Aceh Utara -Mbs.com Muzakarah ulama adalah forum pertemuan atau musyawarah para ulama untuk membahas berbagai masalah keagamaan, sosial, dan kemasyarakatan, serta mencari solusi terbaik berdasarkan ajaran Islam.
Di Aceh, muzakarah ulama sering diadakan untuk memperdalam pemahaman umat Islam tentang tauhid, tasawuf, dan fikih, serta membahas isu-isu kontemporer yang relevan. muzakarah ulama bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi antar ulama, dan menyatukan pemahaman terhadap ajaran Islam, serta memberikan bimbingan serta arahan kepada umat.
Melalui ketua Forum Keuchik kecamatan Langkahan mengelar Muzakarah ulama yang ke II tingkat Kecamatan Langkahan yang berlangsung di halaman Puskesmas Simpang Tiga, pada Minggu 29 Juni 2025 . Acara tersebut di hadiri oleh para Forkopimda, pengurus MPU Aceh Utara dan Aceh Timur, dan Unsur Muspika Kecamatan Langkahan, serta para tokoh masyarakat. Acara tersebut juga dihadiri ratusan masyarakat yang inggin mendengarkan langsung majelis ilmu dari para ulama dan pimpinan pasantren yang ada di kecamatan Langkahan.
Acara Muzakarah Ulama Ke II tingkat Kecamatan Langkahan, dipandu oleh Moderator oleh Walidi, Pemateri I oleh Abu Jafar Lueng Angen, pemateri II oleh Abu Manan Blang Jruen, pemateri III oleh Ayah Cot Trueng, penateri IV Abu Bayu.
A
bdullah Hs Ketua Panitia yang juga Ketua Forum Geuchik Kecamatan Langkahan, mengatakan acara Muzakarah Ulama yang ke II terselenggaran, berkat kerjasama yang solid dari 23 kepala desa, dan dukungan besar dari unsur Muspika Kecamatan Langkahan.
Sumber anggaran pelaksanaan acara ini bersumber dari dana desa, serta mendapat bantuan Moril dan materil dari para tokoh- tokoh masyarakat, yang ada di kecamatan maupun luar kecamatan yang telah mendukung terselenggaranya acara ini.
saya ucapkan terimakasih kepada semua anggota panitia yang telah bekerja keras siang dan malam sehingga acara ini bisa berjalan sukses seperti yang kita rencanakan,” ungkapnya.
Pentingnya acara ini di gelar, bertujuan untuk persamaan persepsi dalam bidang syariat islam secara kaffah, dalam pengambilan kebijakan didesa agar tidak bertentangan dengan syariat islam, dan Diharapkan diakhir kegiatan ini dapat kesimpulan yang bisa menjadi landasan agama yang tidak bertentangan dengan syarait islam, “sebutnya.
Sementara itu, keuchik simpang Tiga Mahmuddin, kepada media ini mengatakan, acara Muzajarah Ulama Ke II, kali ini kami terpilih sebagai tuan rumah, dan Alhamdulilah, berkat bantuan dari semua pihak termasuk masyarakat simpang tiga, yang mendukung penuh terlaksananya acara ini, sebutnya
Kita berharap kedepan acara Muzakarah yang ketiga, desa yang terpilih bisa melaksanakan dengan lebih meriah lagi, dan acara ini adalah agenda rutin setiap tahunnya yang harus dilaksanakan, “tutupnya.
Sambutan Bupati Aceh Utara . Ismail A Jalil, SE, MM yang akrab disapa Ayah Wa. Dibacakan oleh Hadaini, S.Sos, Kadis Syariat Islam Aceh Utara. pertama-tama atas nama pribadi dan pemerintah Kabupaten Aceh Utara Saya menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada para ulama pimpinan daya dan pansantren yang ada di kecamatan langkahan.
Pentingnya Acara Muzakarah Ulama ini, untuk membentuk karakter masyarakat agar tidak bertentangan agama , diperlukan peran tokoh agama yang telah berperan aktif dalam membina dan membimbing masyarakat baik dalam urusan agama maupun sosial masyarakat. Terima kasih juga kami sampaikan kepada para panitia yang telah bekerja sama sehingga acara ini bisa terlaksana, sehingga acara ini berjalan sukses.
ulama adalah wadah yang sangat penting dalam merumuskan berbagai persoalan umat menjalin silaturahmi sekaligus menyatukan pemikiran demi kemaslahatan umat, khususnya masyarakat di Kecamatan langkahan dan umumnya di Kabupaten Aceh Utara.
Permasalahan umat dapat dibahas secara bersama dengan hikmah bijaksana dan berlandaskan pada syariat Islam sebagaimana dan sesuai dengan Visi Misi Bupati Aceh Utara dan Wakil Bupati yaitu Aceh Utara Bangkit secara ekonomi dan bangkit dalam membangun sumberdaya masyarakat, sesuai sunnah Wal Jamaah, (Aswaja ) adalah golongan yang mengikuti ajaran Nabi Muhammad SAW dan para sahabatnya dalam beragama.
Oleh karena itu kami sangat membutuhkan saran masukan serta nasehat-nasehat dari para ulama dalam merumuskan kebijakan pembangunan daerah khususnya yang berkaitan dengan kehidupan beragama, pendidikan keagamaan dan pembinaan moral masyarakat dan generasi muda.
Saya berharap hasil dari muzakarah hari ini nantinya dapat menjadi panduan bersama dalam menyikapi berbagai persoalan sosial keagamaan di bumi Malikussaleh Serta memperkuat Sinergi antara ulama dan Umara dan masyarakat dalam membangun Aceh Utara yang bermartabat dan diridhoi allah subhanahu wa ta’ala.
Dengan Mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim Muzakarah ulama yang kedua tingkat Kecamatan langkahan dengan resmi saya nyatakan dibuka untuk umum, Semoga Muzakarah Ulama tingkat kecamatan Langkahan berjalan sukses dan mendapatkan berkah dari Allah Subhanahu Wa Ta’ala dan apa yang dihasilkan dari mazakarah ini bermanfaat dan menjadikan kita sebagai hambanya yang istiqomah di jalan kebaikan Amin ya Allah ya Rabbal Alamin,” tutupnya”.
Acara Muzakarah Ulama ke II tingkat kecamatan Langkahan ditutup dengan sesi tanya jawab, dan beberapa pertanyaan yang muncul dari masyarakat yang hadir dari pantuan media ini yang hadir menyaksikan dialok tersebut terlihat suasana sesi tanya jawab berlangsung secara alot dan bermakna. Kemudian Acara di tutup dengan makan siang bersama.editor(Jamal/pak nek)
