IRT Tewas Disambar Kereta Api Saat Membuang Sampah

Sabtu, 1 Maret 2025 - 18:40 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

{

{"remix_data":[],"remix_entry_point":"challenges","source_tags":[],"origin":"unknown","total_draw_time":0,"total_draw_actions":0,"layers_used":0,"brushes_used":0,"photos_added":0,"total_editor_actions":{},"tools_used":{},"is_sticker":false,"edited_since_last_sticker_save":false,"containsFTESticker":false}

Mitramabes.com- Sumatra Utara, Batu Bara- Ratusan warga memblokir lintasan kereta api (KA) di Desa Lalang Kecamatan Medang Deras Kabupaten Batu Bara, dengan membakar ban mobil ditetangah-tengah rel, sebagai dari aksi masyarakat, Jumat 28/02/2025.

Pemblokiran yang menyebabkan KA barang Kuala Tanjung – Bandar Tunggi tidak dapat melanjutkan perjalanannya, dipicu dari tewasnya seorang ibu rumah tangga (IRT) inisial Bt (45 tahun), ditabrak KA barang di perlintasan tanpa plang pintu, yang terletak di Simpang Lima Desa Lalang Kecamatan Medang Deras, yang mana dihari Jumat pada sekira pukul 10.00 WIB.

Dari awak media yang sempat mengkonfirmasi Kasi Humas Polres Batu Bara AKP AH Sagala, yang membenarkan peristiwa tersebut. Sagala menjelaskan “dari keterangan saksi-saksi di TKP, korban saat itu hendak menyeberang untuk membuang sampah”.

Namun tanpa disadari korban, datang KA dari arah Kuala Tanjung menuju arah Bandar Tinggi dan langsung menabrak korban.

Korban langsung terpelanting ke pinggir rel, dan saat dilihat warga sudah dalam kondisi tidak bernyawa, menurut keterangan dari warga setempat.

Petugas kepolisian dari Polsek Medang Deras yang tiba di lokasi, langsung mengevakuasi korban ke klinik terdekat.

Sementara itu pantauan wartawan hingga saat ini ratusan warga masyarakat Desa Lalang melakukan aksi blokade perlintasan keretapi dengan membakar ban bekas di jalur perlintasan kereta api Kuala Tanjung, tepatnya di Simpang Lima, Desa Lalang, Kecamatan Medang Deras.

Aksi dilakukan masyarakat
dipicu tewasnya seorang IRT tersambar KA, Warga beranggapan peristiwa tersebut terjadi akibat kurangnya fasilitas pengaman di jalur perlintasan KA Kuala Tanjung – Bandar Tinggi.

“Kesabaran kami sudah habis, oleh sebab itu hari ini kami melakukan aksi demo dengan memblokade jalur kereta api Kuala Tanjung, dengan harapan agar tidak ada lagi korban jiwa selanjutnya, agar pihak PT KAI lebih mengutamakan plang sefty di setiap persimpangan,” celutuk warga.

Hingga saat ini masih berlangsung mediasi yang cukup alot antara tokoh masyarakat Desa Lalang dengan pihak PT KAI di kantor Desa Lalang. (Albs)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Diduga Pembangunan Pagar Dan Gapura SD Negeri 41 Pagar Alam, Asal Jadi untuk meraup keutungan Yang Banyak .
Supervisi Kesiapan Operasi Lilin Musi 2025 Polres Pagar Alam Oleh Biro Ops Polda Sumsel
Warga Dusun Aek sirara Sumuran Kecamatan Batangtoru Resah Jalan Tidak Kunjung Diperbaiki.
KCI Salurkan Bantuan Banjir untuk Warga Pante Rambong, Harapan Tumbuh di Tengah Lumpur
Persatuan Wartawan Online (PWO) Aceh Utara mengecam keras dugaan perampasan telepon genggam dan intimidasi terhadap wartawan saat meliput aksi damai di Aceh Utara
Pengerjaan Rehab Atap Gedung Pajak Tanjung Tiram Sarat Korupsi
Somasi Dibangkang, Firma Hukum KCBI Laporkan Doni Septiawan, S.H. ke Polres Pasaman Barat atas Dugaan Pembajakan KAN.
Kapolres Binjai Bungkam dalam Menyingkapi Permainan Judi Tembak Ikan”Diduga Keras adanya Setoran”

Berita Terkait

Jumat, 26 Desember 2025 - 20:22 WIB

Diduga Pembangunan Pagar Dan Gapura SD Negeri 41 Pagar Alam, Asal Jadi untuk meraup keutungan Yang Banyak .

Jumat, 26 Desember 2025 - 19:44 WIB

Supervisi Kesiapan Operasi Lilin Musi 2025 Polres Pagar Alam Oleh Biro Ops Polda Sumsel

Jumat, 26 Desember 2025 - 19:30 WIB

Warga Dusun Aek sirara Sumuran Kecamatan Batangtoru Resah Jalan Tidak Kunjung Diperbaiki.

Jumat, 26 Desember 2025 - 16:59 WIB

KCI Salurkan Bantuan Banjir untuk Warga Pante Rambong, Harapan Tumbuh di Tengah Lumpur

Jumat, 26 Desember 2025 - 16:49 WIB

Persatuan Wartawan Online (PWO) Aceh Utara mengecam keras dugaan perampasan telepon genggam dan intimidasi terhadap wartawan saat meliput aksi damai di Aceh Utara

Berita Terbaru