ROHUL MBS Guna mengantisipasi kualitas gizi, Pemerintah Desa Mahato, Kecamatan Tambusai Utara, menggelar Rembuk Stunting di Aula Kantor Desa, Mahato Senin (7/8 / 2023).
Rembuk Stunting yang melibatkan seluruh elemen terkait hingga kepala desa, yang menjadi lokus stunting. Kegiatan ini sebagai langka penting yang harus dilakukan pemerintah desa, untuk memastikan pelaksanaan rencana kegiatan intervensi pencegahan dan penurunan stunting yang dilakukan secara bersama.
Rembuk Stunting Desa Mahato secara resmi dibuka oleh Kepala Desa Mahato Firiadi dihadiri Kepala Puskesmas Tambusai Utara ll,,di wakili bidang gizi Akbid Anggun ,, pendamping desa (PD) Yosi Hwrvanda,TAPN BKKBN Rohul H Sutanto, Pendamping desa (PD) kecamatan Tambusai Utara Yusi Hwrvanda,BPD desa Mahato Bahrul Ulum , Kasimin,Andi ,,Babinsa Mahato Sertu Dauly babinkamtibmas Mahato Brigadir Dedy ,,dan perrangkatt desa Mahato kades pesiapan Mahato kanan Mistiono,, kades persiapan Mahato Hulu Amalan Munthee Spd.bidan desa, TPK,Penurunan Stunting Desa, kader Posyandu, kepala dusun, ketua RT dan RW se-Desa mahato, serta undangan lainnya.
Kepala Desa Mahato Firiadi,mengatakan, stunting ini merupakan
”Program pencegahan stunting ini merupakan program nasional yang berjenjang yang melibatkan semua elemen. Dan ini menunjukkan betapa pentingnya persoalan stunting,’.
Dalam penjelasan kepala BKKBN TAPN H Sutanto juga mengungkapkan, Rembuk Stunting Desa adalah kegiatan sosialisasi dan rencana pengadaan tim pelaksana dan program rembuk Stutanting,di posyandu balita Desa Mahato ”Dari kegiatan ini dapat dilaksanakan secara terencana sehingga hasil yang dicapai dapat mengurangi atau menekan jumlah stunting,” jelasnya.
Sutanto juga berharap, melalui kegiatan Rembuk Stunting ini masyarakat bisa memahami betapa pentingnya mencegah stunting pada anak. Dan langkah mencegah stunting dimulai dari kesadaran diri bersama .selaku orang tua untuk selalu memperhatikan anak anaknya, dengan memberikan nutrisi yang cukup,jelas”H, Sutanto .
pentingnya peran kader kader posyandu di dampingi bidan desa yang ada di desa Mahato,harus proaktif bersama pemerintah desa,.karna posyandu itu adalah milik nya pemerintah desa, untuk membentuk layanan kesehatan dan ketahanan gizi kader posyandu harus berkerja sama denga pemerintah desa dan bidan desa yang telah di unjuk.ungkap H Sutanto. ****Shr