Para Wali Murid Mengeluh Oknum Kasek Terindikasi Prontal Setiap Tahunnya, Lakukan Pungli Sekolah dengan Nilai Pantastis Tinggi dan di Tetapkan.

Kamis, 1 Agustus 2024 - 13:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mitramabes.com – Tulang bawang, Propinsi Lampung.Para wali murid SD n seputaran wilayah Kecamatan Gedung aji sekitarnya atau lebih di kenal namanya (Gala) Gedung aji lama, para wali murid tersebut pada menjerit dan mengeluhkan dengan adanya setiap tahunnya anak mereka selaku murid sekolah setempat yang Kepala sekolahnya inisyal Sjy, di sekolahan tersebut anak mereka selalu di bebani biaya setiap tahunya ,dari tahun 2021 hingga tahun 2023 kemarin dengan nilai Pantastis tinggi dan di tetapkan. Kamis (1/8) 2024.

Pasalnya, menurut impornasi keterangan Nara sumber wali murid inisyal (D) dan beberapa murid sekolahan tersebut seraya mengeluh mereka memaparkan terhadap tim wartawan

” Terus terang kami merasa keberatan sebenarnya dan kami heran aja pak , kenapa juga ya anak kami baru sekolah SD n saja kok harus di bebani biaya pagar sekolah itu pun dilakukan dari tahun 2021 rp 50 ribu rupiah dan tahun 2022 kembali lagi rp 50 ribu rupiah per murid dan di tahun 2023 malah nambah membengkak harus bayar rp 240 ribu rupiah per murid tampa terkecuali , seharusnya seperti apa si Pak aturan Pemerintah yang sebenarnya, “papar nya

” Yang nerima para guru wali kelasnya masing masing pak, katanya sih untuk membangun pagar sekolah, masa ia pak harus di bebani di kami selaku wali murid, ” Lanjutnya

“Katanya Sekolah SD dan SMP itu gratis pak, itu juga kan sekolah negeri bukan swasta, dan juga itupun semasa Kepala sekolah yang ini nama SjY sebelumnya tidak kok, ” Sambungnya.

Disisi lain, beberapa Nara sumber murid kelas 04 dan 05 sekolahan tersebut menambahkan keterangan terhadap tim wartawan saat itu minggu (28/7) 2024

” Saya sekarang kelas 04, waktu saya kelas 01 kata mamak ku saya bayar uang pagar sekolah rp 50 ribu rupiah, kemudian aku kelas 02 bayar lagi rp 50 ribu rupiah dan tahun 2023 saat kelas 03 naik jadi 240 ribu rupiah, tapi aku saat ini kelas 04 belum bayar pak, bayarnya dengan guru kelas pak,” papar sumber murid pintar.

Di lain tempat, di tanyakan tim wartawan murid sekolahan setempat pun menjelaskan,

“Aku kelas 05, namaku pdl, waktu kelas 02 aku bayar rp 50 ribu rupiah kok, kelas 03 bayar lagi 50 ribu rupiah kemudian kelas 04 naik menjadi rp 240 ribu rupiah, sama guru kelas kok bayarnya,” Ujarnya.

Di hubungi wartawan berkali via Whatsapp KS Sjy dini hari Kamis (1/8) meskipun WA nya berdering namun Sjy abaikan begitu saja

Helmi selaku: (Wanhat) Dewan Penasehat Porum Media Persatuan Wartawan Republik Indinesia (PWRI) Mengecam keras terhadap oknum KASEK Nakal dengan adanya perbuatan Keji melawan Hukum yang telah di tetapkan di Negara Kesatuan R I (Republik Indonesia) tercinta dan Melanggar aturan Pemerintah Pusat KEMENDIKBUD (Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan dan Ombudsman yang terkesan Kebal Hukum, di karna kan tentunya yang namanya Pungutan Liar (Pungli) tentunya berbeda dengan Sumbangan meskipun melibatkan Komite Sekolah, apalagi murid atau wali murid bayarnya dengan guru sekolah selaku wali kelas masing masing. Dengan adanya hal tersebut

Helmi :juga berharap terhadap Pihak Disdik (Dinas Pendidikan) TUBA ( Tulang bawang) untuk bisa mengevaluasi dan mengambil sikap tegas terhadap oknum pelaku Selaku Kepala sekolah nama Sjy, sebelum melangkah ke APH (Aparat Penegak Hukum) Polres Tulang bawang. Demi mewujudkan dan memajukan serta mensukseskan Generasi Penerus Dunia Pendidikan di Kabupaten tercinta Tulang bawang.

(Hel… Tim)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Tanwir Ayubi Korban Kerja di Kamboja Tiba di Bener Meriah
Kegiatan Program Akselerasi Ketahanan Pangan Nasional Lapas Kelas IIA Binjai Gelar Panen Raya Tanaman Hidroponik
Aksi Nyata Cegah Karhutla, Polsek Lut Tawar Lakukan Monitoring dan Pasang Banner Himbauan Karhutla
Polres Meranti Gelar Zoom Penanaman Jagung Serentak Kuartal II Di Desa Mantiasa
Bupati Asmar Hadiri Anugerah Adat “Ingatan Budi” Untuk Kapolri di Pekanbaru
Kapolda dan Gubernur Riau Turut Menyaksikan Prosesi Pemberian Anugerah Adat kepada Kapolri
masyarakat GUNUNG PONGKOR meminta kepada tim Tipidter mabes polri segera tangkap para pelaku tambang ilegal yang masih beroperasi.
Kunjungan Kerja dan Audiensi Ke Kementerian PPN/Bappenas, Wali Kota Tanjungbalai Sampaikan Sejumlah Usulan Dukung Visi Tanjungbalai EMAS

Berita Terkait

Sabtu, 12 Juli 2025 - 18:22 WIB

Tanwir Ayubi Korban Kerja di Kamboja Tiba di Bener Meriah

Sabtu, 12 Juli 2025 - 17:39 WIB

Kegiatan Program Akselerasi Ketahanan Pangan Nasional Lapas Kelas IIA Binjai Gelar Panen Raya Tanaman Hidroponik

Sabtu, 12 Juli 2025 - 16:49 WIB

Aksi Nyata Cegah Karhutla, Polsek Lut Tawar Lakukan Monitoring dan Pasang Banner Himbauan Karhutla

Sabtu, 12 Juli 2025 - 16:44 WIB

Polres Meranti Gelar Zoom Penanaman Jagung Serentak Kuartal II Di Desa Mantiasa

Sabtu, 12 Juli 2025 - 16:38 WIB

Bupati Asmar Hadiri Anugerah Adat “Ingatan Budi” Untuk Kapolri di Pekanbaru

Berita Terbaru

BERITA UTAMA

Tanwir Ayubi Korban Kerja di Kamboja Tiba di Bener Meriah

Sabtu, 12 Jul 2025 - 18:22 WIB