Kebebasan Pers Terancam! Wartawan Diserang Saat Investigasi Jaringan Obat Terlarang

Jumat, 7 Maret 2025 - 22:40 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA – MITRA MABES.COM, – Aksi kekerasan terhadap jurnalis kembali terjadi. Seorang wartawan media online mengalami penganiayaan brutal saat sedang menginvestigasi dugaan peredaran obat keras golongan G, seperti Tramadol dan Hexymer, di kawasan Rawamangun, Jakarta Timur.

 

Insiden mengerikan ini terjadi ketika wartawan tersebut mendatangi sebuah toko yang dicurigai sebagai lokasi transaksi obat terlarang. Namun, kehadirannya diketahui oleh penjaga toko, yang segera memberi tahu pemilik usaha tersebut.

 

Tak lama kemudian, pemilik toko datang dengan membawa sejumlah orang. Situasi yang semula tegang berubah menjadi aksi kekerasan. Wartawan itu diduga dipukuli dengan stik golf dan dibacok menggunakan samurai. Akibatnya, korban mengalami luka serius di beberapa bagian tubuh dan harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.

Korban, didampingi tim kuasa hukumnya dari LBH Jaringan Rakyat (JARAK), telah melaporkan kasus ini ke pihak kepolisian dengan nomor laporan LP/B/777/III/2025/SPKT/Polres Metro Jakarta Timur/Polda Metro Jaya, tertanggal 2 Maret 2025.

 

Kasus ini langsung menuai kecaman dari berbagai pihak, terutama komunitas pers. Ketua Kelompok Kerja Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Walikota Jakarta Timur, Hengki Lumban Toruan mengecam keras aksi brutal tersebut dan menegaskan bahwa kejadian ini merupakan ancaman nyata terhadap kebebasan pers.

 

“Segala bentuk penganiayaan terhadap wartawan yang sedang menjalankan tugas jurnalistiknya adalah serangan terhadap demokrasi. Aparat harus segera bertindak tegas untuk mengusut tuntas kasus ini,” ujar Eky, sapaan akrab Hengki pada Kamis (6/3/2025).

 

Ia juga meminta kepolisian untuk tidak hanya menangkap pelaku penganiayaan, tetapi juga mengungkap jaringan peredaran obat terlarang yang menjadi latar belakang kasus ini.

 

Kejadian ini menimbulkan kekhawatiran lebih besar bahwa jaringan peredaran obat ilegal semakin berani bertindak brutal demi melindungi bisnis haramnya. Jika seorang wartawan saja bisa dianiaya di tengah kota besar seperti Jakarta, seberapa kuat sebenarnya jaringan ini?

 

Kasus ini kini menjadi ujian bagi aparat penegak hukum untuk membuktikan keseriusannya dalam memberantas peredaran obat terlarang sekaligus melindungi kebebasan pers. Masyarakat dan komunitas jurnalis menunggu langkah tegas kepolisian dalam menangkap pelaku serta membongkar aktor-aktor di balik bisnis ilegal ini. *** (ILYAS PILIANG)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Sosialisasi Barcode Layanan Pengaduan DUMAS Propam Polri Polres Lampung Tengah Di Wilkum Polres Lampung Tengah.
Pengembangan Aktivitas Generasi Muda Melalui Inovasi Seni Kreasi Tari Berkarakter Nusantara
Kasdam XXI/Radin Inten Ajak Pelaku Bisnis Sukseskan Lampung Fest Tahun 2025
Satresnarkoba Polres Pagaralam Ringkus Pengedar Ganja di Sidorejo, Sita Barang Bukti 500 Gram
Bupati Batu Bara Komitmen Perkuat Upaya Penurunan Stunting
Kapolres Langkat Bersama Ribuan Jamaah Peringati Haul ke–102 Syekh Abdul Wahab Rokan di Babussalam
Telah hadir Di Pagar Alam Mie Pangsit Ayam Keriting Di kota Anda Lokasi Taman Apung Kota Pagar Alam Sumatera Selatan
Polres Lampung Tengah Ungkap Kasus Curas di Tol Trans Sumatera, Libatkan Oknum TNI

Berita Terkait

Kamis, 13 November 2025 - 14:03 WIB

Sosialisasi Barcode Layanan Pengaduan DUMAS Propam Polri Polres Lampung Tengah Di Wilkum Polres Lampung Tengah.

Kamis, 13 November 2025 - 13:29 WIB

Pengembangan Aktivitas Generasi Muda Melalui Inovasi Seni Kreasi Tari Berkarakter Nusantara

Kamis, 13 November 2025 - 10:27 WIB

Kasdam XXI/Radin Inten Ajak Pelaku Bisnis Sukseskan Lampung Fest Tahun 2025

Kamis, 13 November 2025 - 10:09 WIB

Satresnarkoba Polres Pagaralam Ringkus Pengedar Ganja di Sidorejo, Sita Barang Bukti 500 Gram

Kamis, 13 November 2025 - 07:49 WIB

Bupati Batu Bara Komitmen Perkuat Upaya Penurunan Stunting

Berita Terbaru

BERITA UTAMA

PEMKAB SAMOSIR LUNCURKAN INOVASI “RAMOS PANTAS” ATASI STUNTING

Kamis, 13 Nov 2025 - 15:26 WIB