Pemerintah pakpak bharat melepas Mahasiswa UGM Yokyakarta pulang, sejumlah dua puluh delapan orang setelah 50 hari KKN di kabupaten pakpak bharat.

Selasa, 20 Agustus 2024 - 17:24 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pakpak bharat, Mitramabes,com-
Hari ini, 28 (dua puluh delapan) Mahasiswa Univesitas Gajah Mada, Yogyakarta meninggalkan Kabupaten Pakpak Bharat. Mereka kembali ke Yogyakarta setelah melaksanakan Kuliah Kerja Nyata selama kurang lebih 50 hari di Kabupaten Pakpak Bharat.

Pelepasan Mahasiswa UGM ini, dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat di Ruang Rapat Garuda, Kantor Bupati Pakpak Bharat.(19/08/2024)

Sungguh sebuah pengalaman yang sangat berharga bagi kami, bisa datang ke Kabupaten Pakpak Bharat yang tadinya kami berfikir bahwa kami akan memberikan ilmu, tapi ternyata kami banyak belajar di sini, yang tadinya kami berfikir bahwa kami akan kelaparan tapi nyatanya kami sangat sejahtera salama di sini.

Terimakasih kepada semuanya, kepada Pemerintah dan masyarakat Kabupaten Pakpak Bharat yang telah menerima kami dengan baik. Kami akan kembali ke sini suatu hari nanti. Mohon bapak dan ibu sekalian doakan kami agar sesegera mungkin menyelesaikan study kami, senang sekali rasanya bisa mengabdi di Kabupaten Pakpak Bharat, ucap Fariz Anandia, perwakilan mahasiswa UGM.

Kabupaten Pakpak Bharat bukanlah tempat yang baru bagi kami, dimana kami sudah turut ambil bagian di Pakpak Bharat lewat program penelitiaan dan juga KKN ini, suatu kehormatan tersendiri bagi kami turut serta dalam membangun Pakpak Bharat, membangun SDM, turut menjaga dan melestarikan budayanya lewat penelitian kami. Mudah-mudahan mutualisme, artinya mahasiswa menyalurkan pengetahuan kepada masyarakat, dan mahasiswa sekaligus menyerap ilmu dari masyarakat, ucap Drs. Musadah, M.Hum, Dosen Pembimbing UGM.

Kami, Pakpak Bharat, sepertinya mendapat berkah tersendiri ketika beberapa anak kami bisa mengecap pendidikam di UGM, ketika kami bekerja sama dengan UGM dalam pengembangan dan penelitian di kabupaten Pakpak Bharat, serta kehadiran adik-adik mahasiswa UGM dalam program KKN ini tentu sangat membantu kami. Saya percaya adik-adik mahasiswa selama bergabung dengan masyarakat tentu banyak ilmu yang ditularkan kepada masyarakat. Hal yang paling nyata kami melihat dibeberapa even baik Pesta Oang-Oang maupun Perayaan HUT RI, keterlibatan adik-adik mahasiswa melalui kegiatan desa kami lihat sangat nyata, terimakasih. Tentu di desa juga banyak yang sudah digali dan dikembangkan baik pertanian, kebersihan lingkungan dan sebagainya.

Laporan KKN ini supaya disampaikan kepada kami untuk menjadi referensi kami kedepan dalam membangun masyarakat Pakpak Bharat, ucap Sekretaris Daerah Pakpak Bharat, Jalan Berutu, S.Pd, MM yang hadir mewakili Bupati Pakpak Bharat, Franc Bernhard Tumanggor.

28 mahasiswa UGM dari berbagai Prody dan disiplin hadir di Kabupaten Pakpak Bharat dalam program pengabdian Kuliah Kerja Nyata. Mereka ditempatkan di Desa Ulumerah dan Pardomuan di Kecamatan Sitellu Tali Urang Julu. Kehadiran mahasiswa Universitas terbaik tanah air ini, membawa kesan tersendiri bagi khususnya masyarakat di dua desa ini. Berbagai kegiatan mereka laksanakan diantaranya membantu mengedukasi masyarakat tentang pengelolaan lahan pertanian, pentingnya pola hidup bersih dan sehat, serta beberapa kegiatan lainnya.
Demikian laporan, (L padang)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Alumni 1999 SMP Negeri 10 Takengon Gelar Silaturahmi, Bentuk Pengurus Ikatan Alumni
Pengusaha Rental Asal Pidie Dianiaya di Aceh Tengah Usai Diteriaki Maling, Ini Penjelasan Polisi
Pelantikan Pengurus KONI Tanjungbalai, Wali Kota Mahyaruddin Salim Berharap KONI Siap Dukung Visi Misi Tanjungbalai EMAS
Wali Kota Tanjungbalai Lepas 37 Peserta Ikuti Jumbara V di Langkat
Upacara Hari Kesadaran Nasional, Sekda : Mari Bangun Kualitas Pelayanan Dengan Kolaborasi Antar ASN
Samosir Terpilih Untuk Yang Pertama di Indonesia Sebagai Tempat Event Skala Internasional UTMB World Series, Bupati Samosir: Komitmen untuk Menjaga Kelestarian Alam dan Budaya
MODUS YAYASAN BUNDA PONTIANAK: Tahan Ijazah, Paksa Cari Pengganti, Peras Mantan ART – “Kami Disuruh Bayar Rp 5 Juta Kalau Mau Ijazah Anak Kami Kembali
laporan Sukma di Polsek Tigalingga Tidak menuai Hasil Yang Baik : Akhirnya Di Laporan ke Poldasu.

Berita Terkait

Rabu, 18 Juni 2025 - 23:29 WIB

Alumni 1999 SMP Negeri 10 Takengon Gelar Silaturahmi, Bentuk Pengurus Ikatan Alumni

Rabu, 18 Juni 2025 - 22:56 WIB

Pengusaha Rental Asal Pidie Dianiaya di Aceh Tengah Usai Diteriaki Maling, Ini Penjelasan Polisi

Rabu, 18 Juni 2025 - 22:09 WIB

Pelantikan Pengurus KONI Tanjungbalai, Wali Kota Mahyaruddin Salim Berharap KONI Siap Dukung Visi Misi Tanjungbalai EMAS

Rabu, 18 Juni 2025 - 22:07 WIB

Wali Kota Tanjungbalai Lepas 37 Peserta Ikuti Jumbara V di Langkat

Rabu, 18 Juni 2025 - 19:39 WIB

Upacara Hari Kesadaran Nasional, Sekda : Mari Bangun Kualitas Pelayanan Dengan Kolaborasi Antar ASN

Berita Terbaru

NASIONAL

Polres Tapsel Gagalkan Peredaran 3 Kg Sabu di Gunung Tua

Rabu, 18 Jun 2025 - 23:50 WIB