Mental Maling di Lembaga Peradilan Marak, Julukan Yang Mulia Sebaiknya Jadi Juru Adil

Jumat, 15 Agustus 2025 - 19:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, Mitramabes.com // (15/8-2025), Masih terus adanya mental “maling” (perilaku koruptif) di kembaga peradilan kita, pasti merusak seluruh sendi-sendi kehidupan berbangsa dan bernegara di negeri ini.
Jamaknya korupsi di pengadilan, termasuk yang terjadi baru-baru ini di Mahkamah Agung (MA) telah _mengotori_ institusi peradilan kita. Perilaku koruptif di MA sangat-sangat memalukan diri kita sendiri. Malu kita. Yang “Agung” itu sudah hancur lebur tidak “agung” lagi, kehilangan kehormatan dan menjadi rendahan. Tampaknya sudah sulit merubah perilaku koruptif menjadi budaya anti korupsi di MA kita untuk menjaga ke-Agung-an institusi MA.

Oleh karena sulitnya merubah perilaku koruptif di institusi peradilan, setidaknya nama lembaganya perlu diganti. Menurut hemat saya, sudah urgen dilakukan perubahan nomenklatur/penamaan lembaga peradilan menjadi sebagai berikut:

– Pengadilan negeri menjadi Sidang Hukum Kota/Kabupaten.

– Pengadilan Tinggi menjadi Sidang Hukum Propinsi.

– Mahkamah Agung menjadi Sidang Hukum Nasional.

Selain itu, sebutan yang mulia kepada hakim, perlu diganti menjadi juri hukum. Kemudian narasi atas nama Tuhan Yang Maha Esa, dirubah menjadi atas nama penegakan hukum.

Sebab sangat menyedihkan, di lembaga pengadilan kita sering mengemuka atas nama Tuhan Yang Maha Esa serta melekat pula nama yang “Mulia” dan “Agung” tapi masih terdapat ada mental _”maling”_ di dalamnya.

Oleh karena itu, saya sangat mengapresiasi dan mendukung penuh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membersihkan “maling-maling” di MA. Sebab, MA itu ibarat “kepala ikan” dari keseluruhan lembaga peradilan kita.

Tidak boleh terus terjadi atau dipelihara proses pembusukan

“kepala ikan” tersebut oleh sistem a-budaya di MA.

Saya “memohon” dengan serius agar para pegawai dan atau karyawan dan atau pekerja yang bertugas di MA di semua lini yang masih bermental “maling” sebaiknya segeralah mengundurkan diri dari MA. Sebab, keberadaanmu di MA bisa atau telah merusak ke-Agung-an MA.

Pewarta: AgusJabar

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Kapolri Resmikan Tim Patroli Maung Presisi Polda Banten, Perkuat Keamanan Wilayah Rawan Kejahatan
Haryanto SE & Boby Agus Ramdan Dewan Komisi IV DPRD Kabupaten Bekasi, Sidak PT. Garda Adi Sarana*
TKIT Al Barkah Gelar Karnaval Gerak Jalan Meriahkan Dalam Rangka HUT KEMERDEKAAN RI ke-80.
Ketua Umum PWO Dwipantara Minta Penyelidikan Terkait Rangkap Jabatan Dr. Takhroni MPd
Diduga Korban KDRT, Perempuan Paruh Baya Malah Dijadikan Tersangka oleh Polres Bogor
Masyarakat Resah Diduga Pengusaha Siluman Pemasangan Tiang Wi-Fi, Dilokasi Desa Angsana kecamatan Mancak.
Aksi Demo Tanggal 13 Agustus 2025 Di Kabupaten Pati, Akhirnya DPRD Membuat Pansus Hak Angket
Ketua paguyuban masarakat cibinong, (PMC) ADAM, ikut serta memeriahkan HUT kemerdekaan RI ke-80 bersma Bupati Bogor Rudy Susmanto.

Berita Terkait

Jumat, 15 Agustus 2025 - 20:00 WIB

Kapolri Resmikan Tim Patroli Maung Presisi Polda Banten, Perkuat Keamanan Wilayah Rawan Kejahatan

Jumat, 15 Agustus 2025 - 19:18 WIB

Mental Maling di Lembaga Peradilan Marak, Julukan Yang Mulia Sebaiknya Jadi Juru Adil

Jumat, 15 Agustus 2025 - 13:32 WIB

Haryanto SE & Boby Agus Ramdan Dewan Komisi IV DPRD Kabupaten Bekasi, Sidak PT. Garda Adi Sarana*

Jumat, 15 Agustus 2025 - 10:36 WIB

TKIT Al Barkah Gelar Karnaval Gerak Jalan Meriahkan Dalam Rangka HUT KEMERDEKAAN RI ke-80.

Kamis, 14 Agustus 2025 - 22:33 WIB

Ketua Umum PWO Dwipantara Minta Penyelidikan Terkait Rangkap Jabatan Dr. Takhroni MPd

Berita Terbaru