Proyek Pembangunan Jalan Paving Blok,jl.Lebih Baik RT 049/RW 008 Kel.Sedau Tahun 2022 Di bongkar Oknum Pemilik Tanah.Ada Apa,!!

Sabtu, 27 Juli 2024 - 15:47 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mitramabes.Com.Singkawang Kalbar Proyek Pembangunan Jalan Paving Blok yang berlokasi di Jl. Lebih Baik RT 049/RW 008 Kel. Sedau Kec. Singkawang Selatan Kota Singkawang Masih menjadi pertanyaan bagi para kontrol sosial. Sabtu, 27/07/2024

Pasalnya, dari pantauan awak media pelaksanaan pembangunan jalan paving blok tersebut yang diketahui bahwa proyek tersebut yang berlokasi di Jl. Lebih Baik RT 049/RW 008 Kel. Sedau Kec. Singkawang Selatan Kota Singkawang berasal dari aspirasi dewan kota Singkawang, diketahui proyek tersebut dilimpahkan kepada Dinas PUPR bidang cipta karya kota Singkawang.

Sangat disayangkan proyek Pembangunan Jalan Paving Blok yang berasal dari aspirasi dewan kota Singkawang tahun anggaran 2022 kini dibongkar oleh oknum yang diketahui berinisial “Ah” salah satu pengusaha kota Singkawang.

Pembongkaran proyek pembangunan jalan paving blok di Jl. Lebih Baik RT 049/RW 008 Kel. Sedau Kec. Singkawang Selatan Kota Singkawang ini telah diketahui atau mendapat izin oleh ketua RT 049, informasi tersebut disampaikan oleh Sdr Edo selaku pekerja di lapangan, Edo juga mengatakan bahwa pembongkaran jalan paving blok tersebut atas arahan bos yang berinisial Ah,” terang Edo.

Menyikapi hal ini jelas dalam peraturan pemerintah setiap pembangunan yang mengunakan Unang negara apalagi dari aspirasi anggota DPRD tidak bisa di bongkar sepihak dengan alibi pelebaran jalan oleh pengusaha atau Indi pidu.

Dalam UU sudah di atur apabila seseorang melakukan perusakan.aset pemerintah yang mengunakan uang negara melanggar aturan dan ancaman pidana.

Seharusnya pihak terkait di konfirmasi terlebih dahulu oleh oknum pengusaha tersebut setelah mendapatkan rekomendasi jelas baru boleh lakukan pembongkaran dan itu seharusnya di kaji kembali. Peraturan Mentri pekerjaan umum setiap pembangunan yang sudah di rencanakan sesuai poko memfaatnya dan tepat sasaran siapa pun tidak boleh melakukan perusakan. Bila mana ada yang melakukan pelanggaran apalagi perusakan wajib pihak penegak hukum tindak sesuai aturan yang berlaku.

Dari tempat yang berbeda pengamat kebijakan publik Dr Herman Hofi mengatakan kalau ada perusakan tehadap pembangunan yang mengunakan uang negara yang mana untuk kepentingan umum dan publik sudah jelas melanggar UU dan perbuatan melawan hukum ungkap Dr Herman Hofi Munawar pengamat kebijakan publik dan pakar hukum.

Jono Darsono menambahkan setiap pembangunan yang diperuntukan untuk masyarakat luas yang mengunakan uang negara apabila ada seseorang atau siapapun itu yang merusak barang tersebut sudah melanggar hukum dan sudah jelas perbuatannya melawan hukum harus di tindak tegas APH dan pihak pihak yang berkompeten dalam hal tersebut tegas Jono Darsono Aktivis muda Kalbar pemerhati masyarakat pedalaman dan pengamat pembangunan serat selaku Alumni Aktivis 98/ Sekarang sebagi ketua DPW KAMIJO (Kader Militan Jokowi)
Red.hd MBS,

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman Lepas Peserta Jalan Sehat Anti Mager Yang di Gelar Di Jeneponto
Penyaluran Beras SPHP Polres Selayar Menjangkau Pulau-pulau, Bahuluang–Polassi Kebagian 4 Ton
Momentum Hari Kemerdekaan RI Ke -80 Dandim 1415 /Selayar Gelar Silaturahim Dengan Jurnalis
Polres Kampar Tegaskan Penyelidikan Kasus Suryono Dilakukan Intensif
Polres Tebo Tangkap Pemuda Penyebar Konten Asusila di Muara Tabir
Bentuk Bakti 30 Akabri 95, Ratusan Bansos Diberikan Kepada Masyarakat
Yayasan Rehabilitasi Narkoba Cahaya Azzura Bersinar Terima Audiensi Universitas Islam Negeri Bandar Lampung
Iskandar Halim Munthe Desak Propam Periksa Polsek Tapung Hulu

