Padangsidimpuan/MBS – Penjabat (Pj) Wali Kota Padangsidimpuan, Dr. H. Letnan Dalimunthe, SKM M.Kes, secara resmi membuka Rapat Kebijakan Merdeka Belajar dan Rapat Kerja Tahunan Tahun 2024 di Aula Dinas Pendidikan Kota Padangsidimpuan, Selasa (09/01/2024).
Acara ini bukan hanya sekadar pembukaan, melainkan juga menjadi wadah penting untuk membahas berbagai inisiatif dan kebijakan yang terkait dengan visi merdeka belajar.
Dalam sambutannya, Pj. Wali Kota Letnan menegaskan komitmennya untuk mengembalikan status Kota Padangsidimpuan sebagai pusat pendidikan yang unggul. Fokusnya tidak hanya pada optimalisasi peran Dinas Pendidikan, tetapi juga pada penerapan konsep Merdeka Belajar sebagai landasan inovatif untuk meningkatkan mutu pendidikan.
“Saya yakin dan percaya bahwa konsep Merdeka Belajar telah dioptimalkan oleh Dinas Pendidikan. Saya mengajak seluruh guru dan kepala sekolah untuk mendukung, sehingga setiap pelajar memiliki kesempatan meraih potensinya dengan lebih bebas dan kreatif,”kata beliau.
Plh.Kepala Dinas Pendidikan Kota Padangsidimpuan, Drs. Sahiddin Batubara, M.Pd, dalam laporannya menjelaskan bahwa peserta rapat tersebut, adalah seluruh guru dan kepala sekolah SD dan SMP di lingkungan Dinas Pendidikan, yang akan terlibat aktif dalam diskusi terkait implementasi konsep Merdeka Belajar.
BACA Polres Tebing Tinggi Ajak Masyarakat Jaga Kamtibmas Pada Subuh Keliling
Pihaknya juga menyoroti langkah-langkah konkret yang akan diambil dalam upaya meningkatkan kualitas pembelajaran dan menggairahkan semangat para siswa dalam belajar.
Diskusi dalam rapat itu juga mencakup pembaharuan kurikulum, pengembangan metode pembelajaran inovatif, serta peningkatan kualitas sumber daya manusia di bidang pendidikan.
“Melalui dialog yang intens, diharapkan tercipta langkah-langkah strategis untuk mencapai tujuan merdeka belajar yang lebih optimal di Kota Padangsidimpuan” ujarnya.
Acara ini menjadi momentum penting untuk mengarahkan upaya bersama dalam mengimplementasikan konsep Merdeka Belajar sebagai landasan pendidikan yang inklusif dan progresif. Kolaborasi antara pemerintah, lembaga pendidikan, dan para pendidik diharapkan menjadi kunci sukses dalam mewujudkan pendidikan yang berkualitas dan sesuai dengan tuntutan zaman.
(M.Hrp)