example banner

LSM Pakar Sumut Pertanyakan Anggaran Perawatan Kanal

 

MEDAN, Mitramabes.com-

Proyek kanal pengendalian banjir yang berlokasi di Marendal Medan, saat ini kondisinya memprihatinkan.
Pasalnya, kanal yang seyogianya mengendalikan banjir aliran sungai Deli itu, kini ditumbuhi semak-belukar dan tempat pembuangan sampah. Rabu (05/02/2025)

Padahal anggaran untuk perawatan kanal itu sudah disiapkan pemerintah dalam hal ini BWSS 2 (balai wilayah sungai Sumut 2) setiap tahun bernilai miliaran rupiah.
Menanggapi hal ini, Ketua DPD LSM Pakar Sumut, Aldo kepada wartawan, Senin (30/1/2025) mengatakan, telah mempertanyakan hal itu ke pihak BWSS 2 yang berkantor di Jalan Abdul Haris Nasution, Medan.

“Kita sudah pertanyakan kondisi kanal yang memprihatinkan itu ke pihak BWSS, serta biaya perawatannya pertahun. Tapi sepertinya pejabat di BWSS tidak menanggapinya,” ujar Aldo.

Menurut informasi, proyek kanal banjir Medan sepanjang 3,8 kilometer ini dibangun dengan biaya Rp280 miliar, dan selesai dibangun Tahun 2007 silam.
namun, kanal banjir tetap tak mampu mengatasi banjir di Kota Medan dan terbukti banjir tetap melanda kota Medan.

Luapan sungai Deli jika di musim hujan, mengakibatkan banjir. Hal ini diduga kanal tak mampu menampung luapan air sungai Deli karena kanal itu sekarang jadi tempat pembuangan sampah dan di dalam kanal ditumbuhi semak belukar.
Seyogianya kanal ini dibangun untuk mengendalikan banjir, apabila terjadi luapan sungai.
Warga sekitar kanal meminta agar pemerintah terkait segera melakukan pembersihan kanal dari sampah sampah dan semak belukar. Read AHS.

example banner

example banner

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *