Tebing Tinggi Mitra Mabes.com Dalam rangka menumbuhkan semangat kepedulian sosial dan mempererat hubungan antara lembaga pemasyarakatan dengan masyarakat, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tebing Tinggi melaksanakan kegiatan Jumat Berkah dengan Berbagi Sarapan Pagi dan Hasil Panen Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Jumat, 25 Juli 2025.
Kegiatan yang dilaksanakan di halaman depan kantor Lapas ini disambut antusias oleh masyarakat sekitar. Selepas melaksanakan apel pagi pegawai Kepala Lapas Kelas IIB Tebing Tinggi Dede Mulyadi bersama pejabat struktural dan jajaran pegawai, CPNS, dan Taruna Poltekpin, dengan sigap menyiapkan puluhan paket sarapan pagi berupa nasi kotak serta air mineral yang dibagikan secara cuma-cuma kepada masyarakat yang melintas dan warga sekitar lingkungan Lapas.
Tak hanya berbagi sarapan, kegiatan ini juga dirangkaikan dengan pembagian hasil panen berupa terong segar yang ditanam dan dipanen langsung oleh warga binaan. Hasil panen ini merupakan buah dari program pembinaan pertanian yang menjadi bagian dari upaya pembinaan kemandirian di dalam Lapas. Terong-terong segar yang dibagikan merupakan simbol keberhasilan dari proses pembinaan yang berkelanjutan, bahwa warga binaan mampu memproduksi sesuatu yang bermanfaat bagi orang lain.
Kalapas Dede Mulyadi dalam sambutannya, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu bentuk nyata dari implementasi nilai-nilai pemasyarakatan, yaitu memberdayakan warga binaan agar memiliki keterampilan dan kesadaran sosial, sekaligus menjalin interaksi positif dengan masyarakat.
“Kami ingin menunjukkan kepada masyarakat bahwa di balik tembok Lapas, warga binaan kami juga belajar, bekerja, dan berkontribusi. Hasil panen ini adalah bukti bahwa pembinaan yang kami lakukan tidak hanya bersifat teoritis, tetapi juga aplikatif dan membawa dampak nyata, baik bagi mereka sendiri maupun bagi lingkungan sekitarnya,” ujar beliau.
Beliau juga menambahkan bahwa kegiatan Jumat Berkah ini akan dijadikan agenda rutin yang tidak hanya menyasar pembagian makanan atau hasil panen, tetapi juga kegiatan sosial lain yang berdampak dan memiliki manfaat bagi orang lain.
Melalui kegiatan ini, Lapas Tebing Tinggi ingin membangun kembali jembatan empati antara pegawai, warga binaan dengan masyarakat. Bahwa setiap individu, terlepas dari masa lalunya, berhak untuk memperbaiki diri dan mendapatkan kesempatan untuk berbuat baik. Program ini juga diharapkan mampu mengikis stigma negatif terhadap warga binaan, serta memberikan gambaran kepada masyarakat bahwa mereka juga bisa produktif, bermanfaat, dan memiliki semangat berbagi.
Masyarakat yang menerima sarapan dan hasil panen terlihat sangat mengapresiasi kegiatan ini. Beberapa warga bahkan menyampaikan harapan agar kegiatan seperti ini terus berlanjut dan menjadi contoh bagi lembaga lainnya dalam menjalankan program pembinaan yang menyentuh langsung masyarakat.
Dengan terlaksananya kegiatan ini, Lapas Kelas IIB Tebing Tinggi menegaskan komitmennya untuk terus mendorong proses reintegrasi sosial warga binaan melalui pendekatan humanis, partisipatif, dan produktif. Jumat ini menjadi saksi bahwa keberkahan bisa hadir dari tangan siapa saja, bahkan dari balik jeruji besi.
#kemenimipas
#ditjenpas
#lapastebingtinggi
#latetiberiman
#guardandguide
#infoimipas
#pemasyarakatan
Reporter (I.Saragih,)