TEBO || MBS – Gedung Aula Utama DPRD Kabupaten Tebo menjadi saksi bisu semangat pembangunan yang membara. Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Tebo Tahun 2025-2029 baru saja digelar, menandai langkah signifikan menuju Tebo yang lebih maju dan sejahtera. Acara penting ini dihadiri oleh Bupati Tebo Agus Rubiyanto, S.E, M.M dan Wakil Bupati Tebo Nazar Efendi, S.E, M.Si ,Kaban Bappeda Provinsi Jambi Agus Sunaryo, dan para pemangku kepentingan lainnya.
“Visi Tebo 2025-2029: Maju, Sehat, Cerdas, dan Sejahtera”
Bupati Agus Rubiyanto dengan lantang menyampaikan visi RPJMD Kabupaten Tebo 2025-2029: “Terwujudnya Kabupaten Tebo Maju, Sehat, Cerdas, dan Sejahtera”. Visi ini bukan sekadar slogan, melainkan komitmen nyata yang diwujudkan dalam program-program strategis dan terukur. Beberapa di antaranya yang paling menonjol adalah:
– Investasi SDM Unggul: Beasiswa bagi pelajar kurang mampu dan berprestasi, dukungan operasional pesantren dan madrasah, serta insentif bagi guru ngaji dan tenaga kesehatan di daerah terpencil, memastikan sumber daya manusia Tebo siap menghadapi tantangan masa depan. Program Dokter Masuk Dusun pun akan meningkatkan akses kesehatan bagi masyarakat.
– Penguatan Ekonomi Berbasis Masyarakat: Pemerintah Kabupaten Tebo fokus pada penguatan ekonomi kerakyatan melalui agribisnis dan pelestarian lingkungan. Hal ini diyakini akan menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
– Infrastruktur yang Mendukung: Pembangunan infrastruktur jalan, irigasi, fasilitas olahraga, dan kantor kecamatan akan mempermudah aksesibilitas dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Penataan kawasan siap bangun, Ruang Terbuka Hijau (RTH), dan ibukota kecamatan juga menjadi prioritas.
– Peningkatan Kesejahteraan Aparatur: Peningkatan kapasitas perangkat Desa dan kesejahteraan Aparatur Sipil Negara (ASN) juga menjadi bagian penting dari rencana pembangunan ini, memastikan roda pemerintahan berjalan efektif dan efisien. Tersedianya Balai Latihan Kerja (BLK) juga akan meningkatkan keahlian masyarakat.
“Sinkronisasi dan Keselarasan Pembangunan”
Kaban Bappeda Kabupaten Tebo, Himawan Susanto, menekankan pentingnya sinkronisasi RPJMD Kabupaten Tebo dengan RPJMD Provinsi Jambi. Hal ini memastikan keselarasan dan efektivitas program pembangunan di tingkat daerah dan provinsi. Kaban Bappeda Provinsi Jambi, Agus Sunaryo, menambahkan bahwa rancangan akhir RPJMD Provinsi Jambi akan selaras dengan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 12 Tahun 2025 tentang RPJMN 2025-2029.
“Menjawab Aspirasi Masyarakat”
Sesi tanya jawab menjadi momen penting untuk menyerap aspirasi masyarakat. Berbagai isu krusial seperti pengelolaan sampah, sarana dan prasarana pendidikan, kenakalan remaja, peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM), pelestarian cagar budaya dan kearifan lokal, serta konflik terkait kawasan hutan menjadi sorotan utama. Bupati dan Wakil Bupati memberikan respons dan penjelasan komprehensif terkait program-program yang akan mengatasi tantangan tersebut.
Musrenbang RPJMD Kabupaten Tebo 2025-2029 bukan hanya sekadar rangkaian acara formal, melainkan komitmen nyata untuk membangun Tebo yang lebih maju, sehat, cerdas, dan sejahtera. Dengan visi yang jelas, program yang terukur, dan komitmen seluruh pemangku kepentingan, Kabupaten Tebo siap melangkah menuju masa depan yang lebih cerah. (Sch)
Editor : Socheh
