Bupati Garut Desak Tata Kelola Pendidikan Lebih Profesional* ‎

Jumat, 12 September 2025 - 20:37 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MBS *GARUT, Tarogong Kidul* – Bupati Garut, Abdusy Syakur Amin, memberikan arahan kepada Koordinator Wilayah Kecamatan Bidang Pendidikan dan Pegawai Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Garut, bertempat di Aula Dinsos Garut, Jalan Patriot, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Selasa (9/9/2025).

‎Bupati Garut, menyoroti berbagai isu, mulai dari Ruang Kelas Baru (RKB) hingga Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Ia mengakui bahwa Kabupaten Garut masih memiliki banyak pekerjaan rumah di sektor pendidikan.

‎”Kita berada di kondisi yang tidak ideal serta harus mengejar ketertinggalan, dan ketertinggalan itu bukan saya yang menentukan, tetapi harus bersama-sama dengan teman-teman,” tegasnya.

‎Bupati juga secara khusus menyoroti permasalahan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) yang diduga bermasalah. Ia menyebutkan, hampir 90% PKBM di Garut tidak terakreditasi dan diduga tidak memiliki keberadaan atau operasional yang sah. Untuk itu, ia menekankan perlunya perbaikan tata kelola yang profesional di bidang tersebut.

‎Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Garut, Asep Wawan, memaparkan kondisi terkini pendidikan di Garut, termasuk perbandingan dengan Jawa Barat dan nasional. Beberapa data yang disampaikannya diantaranya :

‎1. IPM: Garut memiliki IPM 69,9, jauh di bawah IPM Jawa Barat (74,92), menempatkan Garut di peringkat ke-26 dari 27 kabupaten/kota.

‎2. Rata-rata Lama Sekolah (RLS): 7,85 tahun, di bawah rata-rata Jawa Barat (8,87 tahun), menempatkan Garut di peringkat 21.

‎3. Harapan Lama Sekolah (HLS): 12,17 tahun, di bawah rata-rata provinsi (12,80 tahun), menempatkan Garut di peringkat 24.

‎Asep Wawan juga menyoroti persentase pendidik yang belum bersertifikat, yaitu 92% untuk PAUD, 38,15% untuk SD, dan 45,6% untuk SMP. Ia mengakui masih banyak guru di Garut yang belum memiliki sertifikat.

‎Untuk mengatasi tantangan ini, Disdik Garut memiliki komitmen untuk meningkatkan IPM menjadi 73,68 pada tahun 2029, serta menaikkan RLS dan HLS. Target lainnya adalah meningkatkan Angka Partisipasi Sekolah (APS) untuk SD menjadi 100% dan SMP menjadi 96,35%.

‎Untuk mencapai target tersebut, Disdik Garut telah merumuskan 6 program, 18 kegiatan, dan 96 sub-kegiatan, yang mencakup Program Keunggulan Pendidikan, Pengembangan Kurikulum, dan Pengembangan Pendidik.

‎Asep berharap, dengan kerja keras dan kolaborasi, mutu pendidikan di Garut dapat terus meningkat.

 

D ramdani

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Bupati Garut Ajak Camat dan Kades Percepat Reaktivasi BPJS PBI, Utamakan Warga Sakit Keras* ‎
Kepala Desa Kembang Kuning di Duga Sengaja Menghindar Saat Mau Konfirmasi Oleh Awak Media Terkait ADD 2023-2024
Kapolres Pelalawan Apresiasi Polsek Pangkalan Kerinci Atas Berhasilnya Amankan Pengedar Narkoba
Pemkab Karimun Siapkan Pulau Kundur Jadi Lokasi Sekolah Rakyat 10 September, 2025 Sekretaris Daerah Kabupaten Karimun, Djunaidi.   
Cegah Kejahatan Di perairan Sungai Kapuas Kompol Aam Kasi Bimas Polairud Lakukan Patroli gabungan unsur Maritim di Perairan Pontianak
Pengaruh dan Kekuatan Jokowi Dibasmi Prabowo, Saatnya Gibran Muncul Sebagai Capres 2029 -2034
Sat Lantas Polres Samosir Ulurkan Tangan Untuk Korban Kecelakaan
PT Socfindo Seumanyam Dukung Program Makanan Bergizi Untuk Masyarakat

Berita Terkait

Jumat, 12 September 2025 - 20:37 WIB

Bupati Garut Desak Tata Kelola Pendidikan Lebih Profesional* ‎

Jumat, 12 September 2025 - 20:35 WIB

Bupati Garut Ajak Camat dan Kades Percepat Reaktivasi BPJS PBI, Utamakan Warga Sakit Keras* ‎

Jumat, 12 September 2025 - 20:02 WIB

Kepala Desa Kembang Kuning di Duga Sengaja Menghindar Saat Mau Konfirmasi Oleh Awak Media Terkait ADD 2023-2024

Jumat, 12 September 2025 - 19:46 WIB

Kapolres Pelalawan Apresiasi Polsek Pangkalan Kerinci Atas Berhasilnya Amankan Pengedar Narkoba

Jumat, 12 September 2025 - 19:18 WIB

Pemkab Karimun Siapkan Pulau Kundur Jadi Lokasi Sekolah Rakyat 10 September, 2025 Sekretaris Daerah Kabupaten Karimun, Djunaidi.   

Berita Terbaru

BERITA UTAMA

Bupati Garut Desak Tata Kelola Pendidikan Lebih Profesional* ‎

Jumat, 12 Sep 2025 - 20:37 WIB