Admin 29 juli 2025 MBS, Rupat Utara Pemerintah Desa Suka Damai resmi menggelar musyawarah pembentukan Panitia Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia Tahun 2025, bertempat di Balai Desa Suka Damai. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kepala Desa Suka Damai, Abdul Aris, S.Pd, dan dihadiri oleh berbagai unsur masyarakat, sebagai bentuk komitmen dan kolaborasi dalam menyukseskan perayaan nasional di tingkat desa.
Hadir dalam forum musyawarah tersebut antara lain Bhabinkamtibmas Bripka Naik Hutabarat, Babinsa Koptu Erwin, Ketua dan anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD), tokoh masyarakat, pemuda, serta perwakilan dari seluruh dusun di Desa Suka Damai.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Abdul Aris menekankan bahwa musyawarah ini bukan hanya agenda rutin tahunan, melainkan menjadi langkah strategis dalam menumbuhkan semangat gotong royong, mempererat kebersamaan, dan membangun partisipasi aktif warga dalam setiap aspek pembangunan desa.
> “Perayaan HUT RI bukan hanya soal seremoni. Ini adalah titik tolak dalam menumbuhkan semangat gotong royong, kebersamaan, dan semangat membangun desa. Melalui musyawarah ini, kita menyusun kegiatan yang tak hanya meriah, tetapi juga mendidik, memberdayakan, dan tepat sasaran,” ujar Abdul Aris.
Suasana musyawarah berlangsung dinamis dan partisipatif. Beragam usulan kegiatan disampaikan oleh para peserta, mulai dari lomba-lomba tradisional, jalan santai, malam tirakatan, hingga pementasan seni dan budaya lokal. Semua ide yang disampaikan akan menjadi bahan pertimbangan dalam penyusunan struktur panitia dan agenda kegiatan.
Panitia HUT RI yang telah terbentuk nantinya akan segera menyusun rencana kerja serta teknis pelaksanaan kegiatan, dengan tetap mengedepankan nilai-nilai nasionalisme, inklusivitas, dan kebersamaan antarwarga.
Dengan semangat kemerdekaan yang terus membara, Desa Suka Damai optimis mampu menghadirkan perayaan HUT RI ke-80 yang semarak, penuh makna, serta menjadi media perekat solidaritas warga dalam mewujudkan desa yang maju, mandiri, dan berdaya saing tinggi.
Pers: Raden Sukma
Sumber: Tim