Takengon –MBS
Menjelang peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, sebanyak 72 pemuda-pemudi terbaik Kabupaten Aceh Tengah resmi dikukuhkan sebagai Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tingkat kabupaten.
Selain itu, turut ditetapkan 2 komandan pasukan dan 4 pengapit bendera dari unsur TNI-Polri yang akan bertugas saat upacara penaikan dan penurunan bendera.
Pengukuhan berlangsung khidmat pada Jumat (15/8/2025) pukul 14.30 WIB di gedung Hotel Bayu Hill, Kecamatan Bebesen.
Acara dihadiri oleh jajaran Forkopimda, antara lain Bupati Aceh Tengah Drs. Haili Yoga, M.Si., Wakil Bupati Muchsin Hasan, M.SP., Kapolres Aceh Tengah AKBP Muhammad Taufiq, S.I.K., M.H., Dandim 0106/Ateng Letkol Raden Herman Sasmita, sejumlah pejabat daerah, tokoh agama, serta para pelatih Paskibraka.
Dalam amanatnya, Bupati Aceh Tengah menegaskan bahwa pengukuhan ini bukan sekadar seremoni, tetapi momen bersejarah yang menjadi awal dari amanah besar.
“Kalian adalah simbol semangat patriotisme dan cinta tanah air. Tugas mengibarkan Sang Saka Merah Putih pada 17 Agustus mendatang adalah kehormatan sekaligus tanggung jawab yang membutuhkan disiplin, ketekunan, dan kekompakan tinggi,” ujarnya.
Bupati juga menyampaikan apresiasi kepada para pelatih dan pembina yang telah mendidik anggota Paskibraka dengan penuh dedikasi, sekaligus mengingatkan pentingnya menjaga kesehatan, mental, dan semangat juang hingga hari pelaksanaan tugas.
Usai prosesi pengukuhan, Kapolres Aceh Tengah AKBP Muhammad Taufiq, S.I.K., M.H., berkesempatan menyalami satu per satu anggota Paskibraka sambil menyampaikan pesan motivasi.
Rangkaian kegiatan ditutup dengan doa, pemberian ucapan selamat, dan sesi foto bersama. Suasana haru dan bangga menyelimuti seluruh prosesi, menandai kesiapan Paskibraka Aceh Tengah untuk mengemban tugas mulia pada upacara puncak HUT RI ke-80.