Mandailing NATAL MBS Mengamati dari sering nya terjadi kecelakaan Lalulintas di tanjakan dekat BRI di Kelurahan Simpang Gambir diminta kepada pihak terkait agar membuat Rambu – Rambu pagar pada pinggir jalan yang termasuk di daerah – daerah rawan di jalan lintas Panyabungan – Natal.
Hal ini di sampaikan Muhammad Sudirmin Nasution Sekjen FJA Se – Pantai Barat kepada Awak Media di Kelurah Simpang Gambir pada Senin (07/08/2023).
” Mengamati dari sering nya kejadian kecelakaan Lalulintas di tanjakan dekat BRI tersebut, seperti kejadian yang terjadi pada Minggu pagi satu unit mobil Avanza warna putih dengan Nopol BK 1503 VO terjun ke sungai Batang Natal, yang didalam mobil tersebut terdapat beberapa penumpang dan sopir.
Adapun nama nama orang yang di dalam mobil tersebut
1. Supir an. TUKINO, Desa tangsi atas
2. Turiati, perempuan, penduduk desa batahan 2 kec. Batahan kab. Madina
3. Sutrisni, perempuan, penduduk desa tangsi atas kec. Linggabayu kab. Madina (bengkak pada bgian pipi sebelah kanan)
4. WAHYUDI IRIANTO, 10 thn, laki², penduduk desa tangai atas
5. BUYANI, laki², penduduk desa batahan 2 kec. Batahan (sakit pada bagian kaki)
6. Yuni, perempuan, 35 thn, penduduk desa Batu sondet (luka ringan pada bagian ibu jari sebelah kanan)
7. Arni, perempuan, 68 thn, penduduk desa baru sondat (sakit pada bagian badan)
8.Siva, perempuan, 5 thn, penduduk desa Batu sondat.
Sebelum nya juga sejak tahun 2014 lalu sudah ada sekitar 7 kali kejadian di daerah yang sama.
Dalam hal ini saya selaku Sekjen FJA Se – Pantai Barat berharap kepada Lurah Simpang Gambir, Camat Lingga Bayu, dan juga kepada Kapos Lantas Simpang Gambir agar mengusulkan hal ini kepada Dinas Perhubungan dan Kadis PUPR Kabupaten Mandailing Natal, agar semua daerah – daerah rawan pinggir jalan Lintas Panyabungan – Natal yang kebetulan di daerah pinggiran sungai Batang Natal agar membangun Rambu – Rambu jalan sejenis pagar pagar pembatas pada pinggiran jalan lintas, yang dianggap rawan karena sudah sering terjadi kecelakaan lalulintas di daerah pinggiran sungai tersebut.
Hal ini dibuat demi kenyamanan pengendara yang berlalu lalang di daerah ini dan agar jangan terjadi lagi bertambah nya korban kecelakaan didaerah ini,” jelas Sekjen FJA.
Banyak nya badan jalan Lintas jarur Panyabungan – Natal yang longsor ke sungai Batang Natal di akibatkan Banjir bandang yang terjadi pada 2018 lalu dan sampai saat ini masih lamban nya penanganan pihak pemerintah sampai saat ini sehingga mengakibatkan banyak nya terjadi kecelakaan Lalulintas di daerah tersebut.
Dalam hal ini Sekjen FJA Pantai Barat meminta kepada pihak terkait agar lebih memperhatikan keselamatan pengendara yang melintas di daerah tersebut sambil mengakhiri.
Editor : Darlansah Lubis MBS