Sampit, Media Mitra Mabes – Aksi pencurian kembali meresahkan warga di kawasan Terowongan Nur Mentaya, Sampit kalimantan tengah, Kali ini sebuah warung milik Ibu Nia menjadi sasaran empuk maling pada Kamis (11/04/2024).
Kejadian ini diketahui saat pagi hari sekitar pukul 09.00.wib ,Ibu Nia hendak membuka warungnya. Ia kaget melihat pintu warung terbuka dan kunci gemboknya rusak. Saat diperiksa ke dalam, ternyata tabung gas dan blender miliknya telah raib.
Menurut penuturan Ibu Nia, ini bukan pertama kalinya warung di Terowongan Nur Mentaya menjadi target pencurian. Para pelaku selalu mengincar tabung gas sebagai barang curian nya.
Ibu Nia menambahkan, ia sempat melihat seorang pria dengan gerak-gerik mencurigakan di sekitar warungnya pada malam hari sebelum ibu nia menutup warung. Pria tersebut mengendarai sepeda motor Supra dan duduk di trotoar dekat warungnya.
Melihat kondisi gembok yang dirusak, Ibu Nia menduga pelaku pencurian ini sudah terlatih dan profesional, Peristiwa pencurian ini kembali menjadi pengingat bagi para pedagang di Terowongan Nur Mentaya untuk meningkatkan kewaspadaan. Sebaiknya para pedagang memasang CCTV di warung mereka untuk meminimalisir potensi pencurian.
Selain itu, penting juga bagi masyarakat untuk saling menjaga dan melaporkan kepada pihak berwajib jika melihat aktivitas mencurigakan di sekitar lingkungan mereka.
Diharapkan pihak kepolisian dapat meningkatkan patroli di kawasan Terowongan Nur Mentaya, terutama pada malam hari. Hal ini untuk mencegah terjadinya aksi pencurian dan memberikan rasa aman bagi masyarakat.
Dan Diperlukan kerjasama dari berbagai pihak, seperti pedagang, masyarakat, dan aparat kepolisian untuk mengatasi masalah ini dan menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman di terowongan nur mentaya tersebut.
( Fahrul Rj )