Aceh Singkil – Mitramabes.com
Sah, pasangan bupati -wakil bupati Aceh Singkil, nomor urut 01, Safriadi SH – Hamzah Sulaiman, SH, ditetapkan sebagai bupati terpilih periode 2025 – 2030 oleh Komisi Independen Pemilihan (KIP).
Penetapan dimaksud dilaksanakan dalam rapat pleno terbuka KIP Aceh Singkil, Kamis, 9 Januari 2025, di media Center KIP desa Selok Aceh, Singkil.
Acara diawali dengan melantunkan ayat-ayat suci Al-Quran oleh Ustad Yuswan. Selanjutnya lagu indonesia raya dan Hymne Aceh.
Hadir disana, paslon bupati beserta rombongan,.partai pengusung, Forkopimda, dan para undangan lainnya.
Penjabat bupati, Aceh Singkil, Azmi MAP, mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada KIP dan Panwaslih serta unsur TNI/Polri yang telah melaksanakan fungsi atau pengawasan adil sesuai dengan prinsip demokrasi.
Juga kepada Forkompimda, sehingga Pilkada berjalan sesuai dengan yang diharapkan, dan kepada TNI Polri, yang telah mewujudkan pengamanan kondusif tegas Azmi.
Kepada calon bupati dan wakil bupati, baik urut 01 dan 02, tambahnya juga diapresiasi, dimana telah mampu menunjukkan dedikasi dan sikap sportivitas ke lapisan masyarakat.
Dan kepada masyarakat, Azmi juga menghaturkan terima kasih, yang telah menunjukkan partisipasi aktif dalam mewujudkan demokrasi yang semakin baik.
“Kepada yang terhormat Bupati dan Wakil Bupati Aceh Singkil yang terpilih, selaku administrator masayrakat agar mengedepankan kepentingan masyarakat dan seluruh elemen kedepan,”
“Mari kita semua bersinergi demi kemajuan daerah dan menjadikan Aceh Singkil Sejahtera, adil dan makmur, “.ucapnya.
Muhammad Nasir, ketua KIP Aceh Singkil mengatakan pleno terbuka penetapan bupati dan wakil terpilih telah berdasarkan ketentuan atau regulasi yang berlaku pilkada 2024 yang tertuang dalam berita acara.
Sementara, Safriadi SH, selaku paslon bupati terpilih didampingi wakilnya, Hamzah Sulaiman SH, mengucapkan terima kasih kepada semua pihak.
“Saya ucapkan apresiasi, kepada Pj Bupati, Ketua DPRK, Kapolres, Dandim, dimana berkat dedikasi semua pilkada berjalan dengan damai dan tertib, ” ucap Oyon, sapaan akrabnya.
Ini adalah bukti nyata kerja sama yang baik antar pengamanan dengan masyarakat, semoga Allah SWT memberkahi.
Lanjutnya, terpilihnya kami sebagai bupati Aceh Singkil bukan kemenangan pribadi, tetapi kemenangan seluruh rakyat Aceh Singkil untuk tujuan pembangunan negeri sebutnya.
“Tugas kedepan tidaklah mudah, tapi membutuhkan kita bersama-sama dalam membangun Aceh Singkil. Dan Pers yang telah menjadi jembatan informasi antara masyarakat dengan pemda, mari kita lalui tugas ini kedepan bersama-sama,” tandasnya.
Jurnalis Zaelani Bako
Mitra mabes
