BNPB Rp20 M di Pagar Puding Disorot, Rampas 08 Minta Audit BPKP

Kamis, 25 Desember 2025 - 13:32 WIB

Kapolres Pagaralam Sambangi Gereja Saat Natal, Pengamanan Maksimal dan Pemberian Cinderamata Wujudkan Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 - 13:28 WIB

Pastikan Malam Natal Berjalan Dengan Aman, Pangdam XXI/RI Bersama Gubernur dan Forkompinda Tinjau Beberapa Gereja Bandar Lampung.

Berita Terbaru