Kasus Travel Umroh Kurnias,merugikan banyak orang yang sangat miris

Sabtu, 8 Februari 2025 - 15:46 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lebak banten mitramabes.com – Pihak kantor Kementerian agama (Kemenag) Lebak, Banten menginvestigasi kasus puluhan jemaah umroh Travel Kurnias, yang batal berangkat dan terhambat pulang ke Mekkah.

Kasus Travel Umroh Kurnias, Kemenag Lebak: Kita sedang Investigasi 

Kepala seksi pelayanan haji dan umroh (PHU), Halimatussa’diyah mengaku, telah membentuk tim untuk melakukan investigasi terkait kasusTravel perjalanan haji dan umroh PT. Kurnias.

 

“Iya, tim kami sedang Investigasi melakukan tracking persoalan ini,” ujar Diyah dihubungi media ini, Jumat 7 Februari 2025.

Selama ini, ia mengaku tak mengetahui soal kegiatan atau operasional Travel tersebut. Sebab, pihak Travel tak pernah berkoordinasi dengan pihak Kemenag khususnya bagian pelayanan haji dan umroh soal pemberangkatan calon jemaah umroh tersebut.

“Kita sudah cek domisili kantor Travel-nya. Saat kita cek kantornya kosong. Itu lokasinya ada di belakang kantor Kemenag,” ujarnya.

Pihaknya juga sedang mendalami informasi serta upaya penanggulangan jemaah umroh yang saat ini tertunda kepulangannya di Mekkah. Hingga sekarang pihaknya terus mengupgrade informasi terkini nasib jemaah umroh tersebut.

“Sebetulnya mereka belum masuk katagori Travel. Hanya agen, karena tidak terdaftar di PPIHU,” ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, puluhan calon jemaah umroh yang berasal dari sejumlah kecamatan di Kabupaten Lebak, Banten mengaku merasa ditipu oleh pihak travel.

Mereka kecewa, karena batal melaksanakan ibadah umroh sebagaimana yang telah dijanjikan pihak travel sebelumnya.

Hal itu diketahui dari sebuah video yang baru-baru ini sempat viral. Dalam sebuah video berdurasi sekitar 59 detik, tampak jemaah yang mengenakan pakaian batik meluapkan kekesalannya terhadap travel perjalanan haji dan umroh PT. Kurnias.

Selain itu, informasi yang diperoleh media ini, puluhan jemaah Umroh melalui Travel itu yang saat ini sedang berada di Mekkah mengalami kesulitan untuk kembali ke Indonesia. Kepulangan mereka terhambat karena proses administrasi tiket tidak diurus dengan baik oleh pihak travel.

 

 

Sesuai jadwal para jemaah umroh tersebut seharusnya pulang pada 4 Februari, namun terhambat pulang pada 9 Februari mendatang. Diperkirakan jemaah akan tiba di Indonesia pada 11 Februari 2025.

“Mau pulang tiket belum diurus Travel. Seharusnya pulang 4 Februari, tapi ini jadi mundur 9 Februari. Diperkirakan datang ke Indonesia 11 Februari nanti,” ujarnya.

“Repot melelahkan, apalagi kota mesti dua kali transit. Itu pun belum ada kejelasan,” kata salah satu jemaah  Umroh Travel Kurnias saat dihubungi melalui pesan WhatsApp berasa di Mekkah.

Dikomplek depag dibelakang kantor, kita juga ga tau klo ada agen umroh, soalnya dirumahan dan didalam komplek, dan blm pernah ada konfirmasi atau pengajuan izin ke kemenag.

Agen umroh tapi ngga punya izin travel sendiri meresahkan masyarakat kasihan para jemaah yg terlantar,semoga ada hikmah, tidak semua yg murah itu sesuai dengan harapan.

Moga kasus ini jagan sampai ter ulang dan cepat di tangani pihak kepolisian rangkas bitung kabuten lebak.

 

Jurnalis( H.solihin)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Teladani Akhlak Rasulullah, Jangan Mudah Terprovokas
Ketua DPRD Dairi Tampik Tudingan Miliki Seluas Tanah Dilahan Milik Negara
Jalan Depan SMA, SMP, dan SD Bernas Diminta Ditutup Saat Jam Pulang Sekolah, Solusi Atasi Kecelakaan dan Kemacetan
Om Zein Hadiri Rakor Percepatan Infrastruktur Jabar: Purwakarta Siap Berkontribusi Kamis, 18 Sep 2025 20:26
Tapanuli Utara Hadiri Rangkaian KuBupatinker Hari ke-2 Ketua DEN dan Sejumlah Pejabat Negara.
Sambangi Kementerian Perdagangan RI, Bupati Samosir Sampaikan Proposal Revitalisasi Pasar Rakyat Pangururan dan Nainggolan.
Pemerintah Kabupaten Samosir bersama Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, Matangkan Persiapan Penyelenggaraan Event Trail Of The Kings By UTMB 2025
Kejaksaan Negeri Humbang Hasundutan Musnahkan 598 Barang Bukti dari 18 Perkara Pidana.

Berita Terkait

Sabtu, 20 September 2025 - 11:37 WIB

Teladani Akhlak Rasulullah, Jangan Mudah Terprovokas

Sabtu, 20 September 2025 - 03:42 WIB

Ketua DPRD Dairi Tampik Tudingan Miliki Seluas Tanah Dilahan Milik Negara

Sabtu, 20 September 2025 - 02:50 WIB

Jalan Depan SMA, SMP, dan SD Bernas Diminta Ditutup Saat Jam Pulang Sekolah, Solusi Atasi Kecelakaan dan Kemacetan

Jumat, 19 September 2025 - 22:09 WIB

Om Zein Hadiri Rakor Percepatan Infrastruktur Jabar: Purwakarta Siap Berkontribusi Kamis, 18 Sep 2025 20:26

Jumat, 19 September 2025 - 21:37 WIB

Tapanuli Utara Hadiri Rangkaian KuBupatinker Hari ke-2 Ketua DEN dan Sejumlah Pejabat Negara.

Berita Terbaru

BERITA UTAMA

Teladani Akhlak Rasulullah, Jangan Mudah Terprovokas

Sabtu, 20 Sep 2025 - 11:37 WIB