Pemerintah Desa Sibulan Memanfaatkan (DD) Perawatan Internet Menelan Biaya Rp 51.000.000

Kamis, 16 Mei 2024 - 08:40 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Serdang Bedagai/MBS-  Pemerintah Desa Sibulan, Kecamatan Tebing Syahbandar, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatra Utara, memanfaatkan Dana Desa (DD) tahun anggaran 2023 untuk pembiayaan perawatan Internet di Kantor Desa Sibulan, menelan biaya sebesar Rp 51.000.000, di duga anggaran biaya tidak sesuai dengan rencana anggaran biaya (RAB).

Saat awak media melintas ada sedikit ke janggalan di Kantor desa Sibulan di depan kantor Desa tidak ada papan Informasi publik, papan Informasi TA 2023 atau papan Informasi TA 2024 Rabu 15/5/2024. Saat awak media menanyakan pada kaur pukul 9’30 wib pagi, Kades masuk Kantor buk, jawab kaur, Kades tidak ada di Kantor pak, Ibu Kades Venny pagi ada masuk Kantor, sekalian antar anaknya sekolah

Di ruangan terpisah, awak media menjumpai sekdes Robi Darwis yang ada di ruangannya. Awak media konferensi kepada sekdes, tentang perawatan Internet yang ada di Kantor Desa Sibulan. Sekdes memaparkan kepada awak media, di Kantor Desa Sibulan masalah Internet wajib satu tahun di sambar petir, gak tau kenapa. Media bertanya lagi, siapa yang merawat bila Internet disambar petir, jawab sekdes, kalau merawat Internet disambar petir uda jelas pihak Kantor Desa, karena sudah sebagian menjadi hak milik desa. Pihak Telkom memberikan jasa hak sewa yang di bagian atas semacam wajan dia bulat seperti parabola dia kecil mereka yang bertanggung jawab, sisanya itu punya aset desa, ucapnya.

Lanjut Sekdes, misalnya kerusakan Internet yang di dalam ruangan ini, walau pun dari tangan manusia tanggung jawab desa. Sambung media, berapa pihak desa membayar bulanan Internet ke Telkom, sekdes jawab, setiap bulan pihak desa membayar Internet ke Telkom Rp 750.000.

Sambung Sekdes, dalam tiga bulan sekali Internet desa kadang ada yang rusa, berapa kira kira ongkos perbaikannya sebut media, sekdes memaparkan, itu gak bisa kita prediksi pak, semacam Henpone aja yang sekecil ini bisa kena satu jutaan pak, Sambung lagi media, buat aja tiga bulan Rp 3.000.000 baru berapa dalam satu tahun, luar biasa anggaran Internet Desa Sibulan diduga menelan anggaran dana desa (DD) sebesar Rp 51.000.000, warga masyarakat sibulan yang tidak mau di sebutkan namanya meminta kepada pihak terkait terutama Dinas Inspektorat beserta jajarannya untuk mengecek ke Kantor Desa Sibulan, anggaran perawatan Internet di Kantor Desa Sibulan tidak sesuai dengan rencana anggaran biaya (RAB), tutupnya. (Tim)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Oknum TNI Diduga Terlibat Bisnis BBM Ilegal, Laporan Menggema ke Panglima TNI dan Presiden Prabowo Subianto
Indramayu Mengaji, Program Percepatan Dorong Penguatan Nilai Religius di Dunia Pendidikan
Lucky Hakim dan Syaefudin Rotasi 325 Pejabat di Lingkungan Pemkab Indramayu
Bupati Labura Hadiri Rapat Paripurna Pengesahan Ranperda P-APBD Tahun Anggaran 2025
Polres Labuhanbatu Usut Dugaan Korupsi Digides di 63 Desa di Labura
Bupati mengatakan bahwa pihaknya siap mewujudkan kota pakpak bharat yang bersih dan sehat
‎Resmikan SPPG di Desa Cinta, Sekda Garut Ajak Jaga Kualitas Gizi Anak
Ketua DPC SBNI kabupaten Nagan ” Wartawan Bukan Musuh Pendidikan Dan Desa Karena Sama – Sama Dana Negara”

Berita Terkait

Sabtu, 13 September 2025 - 17:21 WIB

Oknum TNI Diduga Terlibat Bisnis BBM Ilegal, Laporan Menggema ke Panglima TNI dan Presiden Prabowo Subianto

Sabtu, 13 September 2025 - 16:04 WIB

Indramayu Mengaji, Program Percepatan Dorong Penguatan Nilai Religius di Dunia Pendidikan

Sabtu, 13 September 2025 - 15:53 WIB

Bupati Labura Hadiri Rapat Paripurna Pengesahan Ranperda P-APBD Tahun Anggaran 2025

Sabtu, 13 September 2025 - 15:50 WIB

Polres Labuhanbatu Usut Dugaan Korupsi Digides di 63 Desa di Labura

Sabtu, 13 September 2025 - 14:18 WIB

Bupati mengatakan bahwa pihaknya siap mewujudkan kota pakpak bharat yang bersih dan sehat

Berita Terbaru

NASIONAL

Tambang batu padas bedeng kembali nelan korban.

Sabtu, 13 Sep 2025 - 16:10 WIB