DELI SERDANG MitraMabes || Jalan menujuh SMA Neg.1 Namo Rambe ditutup oleh keluarga/ ahli waris Almarhum Supir Sembiring yang mengklim akses jalan yang menujuh SMA Neg.1 Namo Rambe adalah tanah milik mereka .
Penutupan jalan ini sudah berulang kali terjadi dilakukan oleh mereka hingga saat ini belum juga ada penyelesaiannya, yang disayangkan dalam hal ini selalu menjadi korban adalah generasi muda kita siswa siswi SMA Neg.1 Namo Rambe merasa terganggu untuk menimbah ilmu di sekolah mereka , Kamis 04 Mei 2023.
Akibat Penutupan jalan tersebut para guru-guru serta siswa siswi SMA Neg.1 Namo Rambe, harus berjalan memutar dari jalan sepakat terletak di Desa Jati Kesuma, Kecamatan Namorambe yang dianggap sebagai jalan alternatif, walaupun jalannya belum layak dilalui dikarenakan jalan tersebut curam dan banyak batunya , apalagi disaat hujan datang sangat membahayakan bagi pengguna jalan tersebut.
Hasil Informasi yang didapatkan dari pihak sekolah SMA Neg.1 Namo Rambe ( Rumpia Ginting) sebagai Humas disekolah tersebut bahwasanya sudah ada siswa siswinya menjadi korban jatuh yang melalui jalan alternatif tersebut.
Pagi hari ini menjadi korban jatuh siswi SMA Neg.1 Namo Rambe adalah Ela Hana kelas 11 Mandiri yang alamat rumah Jalan Penampungan gang Pipa Kec. Namorambe , mengalami luka jatuh dibagian lutut.
Gawatnya lagi pada saat hujan turun para siswa banyak yang tidak datang kesekolah dikarenakan jalan alternatif menujuh sekolah SMA Neg.1 Namo Rambe sangat membahayakan karena licin, curam, banyak batu lagi, jadi harapannya kepada segenap instansi yang terkait agar lebih memperhatikan nasib berkembangnya SMA Neg.1 Namo Rambe.
Editor team MBS