DAIRI SUMUT, MITRA MABES – Kaperwil Sumut mengecam keras perkataan atau statment PMD ( mentri desa),agar mundur dari jabatannya yang di embannya,(3/2/2025).
“Pada vidio pendek yang beredar di sosmed yang di buat Mentri Desa (PMD) sangat melukai insan PERS di Indonesia yang dimana “PERS” adalah Kontrol sosial Bukan pengganggu kepala Desa,”ucap kaperwil Sumut Mitra Mabes, Hasmar simbolon.
Mendengar ucapan Mentri Desa dalam vidio pendek saya selaku kaperwil Sumut merasa tersinggung atas ucapan Mentri Desa tersebut. Apakah Mentri Desa alergi dengan LSM dan wartawan….?. Dan kenapa anda harus memberikan nilai atau angka 1 juta rupiah di kali 300 desa 300 juta ” ucap Mentri Desa dalam vidionya.
Kaperwil Sumut Mitra Mabes Hasmar simbolon sangat tersinggung mendengar kata-kata Mentri Desa,tidak memakai (oknum),” ujar kaperwil Sumut .
Melalui media Mitra Mabes,Surat terbuka kepada Mentri Desa perkataan anda menciderai hati wartawan se- Indonesia yang dimana kami adalah kontrol sosial yang tidak digaji oleh pemerintah,yang berusaha keras melindungi uang negara dan aliran dana-dana Desa.
Dalam statment anda sebagai Mentri Desa diduga mendengarkan laporan sebelah pihak padahal di dairi banyak temuan yang janggal namun anda diam saja tanpa ada pemeriksaan aliran dana Desa, Dairi jumlah Desa 161 desa aman-aman saja tanpa ada pengawasan mentri desa, Apakah Dana Desa sudah sesuai dengan RAB..? Apakah sudah anda jamin tidak ada penyelewengan..?
Dalam statment anda melukai seluruh wartwan se- indonesia yang melontarkan LSM atau wartawan ” Bodrex,” Saya sebagai wartawan Mitra Mabes Dairi menegaskan bahwa pernyataan anda tidak pantas di ucapkan oleh seorang mentri.
Jika pernyatan anda benar mari kita sama-Sama Buktikan. Audit kinerja kepala desa secara terang- terangan. Jangan melukai hati lsm dan wartawan Periksa seluruh anggaran Dana Desa se Indonesia.
Kepada presiden Prabowo Subianto kami meminta dari mitra mabes agar menteri Desa segera di copot yang membuat statment di vidio.
(Editor Hasmar)