Pj. Bupati Garut Instruksikan Kesiapan Jajarannya Jelang Lebaran

Senin, 1 April 2024 - 23:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

*GARUT MBS, Tarogong Kidul* – Penjabat (Pj) Bupati Garut, Barnas Adjidin, memimpin Apel Gabungan di Lapang Sekretariat Daerah Kabupaten Garut pada Senin (1/4/2024). Dalam arahannya, Barnas menginstruksikan serangkaian langkah untuk mempersiapkan diri menjelang arus mudik Idulfitri 1445 Hijriah/2024 Masehi.

Guna memastikan kelancaran arus mudik dan balik, Barnas menginstruksikan Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Garut untuk melakukan rechecking kelaikan kendaraan keluar-masuk Kabupaten Garut selama arus mudik, serta menyediakan _rest area_ yang memadai bagi pemudik.

“Jadi saya ingin melihat Garut (bagian) utara, tengah, dan selatan bisa lancar. Nah tentu, sekali lagi bukan hal yang mudah, tapi harus kita lakukan,” ujar Barnas.

Selain itu, Barnas juga menginstruksikan agar seluruh pejabat di Lingkungan Pemkab Garut, terutama Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang menangani kebencanaan, siaga selama libur lebaran untuk mengantisipasi kemungkinan bencana.

“Dan saya sudah memberikan pembekalan, jadi harus siap, jangan sampai mobilnya tidak jalan, jangan sampai bensinnya tidak cukup, jangan sampai supirnya tidak ada, lalu kemudian alat kontaknya juga tidak disiapkan, jadi saya minta, untuk disiapkan sebaik-baiknya,” tegas Barnas.

Menyikapi ketersediaan layanan publik, seperti rumah sakit, Barnas memerintahkan agar seluruh fasilitas kesehatan siaga 24 jam selama masa arus mudik dan balik, dengan menyiapkan dokter jaga hingga perawat untuk melayani masyarakat atau pemudik yang membutuhkan.

Dalam hal harga bahan pokok, Barnas meminta Dinas Perindustrian dan Perdagangan Energi dan Sumber Daya Mineral (Disperindag ESDM) Kabupaten Garut untuk memastikan stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok penting di lapangan.

“Saya tidak ingin ada masyarakat Garut yang pada saat Idulfitri, itu tidak punya beras dan lain sebagainya, jadi tolong Pak Camat apabila ada situasi darurat segera sampaikan, untuk bisa ditangani secara cepat, tepat, dan tuntas,” ungkapnya.

Di tempat yang sama, Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kabupaten Garut, Satria Budi, menjelaskan bahwa pihaknya telah bekerja sama dengan Kepolisian Resor (Polres) Garut untuk melakukan uji kelayakan kendaraan angkutan antar kota antar provinsi (AKAP) di Terminal Tipe A Guntur Garut. Ia juga mengimbau kepada masyarakat untuk melakukan uji kelayakan kendaraan sebelum melakukan mudik.

“Seluruh kendaraan umum (publik) diharapkan bisa melakukan uji kelayakan, kalau misalkan keterbatasan waktu di terminal bisa dilaksanakan di kantor kami, gratis tidak dipungut biaya,” tutur Satria Budi.

Pihaknya juga mengimbau masyarakat segera melapor bilamana pada saat mudik maupun balik menemukan sopir ugal-ugalan.

“Cepat informasikan, catet nomornya kita sampaikan nanti ke pihak kepolisian,” ucapnya.

Sementara itu, Kepala Disperindag ESDM Kabupaten Garut, dalam keterangan tertulisnya, menyampaikan, jika pertanggal 1 April 2024, beberapa kebutuhan pokok terus mengalami penurunan. Beberapa faktor penurunan harga bahan pokok tersebut, mulai dari ketersediaan barang, khususnya beras yang sudah masuk masa panen raya dan sudah masuknya suplai dari Perusahaan Umum (Perum) Badan Urusan Logistik (Bulog), semakin masifnya program bantuan pangan dan operasi pasar murah serta gerakan pangan murah, hingga daya beli masyarakat yang menurun sehingga pedagang tidak mau berisiko dengan menjual harga tinggi.

“Untuk komoditas sayuran relatif stabil untuk saat ini, dan harga yang lainnya juga biasanya kenaikan harga terjadi pada H-5 (lebaran), ketersediaan barang-barang kebutuhan pokok Alhamdulillah (terjamin), berdasarkan hasil pantauan di Pasar Guntur relatif aman dan stabil untuk menghadapi hari raya,” tandasnya.

Apel gabungan ini juga menjadi momen penyerahan dokumen hasil uji potensi dan kompetensi, surat keputusan (SK) pemberhentian dengan hormat/pensiun, SK kenaikan pangkqt Terhitung Mulai Tanggal (TMT) 1 April 2024 beberapa PNS di lingkungan Pemkab Garut, hingga penyerahan pernyataan kesediaan membayar zakat profesi dari 1.000 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Guru Angkatan Tahun 2023 dan Penyerahan SK Ketua Umum Dewan Harian Cabang (DHC) Kejuangan 45 kepada Pj Bupati Garut.
(Dani R)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Patroli Dialogis Sat Samapta Polres Lampung Tengah Ciptakan Rasa Aman Bagi Masyarakat
KPSI Bersama Yayasan Majlis Tarbiyyatus Sughro Gelar Santunan Anak Yatim, Sunatan Massal Dan Bazar Murah
Peguron Pencak Silat Gagak Muara Gelar Pengesahan Anggota Gagak Muara Angkatan Ke-3 Satlat Graha Alana 
Dinkes Melalui Bidang Kesmas Gelar Rapat PKG Untuk Anak Sekolah 
Pemdes Sindang Gelar Pelatihan Alat Fogging,Untuk Meminimalisir Nyamuk DBD 
Usai GPI Diusir,Sekarang Kantor ParPol PPP DiUsir Juga,Selanjutnya Siapa Lagi Yang Mau Diusir ???
Usai GPI Diusir,Sekarang Kantor PDIP DiUsir Juga,Selanjutnya Siapa Lagi Yang Mau Diusir ???
Kamariah dan 4 cucu yatim Di Teupin Gajah”Menjaga Harapan di Tengah Rumah Tua

Berita Terkait

Minggu, 6 Juli 2025 - 11:22 WIB

KPSI Bersama Yayasan Majlis Tarbiyyatus Sughro Gelar Santunan Anak Yatim, Sunatan Massal Dan Bazar Murah

Minggu, 6 Juli 2025 - 11:10 WIB

Peguron Pencak Silat Gagak Muara Gelar Pengesahan Anggota Gagak Muara Angkatan Ke-3 Satlat Graha Alana 

Minggu, 6 Juli 2025 - 11:07 WIB

Dinkes Melalui Bidang Kesmas Gelar Rapat PKG Untuk Anak Sekolah 

Minggu, 6 Juli 2025 - 11:04 WIB

Pemdes Sindang Gelar Pelatihan Alat Fogging,Untuk Meminimalisir Nyamuk DBD 

Minggu, 6 Juli 2025 - 11:01 WIB

Usai GPI Diusir,Sekarang Kantor ParPol PPP DiUsir Juga,Selanjutnya Siapa Lagi Yang Mau Diusir ???

Berita Terbaru