Nasib Malang Menimpa Seorang Pria Saat Menguras Sumur, Polisi Pun Turun Tangan Evakuasi Korban

Kamis, 16 November 2023 - 18:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Indramayu, Mitramabes.com – Nasib malang menimpa Kardana (65 tahun) dari Desa Tugu, Kecamatan Lelea, Kabupaten Indramayu.

Korban tewas saat menguras sumur milik tetangganya, diduga terjebak dan menghirup gas beracun di kedalaman 12 meter pada sumur itu.

Kapolsek Lelea, Iptu Sunaryo, memimpin evakuasi korban yang terjebak di dalam sumur sepanjang 12 meter di Desa Tugu.

Peristiwa ini terjadi pada Rabu, 15 November 2023, sekitar pukul 15.00 WIB.

“Berawal piket Unit Reskrim Polsek Lelea menerima laporan tentang orang terjebak di dalam sumur di Blok C, Desa Tugu,” kata Kapolres Indramayu, AKBP M. Fahri Siregar melalui Kasi Humas Polres Indramayu, IPDA Tasim, Kamis (16/11/2023)

Sejumlah polisi dipimpin Kapolsek Lelea segera mendatangi lokasi selanjutnya bersama warga berusaha mengangkat tubuh korban yang terjebak di dalam sumur, kedalaman 12 meter, menggunakan tali tambang.

Usaha warga gagal, sehingga pihak kepolisian berkoordinasi dengan Inafis Polres Indramayu dan Petugas Damkar untuk evakuasi.

Tim Damkar melakukan evakuasi, berhasil mengangkat Kardana dari sumur, dan dibawa ke Klinik Kesehatan di Desa Jambak, Kecamatan Cikedung, untuk pertolongan.

Namun, sayangnya, nyawa korban tidak bisa tertolong, dan dia meninggal dunia dalam perjalanan. Ujar IPDA Tasim.

Sementara, Kapolsek Lelea, Iptu Sunaryo menyampaikan bahwa hasil pemeriksaan luar oleh tenaga medis tidak menemukan tanda-tanda kekerasan atau luka pada korban.

“Keluarga menerima dan menolak otopsi terhadap korban,” ungkap Kapolsek Lelea, Iptu Sunaryo, didampingi Kanit Reskrim Lelea, Aiptu Aryanto.

IPTU Sunaryo menambahkan, berdasarkan keterangan saksi, korban dan beberapa saksi pada hari itu sedang melakukan kegiatan pengurasan sumur milik warga.

Sekitar pukul 14.30 WIB, air yang dikuras sudah kering.

Korban turun ke dalam sumur yang kedalamannya kurang lebih 12 meter untuk menguras lumpur.

Setelah mengangkat lumpur sebanyak 5 kali menggunakan ember, korban terlihat lemas di dalam sumur, dan saksi mencium bau gas keluar dari dalam sumur tersebut. Ujar IPTU Sunaryo. (Abid)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Kekerasan Terhadap Pers: Debt Collector ACC Hantam Wartawan di Depan Kantor, Demokrasi Dilecehkan
Kekerasan Terhadap Pers: Debt Collector ACC Hantam Wartawan di Depan Kantor, Demokrasi Dilecehkan
UPNVJ Public Speaking di SMAN 2 Lintongnihuta Humbang Hasundutan.
Teladani Akhlak Rasulullah, Jangan Mudah Terprovokas
Ketua DPRD Dairi Tampik Tudingan Miliki Seluas Tanah Dilahan Milik Negara
Jalan Depan SMA, SMP, dan SD Bernas Diminta Ditutup Saat Jam Pulang Sekolah, Solusi Atasi Kecelakaan dan Kemacetan
Om Zein Hadiri Rakor Percepatan Infrastruktur Jabar: Purwakarta Siap Berkontribusi Kamis, 18 Sep 2025 20:26
Tapanuli Utara Hadiri Rangkaian KuBupatinker Hari ke-2 Ketua DEN dan Sejumlah Pejabat Negara.

Berita Terkait

Sabtu, 20 September 2025 - 14:03 WIB

Kekerasan Terhadap Pers: Debt Collector ACC Hantam Wartawan di Depan Kantor, Demokrasi Dilecehkan

Sabtu, 20 September 2025 - 14:00 WIB

Kekerasan Terhadap Pers: Debt Collector ACC Hantam Wartawan di Depan Kantor, Demokrasi Dilecehkan

Sabtu, 20 September 2025 - 11:37 WIB

Teladani Akhlak Rasulullah, Jangan Mudah Terprovokas

Sabtu, 20 September 2025 - 03:42 WIB

Ketua DPRD Dairi Tampik Tudingan Miliki Seluas Tanah Dilahan Milik Negara

Sabtu, 20 September 2025 - 02:50 WIB

Jalan Depan SMA, SMP, dan SD Bernas Diminta Ditutup Saat Jam Pulang Sekolah, Solusi Atasi Kecelakaan dan Kemacetan

Berita Terbaru