Masyarakat NTB Desak Kepala Kejati Baru Tindak Tegas Dugaan Korupsi Anggota DPRD

Sabtu, 26 Juli 2025 - 11:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mitra Mabes, Mataram –NTB Masyarakat Nusa Tenggara Barat (NTB) menyuarakan harapan besar agar Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) NTB yang baru, Bapak Wahyudi, menunjukkan sikap tegas dalam upaya pemberantasan korupsi yang diduga terjadi di wilayah kerjanya ini. Dugaan praktik korupsi yang berlapis dan melibatkan aktor berpengaruh dianggap sudah menjadi kejahatan luar biasa (extraordinary crime) yang selama ini sulit diusut tuntas.

 

Beberapa kasus korupsi yang telah masuk laporan masyarakat hingga kini terkesan mandek dan berlarut-larut tanpa proses hukum yang jelas. Di antaranya adalah dugaan korupsi pada proyek pengadaan ayam petelur beserta kandang dan pakannya dalam program swasembada pangan senilai Rp 48 miliar. Selain itu, kasus dugaan korupsi di Dinas Pendidikan NTB terkait dana DAK dengan anggaran Rp 179 miliar juga belum menunjukkan perkembangan berarti.

 

Sorotan tajam juga tertuju pada dugaan skema jual beli proyek pokok pikiran (pokir) anggota DPRD Provinsi NTB yang sudah menjadi rahasia umum. Dugaan tersebut menyebut adanya praktik pembagian uang kepada anggota DPRD baru yang diduga berasal dari hasil penjualan proyek pokir anggota DPRD lama yang tidak lolos pada periode 2024-2029.

 

Beberapa mantan anggota DPRD yang dipimpin oleh Tuan Guru H. Najamuddin bahkan sempat mendatangi Gubernur NTB, Bapak Lalu Iqbal, untuk mempertanyakan pengalihan dana pokir yang telah masuk dalam DIPA serta sudah melalui evaluasi Menteri Dalam Negeri (Mendagri). Pengalihan tersebut dilakukan dengan pemangkasan anggaran untuk anggota dewan lama yang tidak terpilih kembali sementara anggota DPRD lama yang kembali terpilih terbebas dari pemangkasan tersebut.

 

Namun, Gubernur menjawab bahwa hal tersebut merupakan urusan internal DPRD.

 

Justru yang menjadi persoalan adalah seolah olah pak Gubernur terkesan adanya pembiaran kepada Anggota DPRD untuk menentukan siapa pelaksana proyek yang berasal dari aspirasi dapil DPRD tersebut, sehingga terjadilah dugaan jual beli proyek yang di koordinir oleh oknum anggota DPRD yakni. inisial K dan IJU. dimana H.Najamuddin mengaku telah memegang bukti kuat dugaan jual beli pokir tersebut. Dan. Kemudian diperkuat lagi dengan pengakuan salah seorang Anggota DPRD yakni Rahim bahwa Memang. Benar. ada bagi – bagi. Uang siluman tersebut, karena dirinya pernah ditawari uang tersebut tapi menolak tak mau menerima .

 

Kini masyarakat Menunggu ketegasan Kejati NTB yang baru saja dilantik untuk menunjukkan keseriusannya dalam pemberantasan korupsi, karena jamuan sarapan pagi antara kejati baru dengan Gubernur NTB juga dikhawatirkan akan membuat kasus ini jalan di tempat.(DON)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Diduga Miliki Narkotika, Pria Asal Desa Raya Diamankan Polisi di Kamar Kos
Kapolres Tanah Karo Imbau Warga: Segera Lapor Jika Melihat Kebakaran Hutan, Hubungi Call Center 110
Satlantas Polres Tanah Karo Tegaskan: Anak di Bawah Umur Bukan untuk Di Jalan
Sosialisasi Ops Patuh Toba 2025, Satlantas Polres Tanah Karo Sasar Sopir Ekspedisi di Tigapanah
DIR IPM Apresiasi Propam Polda Jateng atas Respons Cepat Tangani Dugaan Penghentian Kasus Asusila Ananda KenjiSolo
Berbagi Sarapan Pagi dan Hasil Panen WBP Lapas Tebing Tinggi Gelar Jumat Berkah
Sat Reskrim Polres Lampung Tengah, Dalami Dugaan Penganiayaan Terhadap Anak Dibawah Umur yang Viral di Media Sosial
Patroli Perintis Presisi Polres Pagar Alam 1x 24 Jam, Jaga Kota Pagar Alam dari Gangguan Kamtibmas

Berita Terkait

Sabtu, 26 Juli 2025 - 21:47 WIB

Diduga Miliki Narkotika, Pria Asal Desa Raya Diamankan Polisi di Kamar Kos

Sabtu, 26 Juli 2025 - 21:44 WIB

Kapolres Tanah Karo Imbau Warga: Segera Lapor Jika Melihat Kebakaran Hutan, Hubungi Call Center 110

Sabtu, 26 Juli 2025 - 21:42 WIB

Satlantas Polres Tanah Karo Tegaskan: Anak di Bawah Umur Bukan untuk Di Jalan

Sabtu, 26 Juli 2025 - 21:36 WIB

DIR IPM Apresiasi Propam Polda Jateng atas Respons Cepat Tangani Dugaan Penghentian Kasus Asusila Ananda KenjiSolo

Sabtu, 26 Juli 2025 - 20:54 WIB

Berbagi Sarapan Pagi dan Hasil Panen WBP Lapas Tebing Tinggi Gelar Jumat Berkah

Berita Terbaru