Tanggamus MBS Duduga PLT kepala sekolah SMPN 1 kota agung barat kabupaten Tanggamus korupsi dana bos reguler tahun 2024
Senin 27 Januari 2025
Dugaan korupsi dana bos smpn 1 kotaagung barat kabupaten Tanggamus tahun 2024 yang dilakukan oknum PLT kepala sekolah SMPN bukan tidak berdasar ,dugaan korupsi SMPN 1 ini terkuak setelah awak media melakukan observasi dan penelaahan data ,
Dari data yang didapat awak media SMPN 1 kotaagung barat tahun 2024 mendapatkan saluran dana bos reguler yang perincianya sebagai berikut:
1,penerimaan peserta didik baru Rp
16,703,000
2,pemeliharaan sarana dan prasarana
Rp 59,025,000
3,pembayaran honor 75,860,000
4,penyediaan alat multimedia pembelajaran
Rp 17,000,000
5,pelaksanaan admintrasi kegiatan satuan
pendidikan Rp 84,173,000⁴
6,langganan daya dan jasa Rp 25,884,000
7,pengembangan perpustakaan
Rp49,965,000
8,penyediaan alat multimedia pembelajaran Rp 17,000,000
9,pelaksanaan kegiatan belajar dan bermain Rp 54,945,000
10,pelaksanaan kegiatan evaluasi /asesemen pembelajaran dan bermain
Rp 109,860,700
11,pengembangan fropesi pendidik dan tenaga pendidik Rp 7,120,000
Dari hasil obsevasi awak.media disekolah SMPN 1 kota agung barat ,awak media menemukan banyak sekali plafon lokal sekolah yang bocor dan plafon depan sekolah yang sudah rusak dikarenakan kayu kasau yang sudah lapuk dan layak untuk diganti karena membahayakan bagi siswa yang berjalan dibawahnya , dan ada pula atap parkir yang gentingnya sudah tidak ada lagi serta pengecatan yang asal asalan dan hanya sebagian depan ruangan lokal kelas saja yang dilakukan pengecatan dan
Yang sangat ironisnya adalah untuk biaya pemeliharaan sarana dan prasarana di sekolah SMPN negri 1 (satu )kota agung barat dari anggaran dana bos reguler lumayan besar yang nominalnya berkisar Rp 59,025,000 dan tidak menutup kemungkinan untuk item item yang lain juga patut serta perlu dipertanyakan dan ditindak lanjuti
Dalam hal ini awak media sebagai kontrol sosial berharap kepada kepala dinas pendidikan, inspektorat dan pihak terkait seperti Tipikor dan Kajari agar menindak lanjuti dugaan korupsi dana bos reguler di SMPN negri 1(satu) ,
agar ada efek jera demi terciptanya transpransi dalam pengelolaan dana bos .
Diwaktu yang berbeda awak media berkunjung ke SMP 1 negri kota agung barat tetapi sangat disayangkan kepala sekolah tidak ada ditempat awak mediapun mencoba menghubungi kepala sekolah melalau telefon what AP tapi sampai berita ini ditayangkan kepala sekola SMP negri 1 kota agung barat masih belum bisa dihubungi,,