Permintaan Tinggi, Polres Selayar Lanjutkan Gerakan Pangan Murah di Bontomatene, Total 8 Ton Beras SPHP Terjual

Rabu, 13 Agustus 2025 - 10:33 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Selayar.Mitramabes.com|Tingginya animo warga terhadap Gerakan Pangan Murah (GPM) membuat Polres Kepulauan Selayar kembali menggelar kegiatan tersebut di Kecamatan Bontomatene, Selasa (12/8/2025).

Berlangsung di halaman Polsek Bontomatene dan Kantor Camat Buki, ratusan warga kembali memadati lokasi penjualan beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) kemasan 5 kilogram.

Kapolsek Bontomatene, IPTU Rahmat Saleh, S.Sos., menjelaskan, awalnya pihaknya hanya menerima suplai 1 ton beras SPHP dari Polres Selayar, namun stok tersebut habis hanya dalam dua jam.

“Sore kemarin kami minta tambahan 1 ton lagi, dan hari ini kembali disuplai 1 ton. Jadi total sudah 3 ton atau 600 karung beras SPHP yang kami salurkan di Bontomatene,” ungkapnya.

Kasat Binmas Polres Kepulauan Selayar, IPTU Jajang Sholehuddin, membenarkan bahwa pada kegiatan sehari sebelumnya telah terjual 6 ton beras SPHP.

“Polsek Bontomatene meminta tambahan 2 ton, sehingga dalam dua hari terakhir total beras SPHP yang disalurkan oleh Polres Selayar mencapai 8 ton. Ditambah dengan kegiatan serupa bulan lalu, khusus Polres Selayar telah menyalurkan 10 Ton Beras SPHP ini “. jelasnya.

Kapolres Kepulauan Selayar, AKBP Didid Imawan, S.I.K., S.H., M.Tr.Mil., menegaskan bahwa GPM merupakan salah satu upaya konkret Polres Selayar bersama Perum Bulog dan pemerintah daerah untuk menjaga ketersediaan pasokan dan kestabilan harga bahan pokok di masyarakat.

“Kami tidak hanya melihat angka penjualan, tetapi juga dampaknya bagi warga. Banyak masyarakat di daerah ini yang terbantu dengan harga beras yang terjangkau, apalagi di tengah fluktuasi harga pangan,” ujarnya.

Perlu disampaikan bahwa kegiatan ini dilaksanakan Polri secara Nasional untuk mendukung Program Pemerintah dalam menjaga Pasilan dan stabilitas harga bahan Pokok. Meskipun demikian dipastikan bahwa kegiatan tambahan ini today mengganggu Pelaksanaan tugas Pokok Polri.

Seperti contoh, Polsek Bontomatene, Selain melaksanakan kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM), Polsek Bontomatene pada hari yang sama juga melaksanakan sejumlah agenda, mulai dari pengamanan pelabuhan, sambang desa, Pengamanan pembukaan perkemahan HUT Pramuka ke-64, hingga latihan Paskibraka tingkat kecamatan dan Pelaksanaan tugas rutin dan pelayanan Masyarakat di Polsek tersebut tetap berjalan seperti biasa.( Ucok Haidir )

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Polsek Kampar Kiri Gelar Pasar Murah, Sentuhan Hati Polri Ringankan Beban Ekonomi Masyarakat
Kapolres Kampar Pererat Sinergi dengan DPRD Kampar, Jaga Stabilitas Kamtibmas dan Dukung Pembangunan Daerah
Kapolres Kampar Tinjau Langsung Pasar Murah di Polsek Tambang, 2 Ton Beras Dijual dengan Harga Terjangkau  
2 Ton Beras Diserbu Habis, Pasar Murah Polsek Tapung Hulu Menggelegar!
Polsek Tapung Hilir Dampingi Penanaman Jagung Pipil di Desa Kota Bangun, Dukung Ketahanan Pangan Melalui Dana Desa  
Tanah Urug dari galian C Bodong diduga dijual ke Pabrik Tapioka Sangga Buana
Personil Polsek Bahorok Serta Mahasiswa KKN Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU)Lakukan Penimbunan Jalan Rusak Di Kecamatan Bahorok
Polres Karimun Gelar “Gerakan Pasar Murah” Untuk Membantu Masyarakat

Berita Terkait

Rabu, 13 Agustus 2025 - 12:37 WIB

Polsek Kampar Kiri Gelar Pasar Murah, Sentuhan Hati Polri Ringankan Beban Ekonomi Masyarakat

Rabu, 13 Agustus 2025 - 12:28 WIB

Kapolres Kampar Pererat Sinergi dengan DPRD Kampar, Jaga Stabilitas Kamtibmas dan Dukung Pembangunan Daerah

Rabu, 13 Agustus 2025 - 12:21 WIB

Kapolres Kampar Tinjau Langsung Pasar Murah di Polsek Tambang, 2 Ton Beras Dijual dengan Harga Terjangkau  

Rabu, 13 Agustus 2025 - 12:04 WIB

Polsek Tapung Hilir Dampingi Penanaman Jagung Pipil di Desa Kota Bangun, Dukung Ketahanan Pangan Melalui Dana Desa  

Rabu, 13 Agustus 2025 - 11:52 WIB

Tanah Urug dari galian C Bodong diduga dijual ke Pabrik Tapioka Sangga Buana

Berita Terbaru