Taput. Mitra-Mabes. com.
Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Mori Silangit di bawah Naungan PT Aoki Mori Indonesia, bekerja sama dengan OSIN.CO.JP Mensosialisasikan pemagangan dan penempatan pekerja migran ke Negara Jepang Siswa/Siswi SMK di Kabupaten Tapanuli Utara , Senin (1/9/2025).
Sosialisasi dilakukan di beberapa sekolah, di antaranya SMK,Negri (1) Siatas Barita, Kecamatan ,dan SMK,Negri (2 ) Siatas Barita Kecamatan Siatas Barita dan SMK.Negri (1) Muara, Kecamatan Muara.
Owner OSIN CO.JP, Keizo Ota didampingi Direktur Utama PT Aoki Mori Indonesia yang menaungi LPK Mori Silangit, Rijen Alam Sinurat dan Direktur Pemasaran LPK Mori, Golmen Lumbanraja pada sosialisasi memaparkan soal peluang pemagangan pekerja migran RI ke Negaara Jepang masih terbuka ,
OSIN.CO.JP sebagai mitra kerja LPK Mori Silangit yang beralamat di Jl Balige Silangit, Desa Parik Sabungan, Kecamatan Siborongborong, Taput
PT Aoki Mori sala-satu Perusahaan. Konglomerasi yang menaungi 100 perusahaan bergerak di berbagai sektor industri, termasuk rumah sakit yang butuh banyak tenaga kerja migran Indonesia.
Saat ini Negara Jepang membutuhkan tenaga kerja berkisar -> 800.000 orang pekerja migran setiap tahunnya di berbagai sektor industri manufaktur, konstruksi, industri pertanian, perhotelan dan restoran juga di sektor lain.
Peluang ini adalah kabar baik bagi siswa/siswi SMK, setelah lulus nanti dapat bekerja di Negara Jepang. ” kata Keizo Ota.
Saat itu Juga Keizo Ota memaparkan, syarat untuk magang bekerja ke Negara Jepang tidak rumit, yang penting bisa berbahasa Jepang dan berbadan sehat itu adalah persyaratan Mutlak, seterusnya mengikuti ujian sesuai Jurusan ilmu yang di miliki dan digeluti selama duduk di bangku pendidikan.
Terutama harus menguasai bahasa Jepang dan budayanya hingga memudahkan berkomunikasi dan bersosialisasi dan berbaur dilingkungan ” ungkap Keizo Ota.
Beberapa Siswa-;Siswi mengajukan pertanyaan tentang legalitas dan keselamatan pekerja di Negara Jepang, juga soal jaminan keselamatan dan jaminan kesejahteraan ( upah ) .
Menanggapi pertanyaan yang diajukan para Siswa- Siswi , Keizo Ota memastikan bahwa pemagang dan pekerja migran yang dikirim melalui LPK Aoki Mori Silangit dijamin legalitasnya. Termasuk legalitas Hukum dan Perizinan Resmi.
Informasi yang lebih lengkap, silakan dipertanyakan langsung ke LPK Aoki Mori sebagai mitra OSIN CO.JP,” kata Ota.
Lebih lanjut Rijen Sinurat selaku Direktur Utama PT Aoki Mori Indonesia yang menaungi LPK Mori Silangit mengatakan lembaga pelatihan, sekaligus pengiriman pemagang kerja yang dipimpinnya menargetkan pengiriman tenaga kerja ke- Negara Jepang pertahun hingga 350 Orang tenaga kerja. Target itu ada disebabkan peluang kerja masi terbuka lebar.
Menurut Rijen Sinurat Target bukan hal yang sulit tercapai mengingat LPK Mori Silangit sudah mengantongi SO (Sending Organisation), yaitu produk kegiatan pemerintah sebagai Lembaga pelatihan sekaligus pengiriman pemagang yang dikelola Swasta.
Rijen Sinurat mengatakan dihadapan siswa-siswi SMK,
LPK Mori Silangit sudah bisa mengirim Pemagang kerja ke Negara Jepang secara langsung, sebab : LPK Mori Silangit sudah “SO” tanpa melalui Perusahaan-Perusahaan penempatan pekerja migran ke luar negeri, termasuk ke Negara Jepang.” katanya .
Rijen Sinurat mengajak para siswa/siswi SMK yang sudah lulus maupun yang masih menempuh studi agar tidak perlu ragu memutuskan bekerja di Negara Jepang.
Sebab di LPK Mori Silangit, lebih dulu melakukan pembinaan dan pendidikan, sebelum diberangkatkan ke Negara Jepang, yaitu ; bahasa dan budaya Jepang termasuk Pendidikan yang sebagai modal utama bekerja.
[ Editor- Smarth ]