masyarakat GUNUNG PONGKOR meminta kepada tim Tipidter mabes polri segera tangkap para pelaku tambang ilegal yang masih beroperasi.

Sabtu, 12 Juli 2025 - 14:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bogor- MBS || tambang ilegal di Blok Pasir Jawa, Desa Bantarkaret, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat kian menuai polemik pasalnya Kawasan kawasan tersebut masuk dalam hutan lindung dan wilayah kerja Kesatuan Pengelolaan Hutan Konservasi (KPHK) ini, diduga tercemar aktivitas tambang emas ilegal atau yang dikenal sebagai Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI)

Mengutip salah satu keterangan Manager CSR PT Antam Tbk UBPE Pongkor berapa waktu lalu , Arif Rahman Saleh mengatakan, penertiban tambang emas ilegal ini merupakan upaya pihaknya dalam memulihkan ekosistem di kawasan tersebut karena dengan menjamur tambang mas  ilegal ini bisa merusak tatanan hutan dan bisa berdampak bencana alam seperti banjir, longsor. Sesuai yang disampaikan oleh gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menegaskan terkait tambang tambang yang tidak memiliki izin harus di tindak tegas ujar Arif,,.

Menurut keterangan salah satu warga yang enggan disebut namanya membenarkan terkait Kegiatan patroli gabungan tersebut,  iyaa bang,, kegiatan rutin itu di lakukan setiap tiga bulan sekali untuk mengantisipasi aktivitas PETI,”, Bebernya kepala awak media Jumat, 11 juli 2025.

Dalam patroli tersebut, ditemukan beberapa lubang PETI yang langsung diamankan dan serta langsung ditutup,

Di samping itu, lokasi yang telah tercemar langsung dilakukan rehabilitasi dengan penanaman pohon sebagai bagian dari program penghijauan.

“PETI ini merusak lingkungan dan memicu gangguan keamanan, apalagi berada di sekitar kawasan Geopark

Demi mencegah terulang kembali kejadian, PT Antam Tbk berencana akan mendirikan pos penjagaan di wilayah tersebut terangnya.

Dihari yang sama salah satu bos penambang emas yang di duga ilegal dan cukup tersohor namanya di wilayah Lebak Banten inisial (T ) saat mau di kompirmasi  ,,wartawan,, terkait kegiatan penambangan emas, terkesan menghindar dan tidak mau  memberikan keterangan apa apa , seakan bungkam seribu bahasa dan membuat para wartawan kecewa sudah jauh niat mau silaturahmi dan kompirmasi   berubah menjadi pertanyaan yang mengerucut ke perizinan,,, yang di duga kuat ilegal.

 ini jelas para oknum penambang emas ilegal Diduga melanggar pasal 158 UU /3/2020 yang mengatur sanksi pidana bagi pelaku PETI yaitu, pidana penjara maksimal 5 tahun penjara dan denda maksimal Rp 100 miliar, ujar warga kepada wartawan.

Sampaikan berita ini di terbitkan tim investigasi akan terus melakukan konfirmasi kepada pihak terkait.

Sumber berita, HR.

RED-SLK

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Kapolda dan Gubernur Riau Jadi Saksi di Prosesi Anugerah Adat kepada Kapolri
Tanwir Ayubi Korban Kerja di Kamboja Tiba di Bener Meriah
Pertemuan Mendadak Ketua DPD BAI NTB H. Suhayadi di Pelabuhan Awang bersama Gubernur Baru
Serah Terimah Dandim Letkol Inf Asis Kamarudin SE MIP ke Pejabat Baru Dandim 0405/Lahat Letkol Taufik Satria Nugraha S,iP MM
Kegiatan Program Akselerasi Ketahanan Pangan Nasional Lapas Kelas IIA Binjai Gelar Panen Raya Tanaman Hidroponik
Syafrudin Budiman: Pengangkatan Wamen dan Pejabat Tinggi Merangkap Komisaris BUMN Melanggar Aturan dan Etika
Aksi Nyata Cegah Karhutla, Polsek Lut Tawar Lakukan Monitoring dan Pasang Banner Himbauan Karhutla
Polres Meranti Gelar Zoom Penanaman Jagung Serentak Kuartal II Di Desa Mantiasa

Berita Terkait

Sabtu, 12 Juli 2025 - 18:25 WIB

Kapolda dan Gubernur Riau Jadi Saksi di Prosesi Anugerah Adat kepada Kapolri

Sabtu, 12 Juli 2025 - 18:22 WIB

Tanwir Ayubi Korban Kerja di Kamboja Tiba di Bener Meriah

Sabtu, 12 Juli 2025 - 18:13 WIB

Pertemuan Mendadak Ketua DPD BAI NTB H. Suhayadi di Pelabuhan Awang bersama Gubernur Baru

Sabtu, 12 Juli 2025 - 18:12 WIB

Serah Terimah Dandim Letkol Inf Asis Kamarudin SE MIP ke Pejabat Baru Dandim 0405/Lahat Letkol Taufik Satria Nugraha S,iP MM

Sabtu, 12 Juli 2025 - 17:39 WIB

Kegiatan Program Akselerasi Ketahanan Pangan Nasional Lapas Kelas IIA Binjai Gelar Panen Raya Tanaman Hidroponik

Berita Terbaru

BERITA UTAMA

Tanwir Ayubi Korban Kerja di Kamboja Tiba di Bener Meriah

Sabtu, 12 Jul 2025 - 18:22 WIB