INDRAMAYU, Mitramabes.com – Forum Koordinasi Desain Penataan Daerah Jawa Barat (FORKODETADA Jabar) mengambil langkah konkret dalam mewujudkan aspirasi pemekaran wilayah di Jawa Barat. Organisasi masyarakat sipil ini secara resmi akan melayangkan surat permohonan audiensi kepada Gubernur Jawa Barat, H. Dedi Mulyadi, SH., MM.,
Surat bernomor 32/FORKODETADA-JABAR/P/IV/2025 tersebut menjadi sinyal kuat keinginan FORKODETADA Jabar untuk berdiskusi langsung dengan Kepala Daerah Jawa Barat terkait perkembangan terkini dan arah kebijakan pemekaran wilayah.
Ketua Umum FORKODETADA Jabar, Rd. H. Holil Aksan Umarzen, melalui Sekretaris Umum Sukamto, SH., menyampaikan bahwa pertemuan dengan Gubernur Dedi Mulyadi ini krusial untuk memastikan desain penataan daerah sejalan dengan visi pembangunan provinsi. Mereka berharap dapat menerima arahan dan pembinaan langsung dari Gubernur.
“Surat ini adalah tindak lanjut dari komunikasi sebelumnya. Kami sangat berharap Bapak Gubernur dapat meluangkan waktu untuk menerima kami. Pemekaran wilayah ini bukan sekadar wacana, melainkan kebutuhan mendesak untuk mempercepat pelayanan publik dan meratakan pembangunan di berbagai penjuru Jawa Barat,” tegas Sukamto kepada awak media. Pada Selasa , (08/04/2025).
Lebih lanjut, FORKODETADA Jabar menekankan komitmennya untuk menjadi mitra strategis Pemerintah Provinsi Jawa Barat dalam menyusun peta jalan pemekaran yang terukur, efisien, dan mengedepankan kepentingan masyarakat luas. Sinergi yang baik antara masyarakat sipil dan pemerintah diyakini akan menghasilkan tata kelola daerah yang lebih responsif dan efektif.
Surat permohonan audiensi yang ditandatangani oleh jajaran Dewan Pengurus FORKODETADA Jabar ini akan segera dikirimkan ke Kantor Gubernur Jawa Barat di Bandung. Dengan semangat kolaborasi dan dukungan dari berbagai pihak, FORKODETADA Jabar optimis bahwa cita-cita pemekaran wilayah di Jawa Barat akan menemui titik terang dan membawa manfaat signifikan bagi seluruh masyarakat.
(Abid/Tim)
