LRKRI Turun Tangan! Temuan Serius di Proyek BLK Desa Petatal

Sabtu, 22 November 2025 - 10:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mbs.com- Sumatera Utara, Batubara- Hasil investigasi Lembaga Ruang Keadilan Rakyat Indonesia (LRKRI) bersama tim media di lokasi proyek pembangunan pondasi sarana Gedung Balai Latihan Kerja (BLK) di Desa Petatal, Kecamatan Datuk Tanah Datar, Kabupaten Batu Bara, Sumatera Utara, Jumat (21/11/2025) mengungkap sederet temuan serius yang patut dipertanyakan.

Proyek dengan nilai kontrak Rp 868.846.729, bersumber dari APBD dan dilaksanakan oleh CV. Ridho Anugrah, terpantau berjalan tanpa standar pengawasan dan keselamatan kerja yang seharusnya menjadi kewajiban mutlak.

Konsultan Proyek Diduga Tidak Pernah Tampak di Lapangan, Di lokasi, tim LRKRI dan media tidak menemukan satupun pihak konsultan pengawas. Kondisi ini menguatkan dugaan bahwa pekerjaan berjalan tanpa kontrol profesional, sehingga rawan menimbulkan penyimpangan mutu dan spesifikasi.

“Kami tidak melihat kehadiran konsultan pengawas sejak kami tiba di lokasi. Proyek sebesar ini tidak boleh dibiarkan tanpa pengawasan ketat, karena sangat menentukan kualitas bangunan nantinya,” tegas Syahruddin, perwakilan LRKRI.

Pekerja Tidak Menggunakan K3 — Keselamatan Diabaikan, Pantauan di lapangan juga menunjukkan para pekerja tidak menggunakan APD atau K3 seperti helm proyek, sepatu keselamatan, rompi, maupun standar pelindung lainnya.
Kondisi ini mengindikasikan lemahnya tanggung jawab kontraktor terhadap keselamatan pekerja, sekaligus berpotensi melanggar aturan ketenagakerjaan.

Material Besi Diduga Tidak Sesuai Spesifikasi, Temuan paling menonjol adalah penggunaan besi bulat biasa sebagai tulangan utama untuk tahanan tiang pondasi. Besi tersebut tampak berkarat dan bukan jenis besi ulir, yang seharusnya digunakan untuk struktur utama pondasi.

Syahruddin dari LRKRI menyampaikan kekhawatirannya: “Besi yang dipakai bukan besi ulir. Ini besi bulat biasa dan kondisinya berkarat. Sangat berisiko terhadap kekuatan pondasi dan keselamatan bangunan. Ini jelas tidak sesuai standar konstruksi.”

Penggunaan material yang diduga tidak sesuai spesifikasi teknis ini bisa menurunkan kualitas pondasi secara signifikan dan berpotensi menyebabkan kerusakan struktur di masa mendatang.

Penggunaan Semen Merek Merdeka,
Tim juga menemukan semen yang digunakan adalah Semen Merdeka. Meski merek semen tidak selalu menjadi masalah, kualitas percampuran, metode pengerjaan, serta pengawasan tetap harus mengikuti standar mutu konstruksi. Namun, tanpa kehadiran konsultan pengawas, kualitas pekerjaan menjadi diragukan.

LRKRI Akan Menindaklanjuti Temuan Ini
Dengan adanya temuan tersebut, LRKRI menyatakan akan menyusun laporan resmi untuk disampaikan kepada instansi terkait, termasuk Dinas Ketenagakerjaan, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Batu Bara selaku pemilik proyek.

“Kami akan mengawal proyek ini agar tidak terjadi pemborosan anggaran negara maupun pekerjaan asal jadi. Negara tidak boleh dirugikan, dan masyarakat harus mendapatkan hasil pembangunan yang berkualitas,” tegas Syahruddin. (Albs/tim)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Pemdes Kadur Gelar Musyawarah Karang Taruna Bermasa Tahun 2025
Penilaian Adipura 2025, Kerahkan Personel Maksimalkan Penanganan
Klarifikasi Direktur PDAM Tirta Tanjung Terkait Krisis Air di Tanjung Tiram: Upaya Perbaikan Intensif Dilakukan
Tekab 308 Polsek Bumi Ratu Nuban Berhasil Meringkus Buronan Pencuri Murai Batu
Kapolsek Bumi Ratu Nuban Bersama Forkopimcam dan Warga Gotong Royong Perbaiki Jalan Rusak
DANDIM 0411/KM SERAHKAN 194.631 BUTIR EKSTASI HASIL TEMUAN PRAJURIT KODAM XXI/RI KEPADA POLDA LAMPUNG
Organisasi Media PWRI 15 Kabupaten Prov. Lampung Desak Polres Lampung Tengah Segera Tangkap Pemilik Akun Tik Tok Putra Lampung Yang Diduga Tebar Berita Pencemaran Nama Baik Wartawan 
Jum’at Berkah, Sat Lantas Polres Serdang Bedagai dalam rangka Ops Zebra Toba-2025

Berita Terkait

Sabtu, 22 November 2025 - 10:18 WIB

LRKRI Turun Tangan! Temuan Serius di Proyek BLK Desa Petatal

Sabtu, 22 November 2025 - 10:10 WIB

Pemdes Kadur Gelar Musyawarah Karang Taruna Bermasa Tahun 2025

Sabtu, 22 November 2025 - 09:50 WIB

Penilaian Adipura 2025, Kerahkan Personel Maksimalkan Penanganan

Sabtu, 22 November 2025 - 09:20 WIB

Klarifikasi Direktur PDAM Tirta Tanjung Terkait Krisis Air di Tanjung Tiram: Upaya Perbaikan Intensif Dilakukan

Sabtu, 22 November 2025 - 09:16 WIB

Tekab 308 Polsek Bumi Ratu Nuban Berhasil Meringkus Buronan Pencuri Murai Batu

Berita Terbaru

NASIONAL

LRKRI Turun Tangan! Temuan Serius di Proyek BLK Desa Petatal

Sabtu, 22 Nov 2025 - 10:18 WIB