Berita Terbaru

BERITA UTAMA

Pelajar di Pagaralam Selamat dari Hanyut di Sungai Ayek PayangMitramabes.com       Pagaralam-Sumsel  Seorang pelajar SMK di Pagaralam selamat setelah sempat hanyut terbawa arus Sungai Ayek Payang. Polisi memastikan kondisi korban baik dan imbau masyarakat bijak menyikapi informasi di media sosial.Seorang pelajar di Kota Pagaralam selamat setelah sempat hanyut terbawa arus Sungai Ayek Payang, Dusun Karang Dape, Kelurahan Besemah Serasan, Kecamatan Pagar Alam Selatan, Sabtu (23/8/2025) sore. Peristiwa tersebut sempat viral di media sosial sebelum akhirnya polisi memastikan kondisi korban dalam keadaan sehat.Kapolres Pagaralam AKBP Januar Kencana Setia Persada S.Ik, melalui Kapolsek Pagar Alam Selatan Ipda Andi Wijaya SE didampingi Kasi Humas Iptu Mansyur SH, menjelaskan bahwa korban hanyut saat memancing bersama empat temannya meski hujan deras mengguyur wilayah tersebut. “Arus sungai tiba-tiba meluap dan menyeret korban sejauh sekitar 20 meter. Beruntung ada warga bernama Lukman yang melihat dan langsung menolong korban hingga berhasil diselamatkan,” ujarnya.Berdasarkan keterangan polisi, setelah berhasil ditarik ke tepi sungai, korban langsung dibawa pulang ke rumah orang tuanya. Kondisi korban dipastikan sehat tanpa luka fisik dan tidak memerlukan perawatan medis.“Korban sudah kembali berkumpul dengan keluarganya. Kami juga sudah melakukan pengecekan ke rumah korban untuk memastikan kondisinya baik-baik saja,” tambah Ipda Andi Wijaya.Pihak kepolisian juga menanggapi ramainya unggahan di media sosial terkait peristiwa ini. Menurutnya, penyebaran informasi yang belum utuh berpotensi menimbulkan keresahan di masyarakat. “Kami imbau masyarakat agar lebih bijak dalam menyikapi informasi yang beredar di media sosial. Jangan sampai menimbulkan opini yang menyesatkan,” tegasnya.Dengan adanya klarifikasi ini, masyarakat diharapkan tidak lagi merasa khawatir dan tetap waspada, khususnya para orang tua untuk mengingatkan anak-anak agar berhati-hati saat beraktivitas di sekitar sungai, terutama ketika hujan deras mengguyur wilayah Pagaralam.  HR

Berita Terkait

Minggu, 24 Agustus 2025 - 06:05 WIB

Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman Lepas Peserta Jalan Sehat Anti Mager Yang di Gelar Di Jeneponto

Minggu, 24 Agustus 2025 - 06:03 WIB

Penyaluran Beras SPHP Polres Selayar Menjangkau Pulau-pulau, Bahuluang–Polassi Kebagian 4 Ton

Minggu, 24 Agustus 2025 - 06:01 WIB

Momentum Hari Kemerdekaan RI Ke -80 Dandim 1415 /Selayar Gelar Silaturahim Dengan Jurnalis

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 20:52 WIB

Polres Kampar Tegaskan Penyelidikan Kasus Suryono Dilakukan Intensif

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 19:57 WIB

Polres Tebo Tangkap Pemuda Penyebar Konten Asusila di Muara Tabir

Berita Terbaru

BERITA UTAMA

Pelajar di Pagaralam Selamat dari Hanyut di Sungai Ayek PayangMitramabes.com       Pagaralam-Sumsel  Seorang pelajar SMK di Pagaralam selamat setelah sempat hanyut terbawa arus Sungai Ayek Payang. Polisi memastikan kondisi korban baik dan imbau masyarakat bijak menyikapi informasi di media sosial.Seorang pelajar di Kota Pagaralam selamat setelah sempat hanyut terbawa arus Sungai Ayek Payang, Dusun Karang Dape, Kelurahan Besemah Serasan, Kecamatan Pagar Alam Selatan, Sabtu (23/8/2025) sore. Peristiwa tersebut sempat viral di media sosial sebelum akhirnya polisi memastikan kondisi korban dalam keadaan sehat.Kapolres Pagaralam AKBP Januar Kencana Setia Persada S.Ik, melalui Kapolsek Pagar Alam Selatan Ipda Andi Wijaya SE didampingi Kasi Humas Iptu Mansyur SH, menjelaskan bahwa korban hanyut saat memancing bersama empat temannya meski hujan deras mengguyur wilayah tersebut. “Arus sungai tiba-tiba meluap dan menyeret korban sejauh sekitar 20 meter. Beruntung ada warga bernama Lukman yang melihat dan langsung menolong korban hingga berhasil diselamatkan,” ujarnya.Berdasarkan keterangan polisi, setelah berhasil ditarik ke tepi sungai, korban langsung dibawa pulang ke rumah orang tuanya. Kondisi korban dipastikan sehat tanpa luka fisik dan tidak memerlukan perawatan medis.“Korban sudah kembali berkumpul dengan keluarganya. Kami juga sudah melakukan pengecekan ke rumah korban untuk memastikan kondisinya baik-baik saja,” tambah Ipda Andi Wijaya.Pihak kepolisian juga menanggapi ramainya unggahan di media sosial terkait peristiwa ini. Menurutnya, penyebaran informasi yang belum utuh berpotensi menimbulkan keresahan di masyarakat. “Kami imbau masyarakat agar lebih bijak dalam menyikapi informasi yang beredar di media sosial. Jangan sampai menimbulkan opini yang menyesatkan,” tegasnya.Dengan adanya klarifikasi ini, masyarakat diharapkan tidak lagi merasa khawatir dan tetap waspada, khususnya para orang tua untuk mengingatkan anak-anak agar berhati-hati saat beraktivitas di sekitar sungai, terutama ketika hujan deras mengguyur wilayah Pagaralam.  HR

Minggu, 24 Agu 2025 - 06:14 WIB