Pontianak,-MitraMabes.com Kapolda Kalbar Irjen Pol Pipit Rismanto melalui Dirreskrimum Polda Kalbar Kombespol Bowo Gede Imantio dan Kabidhumas Polda Kalbar Kombespol Petit Wijaya melakukan audiensi dengan keluarga korban dan tim kuasa hukum terkait kasus pencabulan yang terjadi di Singkawang.
Audiensi ini berlangsung pada Selasa (24/9/2024) di Ruang Rapat lantai 2 Gedung Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (UPPA) Ditreskrimum Polda Kalbar.
Dalam audiensi tersebut, Kombespol Bowo Gede Imantio menjelaskan bahwa Polda Kalbar akan memperkuat proses penyidikan dengan menugaskan tim penyidik dari Ditreskrimum untuk mendampingi Polres Singkawang.
“Kami sudah siapkan penyidik dari Unit PPA untuk backup penyidikan kasus ini, dan hari ini juga, kami akan berangkat ke Singkawang untuk mengecek dan mengasistensi proses penyidikan yang dilakukan oleh penyidik Polres Singkawang,” jelas Bowo.
Kombespol Bowo juga menegaskan kepada keluarga korban bahwa pihaknya akan menangani kasus ini secara serius dan berkoordinasi dengan seluruh komponen criminal justice system (CJS) agar kasus ini segera mendapatkan titik terang. Pihaknya berkomitmen untuk mengusut kasus ini hingga tuntas.
Sementara itu, Kabidhumas Polda Kalbar Kombespol Petit Wijaya kepada media menjelaskan bahwa meskipun penyidik Polres Singkawang telah menangani kasus ini sesuai prosedur, Polda Kalbar akan memberikan asistensi untuk mempercepat penanganan. “Kami turut prihatin atas apa yang terjadi pada korban dan keluarga. Kami berkomitmen untuk menuntaskan kasus ini dengan maksimal,” ujar Petit.
Selain mendampingi penyidikan, Polda Kalbar juga menawarkan layanan trauma healing gratis bagi korban. “Korban kejahatan seringkali mengalami trauma, baik fisik maupun psikologis. Untuk itu, Polda Kalbar melalui Bagian Psikologi Biro SDM Polda Kalbar akan memberikan layanan trauma healing secara cuma-cuma bagi korban. Kami berharap korban bisa kembali percaya diri menjalani kehidupan di masyarakat,” kata Petit.
Polda Kalbar berkomitmen untuk menangani kasus ini secara terbuka dan siap memberikan informasi perkembangan kasus kepada keluarga dan tim kuasa hukum.(Sy.Muksin wakil Pemimpin redaksi)