Kondisi Jalan Yang Rusak Warga Menandu Zenajah Sejauh 2 Km

Senin, 30 Desember 2024 - 13:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mitramabes.com- Sumatra Utara, Asahan- Sejumlah warga di Dusun 8, Desa Panca Arga, Kecamatan Rawang Panca Arga, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara menggotong jenazah menggunakan tandu sejauh dua kilometer ke rumah duka, pasalnya mobil ambulans tidak bisa lewat akibat kondisi jalan yang rusak. Minggu, 29/12/2024.

Jalan rusak, ambulance tidak bisa lewat, warga terpaksa gotong jenazah sejauh 2 Km, antara jarak nya dari lokasi mobil ambulance menuju kerumah duka.

“Mobil ambulans yang membawa jenazah terhenti di jalan yang rusak, sehingga pihak keluarga dan warga langsung menggotong jenazah sejauh dua kilo meter,” kata salah seorang warga Bambang.

Warga yang meninggal karena sakit tersebut bernama Rubin Siregar, yang merupakan warga Dusun 8, Desa Panca Arga.

Almarhum meninggal di Rumah Sakit Permata Bunda Kisaran akibat sakit yang di deritanya.

“Dari informasi yang diperoleh, almarhum di bawa ke rumah sakit dua hari yang lalu karena sakit yang di deritanya, almarhum mengalami sakit lambung, sudah pernah juga berobat ke medan, namun dua hari yang lalu sakit lambung nya kambuh, dan langsung di bawa ke rumah Sakit Permata Bunda Kisaran, dan meninggal dunia” ucap Bambang.

Bambang mengatakan, “jalanan yang dilalui oleh mobil ambulans tersebut, memang dalam kondisi rusak, hal itu disangat parah lagi ketika kondisi hujan, sehinggal jalan tersebut sangat licin, juga banyak nya lubang lubang”.

Dia mengatakan “dengan kondisi jalan yang berlubang membuat pengguna jalan kesulitan melintas, sehingga, jika dimusim penghujan kerap sekali memakan korban, baik itu orang desawa dan juga anak anak yang bersekolah, terutama, bagi pengguna jalan yang melintasinya”.

Sementara Kepala Desa Panca Arga, Supriadi saat di konfirmasi mengatakan, “jalan yang di maksud setiap tahun sudah di usulkan perbaikan nya lewat musrembang, namun belum juga terealisasi kan oleh pemerintah kabupaten”.

“Jalan tersebut merupakan jalan kabupaten, setiap tahun di usulkan lewat musrembang, namun belum juga ada tanggapan dan titik terang dari pemerintah juga dinas yang terkait,” terang Supriadi. (Albs/tim)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Bupati Lampung Tengah Dukung Penuh Kepengurusan Baru,KONI Lamteng Siap Maju Porprov 2026
HUT Reserse ke-78, Satreskrim Polres Selayar Tebar Kepedulian Lewat Bakti Sosial
Amankan Sriwijaya Dempo Run Tahun 2025, Polres Pagar Alam Turunkan 121 Personel Yang Terlibat Pam
Festival Kaloli 2025 Hadirkan “Bangkit Semarak, Deru Tradisi
Dalam Rangka HUT Reserse Polri Ke– 78 Tahun Satuan.Reskrim Polres Bantaeng Gelar Bakti Sosial
Kesepakatan Bersama Dalam Rangka Pengendalian Distribusi Bahan Bakar Minyak Pada Masa Tanggap Darurat . Bencana Alam .
Menyikapi Kelangkaan BBM DiHumbahas Bupati Menerbitkan Surat Edaran.Untuk Mencegah Penimbunan Dan Kenaikan Harga.
Monitoring Penanganan Rumah Terdampak Bencana, Kementerian PKP RI Turun ke Humbang Hasundutan.

Berita Terkait

Sabtu, 6 Desember 2025 - 16:50 WIB

Bupati Lampung Tengah Dukung Penuh Kepengurusan Baru,KONI Lamteng Siap Maju Porprov 2026

Sabtu, 6 Desember 2025 - 16:32 WIB

HUT Reserse ke-78, Satreskrim Polres Selayar Tebar Kepedulian Lewat Bakti Sosial

Sabtu, 6 Desember 2025 - 16:30 WIB

Amankan Sriwijaya Dempo Run Tahun 2025, Polres Pagar Alam Turunkan 121 Personel Yang Terlibat Pam

Sabtu, 6 Desember 2025 - 16:26 WIB

Festival Kaloli 2025 Hadirkan “Bangkit Semarak, Deru Tradisi

Sabtu, 6 Desember 2025 - 15:45 WIB

Kesepakatan Bersama Dalam Rangka Pengendalian Distribusi Bahan Bakar Minyak Pada Masa Tanggap Darurat . Bencana Alam .

Berita Terbaru