Perdana Di Kapolsek Julok Monumen Laka Lantas Sebagai Pengingat Agar Masyarakat Berhati hati Saat Berkendara 

Senin, 2 Juni 2025 - 19:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Aceh Timur MBS Sebuah mobil dan sepeda motor korban kecelakaan lalu lintas terpajang di atas sebuah monumen, di depan Polsek Julok, Polres Aceh Timur Polda Aceh. Dua kendaraan dalam kondisi ringsek ini sengaja dipajang di monumen kecelakaan lalu lintas untuk pengingat bagi pengendara agar berhati-hati dalam berkendara.Tidak hanya memajang sepeda motor yang ringsek, sejumlah tulisan jangan ikuti jejak kami dan hati-hati rawan kecelakaan juga dipasang dimonumen tersebut.

 

Kapolres Aceh Timur AKBP Irwan Kurniadi, S.I.K. sebelum menandatangani prasasti monumen laka lantas tersebut mengatakan, monumen ini sengaja dibuat sebagai bentuk peringatan kepada masyarakat pengendara agar lebih berhati-hati saat berkendara.

 

“Setidaknya setiap pengendara yang melintasi monumen laka lantas ini akan tersadar ketika tidak berhati-hati bisa berakibat fatal,” kata Kapolres. Senin, (02/06/2025).

 

Disebutkan, angka kecelakaan yang terjadi di wilayah hukum Polres Aceh Timur mulai 01 Januari 2025 sampai dengan 31 Mei 2025 sebanyak 181 kasus, dengan jumlah korban meninggal dunia sebanyak 41 orang, luka berat sebanyak 9 orang, dan luka ringan sebanyak 326 orang.

 

“Khusus kejadian laka lantas yang terjadi di Kecamatan Julok sebanyak 17 kasus dengan jumlah korban luka ringan sebanyak 32 orang, tidak ada korban meninggal dunia dan luka berat,” sebut Kapolres.

 

Menurutnya, permasalahan di bidang lalu lintas, saat ini telah berkembang dengan cepat dan dinamis seiring perkembangan zaman. Hal ini sebagai konsekuensi dari meningkatnya jumlah kendaraan bermotor dan populasi penduduk, yang memerlukan alat transportasi sebagai sarana mobilitas dalam memenuhi kebutuhan hidup.

 

Sesuai amanat Undang-undang Nomor 22 tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan, kita diharapkan untuk: Pertama; Mewujudkan dan memelihara keamanan, keselamatan dan kelancaran serta ketertiban berlalu lintas (kamseltibcarlantas); Kedua Meningkatkan kualitas keselamatan dan menurunkan tingkat fatalitas korban kecelakaan lalu lintas; Ketiga, Membangun budaya tertib berlalu lintas; dan keempat, meningkatkan kualitas pelayanan kepada publik.

 

“Keempat point di atas merupakan hal yang kompleks dan tidak bisa ditangani oleh kepolisian sendiri, melainkan sinergitas antar pemangku kepentingan menjadi sangat mendasar dalam menemukan akar masalah dan solusinya yang harus diterima dan dijalankan oleh semua pihak, mulai dari diri sendiri, keluarga dan orang lain,” lanjut Kapolres.

 

Mantan Kasubdit Regident Ditlantas Polda Aceh juga mengatakan, monumen Lakalantas ini dibangun, sebagai bentuk peringatan kepada masyarakat pengendara agar lebih berhati-hati, karena ruas jalan Medan – Banda Aceh dalam wilayah hukum Polres Aceh Timur ini merupakan sabuk hitam, rawan terjadi kecelakaan lalu lintas yang menyebabkan korban jiwa. Setidaknya setiap pengendara yang melintasi monumen laka lantas ini akan tersadar ketika tidak berhati-hati bisa berakibat fatal.

 

Disamping itu Alumni AKPOL 2006 ini juga mengatakan, tugu atau monumen ini juga untuk mengedukasi warga dan pengguna jalan khususnya di Kecamatan Julok dan masayarakat Kabupaten Aceh Timur pada umumnya untuk tidak mengikuti jejak seperti kendaraan yang terpajang di tugu tersebut. Ini bentuk kepedulian dari Polsek Julok dan Polres Aceh Timur untuk menekan angka kecelakaan, hal ini juga dilakukan dengan memasang rambu peringatan di wilayah yang rawan kecelakaan.

 

“Kami berharap, pembangunan monumen Lakalantas ini bisa menurunkan tingginya angka kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polres Aceh Timur. Kami juga sangat mengapresiasi dan ucapan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah melakukan upaya – upaya dalam menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas dan budayakan keselamatan sebagai kebutuhan.” Terang Kapolres Aceh Timur AKBP Irwan Kurniadi, S.I.K.

(I)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Diduga keras oknum kepala desa giling benih padi bantuan untuk petani sebanyak 700kg menjadi beras.
Bupati Rohul ANTON ,ST.MM Gerak Cepat’ Tinjau Kerusakan Jembatan Sungai Klubi, Komitmen Percepatan Perbaikan
Penyebarluasan Perda Diindramayu Tahun Anggaran 2024-2025 Berjalan Lancar 
Polres Purwakarta Ikuti Rakernis Bidang Humas Polda Jabar
Kunjungan Menteri LH ke Purwakarta: Suksesnya Inisiatif Ramah Lingkungan di Sekolah-sekolah
Selama Dua Pekan, Satreskrim Polres Purwakarta Ringkus 12 Pelaku Pencurian
DPRD Tanjabbar Gelar Paripurna Pertama Penyampaian Nota Rancangan Perda APBD Tahun 2024
Nyaris Diamuk Massa! Polsek Terbanggi Besar Berhasil Amankan Pelaku Curas yang Rampas Hp Wanita Muda di Gang Sepi

Berita Terkait

Rabu, 4 Juni 2025 - 11:23 WIB

Diduga keras oknum kepala desa giling benih padi bantuan untuk petani sebanyak 700kg menjadi beras.

Rabu, 4 Juni 2025 - 11:14 WIB

Bupati Rohul ANTON ,ST.MM Gerak Cepat’ Tinjau Kerusakan Jembatan Sungai Klubi, Komitmen Percepatan Perbaikan

Rabu, 4 Juni 2025 - 11:08 WIB

Penyebarluasan Perda Diindramayu Tahun Anggaran 2024-2025 Berjalan Lancar 

Rabu, 4 Juni 2025 - 10:42 WIB

Polres Purwakarta Ikuti Rakernis Bidang Humas Polda Jabar

Rabu, 4 Juni 2025 - 10:38 WIB

Selama Dua Pekan, Satreskrim Polres Purwakarta Ringkus 12 Pelaku Pencurian

Berita Terbaru

NASIONAL

Polres Purwakarta Ikuti Rakernis Bidang Humas Polda Jabar

Rabu, 4 Jun 2025 - 10:42 WIB